Chapter 40

12.1K 222 4
                                    


Aladric terbangun dari tidur siangnya di sofa, ia melihat ke kanan dan ke kiri namun tidak menemukan Keira. Aladric pun dengan kesal memutari apartemen mencari Keira.

"Ayanggg"

"Di dapur sayang"

Begitu memasuki dapur, muka kesal Aladric langsung tergantikan dengan senyum yang lebar. Aladric bersiul kecil saat melihat Keira yang sedang memasak.

Aladric memeluk Keira dari belakang dan memasukkan tangannya ke dalam celemek yang digunakan Keira. Aladric mulai memainkan puting Keira di tangannya dan meremas-remas payudara Keira.

"Aladric ihh sana dulu. Nanti salmonnya gosong" Keira mendorong Aladric agar menjauh

"Gamau ihh. Kamu ninggalin aku sendiriann" rengek Aladric merajuk

"Kan tadi kamu bobo, aku harus masak biar kamu mam. Udah sana dulu ih"

"Ga au, au ama Era"

"Sana ih, kalo ga kesana nanti ga aku dulangin"

"Aaaa ga au akan alo nda di uapin"

"Yaudah ga usah makan, ga usah nenen sekalian"

"Aaa jahat" Aladric dengan cemberut melepaskan pelukannya pada Keira dan duduk dengan pundung di meja makan

...

Keira menaruh makanan yang baru ia masak lalu duduk di sebelah Aladric. Aladric dengan gemas menolehkan kepalanya ke samping agar tidak meliihat Keira. Keira terkekeh kecil lalu mengelus lengan Aladric.

"Sini mam dulu, aku suapin. Nanti boleh peluk sepuasnya"

"Aaaaaaa kangen" Aladric dengan manja menubrukan dirinya ke pelukan Keira dan mendusel pada dada Keira

"Aaa sini aaa" Keira mengambil sesendok nasi dan mulai menyuapi Aladric

"Ahmmm" Aladric menerima suapan Keira dengan gemas persis seperti bayi

"Aduh kayak punya anak gue" cibir Keira membersihkan nasi yang ada di sisi mulut Aladric

"Aku kan ayi Era"

"Iya iya bayinya akuu, suami aku siapa ya?"

Seketika wajah Aladric langsung berubah masam. Senyuman gemas yang ia pancarkan tadi menghilang digantikan tatapan datar dan menajam. Keira langsung tertawa kecil melihat itu dan mengecup pipi Aladric gemas.

"Bercanda sayang, suami aku kamuuu" Aladric langsung salting dan tersenyum malu

"Tapi kalo jaehyun mau ya gas jadi selingkuhan aku"

"Ck ih" Aladric dengan ngambek langsung mengalihkan wajahnya, tangannya dilipat di dada dan mulutnya mengerucut

"Iya iya engga, cuma kamu doang" Keira menarik dagu Aladric agar menghadap dirinya

huaaa huaaaa hiks hiks

"Eh kok nangis?" Keira seketika langsung panik ketika Aladric menangis histeris

"E-era uma oleh ikah ama Ala" (keira cuma boleh nikah sama ala)

"Iya sayang, aku cuma bercanda. Udah jangan nangis ih, ga nenen ni kalo nangis"

Aladric secara reflek langsung mengelap air matanya. Ia juga sudah mencoba berhenti sesegukan namun air matanya mengkhianati dirinya.

"U-udah nda angis a-api n-nda au erenti ih hiks" (udah ga nangis tapi ga mau berhenti) ucap Aladric mengelap air matanya yang terus mengalir

"Iya sayang udah nangisnya. Gemes banget sih" ucap Keira sambil mengelus pipi Aladric yang penuh air mata dan mengecup hidung mancung Aladric

...

SUPIR PRIBADI [18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang