Chapter 16

17.9K 306 2
                                    

Zeus International School (ZIS)

Aladric dan Keira memasuki sekolah dengan seluruh mata yang tertuju pada mereka, khususnya Keira. Berita Keira yang akan comeback sudah tersebar kemana-mana. Untungnya karena ZIS bukan sekolah murahan yang memiliki murid-murid otak dangkal, keselamatan Keira tidak terlalu terusik. Namun Aladric yang overprotektif mengumpulkan puluhan bodyguard untuk memantau Keira di sekolah atau manapun.

Aladric dan Keira memasuki kelas yang sudah ramai. Semua mata tertuju pada mereka, dengan posesif, Aladric menarik pinggang Keira mendekat ke arahnya. Aladric dan Keira menduduki kursi mereka.

"Beberapa guru harus mengurus camping anak kelas 7 dan 10, jadi beberapa mapel jamkos. Kelas kita cuma ada mapel terakhir, fisika"

Sontak kelas mereka ramai setelah mendengar pengumuman ketua kelas. Banyak yang langsung berpindah tempat duduk, mematikan lampu kelas dan menghidupkan lagu. Beberapa murid juga keluar dari kelas untuk ke kantin atau memutari sekolah.

"Kita mau disini aja? Atau keluar gitu?" tanya Jamet kepada teman-temannya yang asik bermain hp.

Aladric mengangkat kedua alisnya pada Oscar yang langsung dimengerti oleh Oscar.

"Rooftop" Oscar berkata pada teman-temannya dan menggandeng Vanya keluar kelas. Mereka semua mengikuti Oscar dan berjalan ke rooftop.

...

Rooftop

"Eh Ra, nama lo dimana-mana gila" Joshua berkata pada Keira yang hanya dibalas senyum tipis oleh Keira.

"Of course, gue K-E-I-R-A" Keira lalu mengibaskan rambutnya dan memainkan kukunya.

"Bangsat, nyesel gue ngomong" Joshua berdecak

"Emang apa sih big newsnya?" Vanya bertanya dengan kepo

Mereka semua menatap Keira dengan kepo, menunggu jawaban Keira. Keira mulai membuka mulutnya lalu...

"Ha.. nungguin ya?" Keira menatap mereka dengan senyum tengil

"Anjing" Matthew memalingkan kepalanya

Mereka semua langsung menatap Keira dengan kesal.

"Lo gatau? Kan biasanya semua tau" Joshua menyikut lengan Kanaya

"Ck" Kenzo menarik Kanaya ke pelukannya lalu mengelap lengan Kanaya yang disikut Joshua dengan tatapan tajamnya yang tertuju pada Joshua

"Aelah posesif amat, cum tanya anjir. Nyikut doang astaga, di lengan lagi. Gue kagak megang-megang kayak si Zara ntu eh— astaga maafin Joshua ya Tuhan" Joshua menutup matanya dan menatap ke langit-langit, kedua tangannya menyatu seperti meminta mohon

"Halah gini aja baru inget Tuhan lo" Matthew berkata

"Eh tapi ini sumpah kagak ada yang tau big newsnya Keira apa?" mereka semua bergeleng kecuali Aladric yang tersenyum kecil, Aladric sedang memeluk Keira dengan kepalanya yang bersandar pada dada Keira.

"Aelah cuma Keira ama si bos yang tau, jiwa kepoku bergetar minat dilepaskan, pengen dijamah, ahh bang ahh, sentuh aku ban—"

dug

"Jijik lo Jon sumpah, anjing ngeri gue" Matthew memukul wajah Joshua dengan sepatunya yang ia lepas

"Ahh bang jangan kasar bang, ahh sakit bang sakit. Hayati tidak kuat bang" Joshua yang mendapat pukulan dari Matthew semakin gencar menjaili Matthew.

"Gay" Aladric berceletuk setelah melihat Joshua

"HEH ANJING LU B— ehh g-gue yang anjing gue kok hehe. guk g-guk" Joshua yang mendapat tatapan tajam dari Aladric langsung tertunduk.

SUPIR PRIBADI [18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang