ashel kini tengah sibuk mendandani ella, dari memakaikan gadis kecil itu dress dan menata rambutnya selucu mungkin, sesuai request gadis kecil nya hari ini tepat hari ulang tahunnya dan di rayakan oleh keluarganya dan juga teman teman balita itu bahkan rumah keluarga Wijaya sudah di dekor sebagus mungkin
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
bahkan sekarang sudah banyak keluarga, kerabat dan juga teman temannya yang berdatangan tapi ella masih saja merajuk karena dari tadi belum melihat sosok papihnya yang akan datang
"Ayok sayang kok cemberut terus si, kan mau ulang tahun " ashel memutar tubuh ella agar berhadapan dengannya karena wanita itu ingin memakaikan bedak tabur pada ella
" Papi tok beyum puyang puyang atanya mawu puyang" ashel mengehentikan tangan nya saat mendengar penuturan putrinya
"Emm mungkin papihnya masih di jalan makanya belum sampai" Jawab ashel yang malah membuat gadis kecil itu semakin cemberut
" mommy boong dayi tadi omongna di alan telus" gadis kecil itu menghentak hentakan kakinya dan keluar dari kamarnya
" ellaa dengerin mommy dulu " ashel menghela nafasnya sebentar ella memang bukan tipikal anak yang gampang di bodohi pasti dia akan menagih janji orang yang sudah membuat janji padanya
" Loh kok anak Cantik cemberut kaya gitu " evano menghampiri sang cucu yang berlari dengan muka tertekuk ke arahnya
"Pepa papina eya tok beyum ada" tanya gadis kecil itu pada sang kakek evano tersenyum kemudian mengangkat ella kedalam gendongannya
" pasti nanti dateng kan papih masih di jalan sayang"
" ellaa ayok sama mommy" ella menggelengkan kepalanya saat ashel ingin menggendongnya
" EYA MAUNA PAPIH! MOMMY BOONG TEYUS AMA EYA HUAA " teriak balita itu dan berakhir menangis kencang di gendongan kakeknya
" mommy gak boong Lo sayang masa yang mau ulang tahun nangis nanti malu di liatin temennya " dengan paksa ashel mengambil ella dari gendongan evano
" MOMMY BOONG! EYA NDAK AU CAMA MOMMY " dengan sekuat tenaga balita itu memberontak di gendongan sang ibu membuat keluarga yang lainnya menghampiri mereka
" Cucu cantiknya nema ko nangis sayang tuh temen temennya udah dateng semua loh "bujuk anin yang tidak berpengaruh bagi balita itu
" BIALIN EYA MAUNA PAPI NDAK UCAH UANG TAUN AJA!" bahkan kini wajah balita itu sudah memerah dan berkeringat dingin
" Sama papa aja yuk" kali ini oniel berusaha menggendong balita itu tapi malah di tolak mentah-mentah oleh ella
"NDAK AU MAUNA PAPI MOMMY!, PAPI DAH NDAK CAYANG CAMA EYA"
ashel yang sudah kesal langsung menurunkan balita itu
" ella! mommy gak suka ya ella nakal kaya gini!" Bentak ashel menatap putrinya yang langsung terdiam ashel peringat yang lainnya agar ashel menahan emosinya