Chapter 53 ⚠️

19.5K 190 0
                                    


"Kasih tau aku mimpi kamu" bisik Keira sambil menyentuh celana dalam Aladric yang basah

...

Aladric mulai terbawa suasana sebelum menyadari bahwa ia seharusnya marah pada Keira saat ini. Aladric langsung menarik tangan Keira menjauh dan mulai berdiri. Aladric memasuki kamar mandi dengan celana dalam yang basah dan penisnya yang sudah kembali tegang.

Aladric menahan tubuhnya pada wastafel dan melihat dirinya di kaca. Mukanya sudah merah dengan keringat bercucuran dari dahi. Dada dan absnya juga sudah mengkilat karena keringat. Celana dalamnya basah di depan dan sudah ada gundukan di celana dalamnya.

"Jangan marah sayang, aku cuma sayangnya sama kamu" Keira datang dan memeluk Aladric dari belakang

Aladric yang akan melepaskan pelukan Keira pun terbuai karena sentuhan jari Keira di absnya turun ke gundukan di celana dalamnya. Aladric memejamkan matanya dan nafasnya mulai memburu.

"Jaehyun cuma idola baby"

"Ahhhh" Keira meremas kecil gundukan di celana dalam Aladric

"Sini sayang, kasih tau aku mimpi kamu" Keira menarik tangan Aladric dan mendorong Aladric agar duduk di kasur

Keira mulai mengangkat tubuhnya dan duduk di pangkuan Aladric. Keira mendorong pelan dada Aladric agar Aladric bersandar pada kepala kasur. Nafas Aladric semakin cepat dan penisnya semakin berkedut dan mengeras.

"Hmmm baby" Keira mulai mengelus gundukan di celana dalam Aladric menggunakan kukunya

"T-tadi k-kamu m-mau ngasi a-aku hadiah k-karena aku ka-kasih kamu ha- ah ha-hadiah ahh"

"Emmm bayi aku emang harus dikasi hadiah kayaknya"

"T-tadi kamu kamu t-tutup mata ak-aku terus terus aaahhhh i-iket tangan aku enghh"

"Kamu mau ditutup matanya sama diiket tangannya?"

Keira bisa melihat penis Aladric yang kembali mengeluarkan sedikit cairan, membasahi celana dalamnya, setelah mendengar pertanyaan Keira. Keira tersenyum kecil lalu mulai berdiri.

Aladric hanya menonton Keira yang memasuki walk in closet. Setelah beberapa menit, Keira kembali keluar hanya menggunakan lingerie dan membawa dasi dan penutup mata.

Aladric menelan ludahnya melihat Keira yang terlihat sangat sexy dan menggoda. Karena kedutan Aladric yang semakin kencang di penisnya dan bertambah kerasnya batangnya, penisnya pun mencuat keluar dari celana dalamnya dan mengeluarkan sedikit semprotan precum.

Keira berjalan mendekati Aladric dan kembali duduk di pangkuan Aladric. Tangan Aladric yang akan memegang pinggang Keira langsung ditahan oleh Keira. Keira mengikat kedua tangan Aladric dengan dasi di belakang tubuh Aladric. Keira lalu menggunakan penutup mata untuk menutup mata Aladric.

"Nakal banget sih, keluar sendiri" ucap Keira sambil mengelus kepala penis Aladric sebelum menyentil pelan penis Aladric

"Enghh ahhhh"

Keira pun menarik celana dalam Aladric dan melepaskan celana dalam Aladric sebelum melemparnya ke lantai. Keira menyingkapkan selimut lalu berlutut di antara kedua kaki Aladric.

Keira mulai mengelus batang penis Aladric lalu mulai mengocok dengan ritme pelan. Jempol Keira diselipkan di lubang pipis Aladric dan mulai menggosok lubang pipi Aladrc. Kocokan tangan Keira pada batang Aladric semakin cepat dan tidak beraturan.

"H-hahh ahhh enghhh" tangan Aladric meremas bantal yang berada tepat dibawah tangannya yang terikat

Keira bisa merasakan penis Aladric yang mulai berkedut menandakan dirinya yang akan klimaks. Keira mulai mengocok batang Aladric semakin cepat.

SUPIR PRIBADI [18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang