Chapter 26⚠️

27.7K 315 13
                                    

Aladric dan Keira kini berada di dalam mobil Aladric. Mereka sedang dalam perjalanan untuk menghadiri acara peresmian salah satu hotel Aladric.

Sesampainya di lobby hotel, pintu mobil Aladric dibukakan oleh penjaga. Mata Aladric langsung dibutakan dengan puluhan flash camera yang menjepret fotonya. Aladric memberikan kuncinya pada tukang valet lalu berjalan ke pintu Keira. Aladric membukakan pintu Keira lalu menggandeng tangan Keira memasuki hotel.

...

Di hall tempat acara dilaksanakan, ada puluhan bahkan mungkin ratusan orang yang datang, tentunya dari kalangan atas. Pintu hall dibuka oleh pelayan membuat semua orang memusatkan perhatian mereka ke pintu. Terlihatlah Aladric yang gagah dan tampan merangkul pinggang Keira yang terlihat cantik dan sexy. Raut wajah Aladric datar dan tidak berekspresi sedangkan Keira tersenyum tipis.

Aladric membawa Keira dan berjalan mendekati Papa yang sedang berbincang dengan rekan bisnisnya.

"Ah, pak Marcell, this is my son" Aladric menjulurkan tangan kanannya lalu berjabat tangan dengan pak Marcell

"Ah, saya sudah dengar banyak tentang kamu. Congratulations atas pembangunan hotel ini. Senang bertemu dengan anda"

"Terima kasih, ini tunangan saya" Aladric menarik pinggang Keira semakin dekat dengannya

"I assume you wouldn't want me to touch her?" pak Marcell tersenyum kecil melihat betapa posesif Aladric

"Saya akan senang jika anda tidak menyentuh perempuan saya" ucap Aladric dengan tenang namun tegas

"Selamat malam, saya Keira" Keira menunduk pelan memperkenalkan dirinya

"Ah, saya Marcell. Senang bertemu dengan anda"

"Maaf, saya harus berbicara dengan yang lainnya" Aladric berpamitan dengan sopan

"Ah, silahkan"

Aladric dan Keira meninggalkan Papa dan pak Marcell lalu berjalan mendekati Kenzo dan Kanaya yang ikut datang.

"Congrats" Kenzo menepuk pundak Aladric

"Hm"

"Keira lo cantik banget and super sexy"

"You too"

Tiba-tiba lampu dimatikkan dan lampu menyorot pada panggung. Mereka semua langsung memusatkan perhatian mereka pada panggung yang kini sudah diisi dengan seorang laki-laki yang akan membawa acara.

blablabla

"Mari kita panggil pemilik hotel ini, Aladric Demeter Zeus" Aladric mengecup pipi Keira lalu menaiki panggung.

Aladric mengucapkan beberapa ucapan terima kasih dan syukur sebelu mengambil champagne yang ditawarkan pelayan. Aladric mengangkat tinggi gelas champagne tersebut diikuti seluruh hadirin yang datang lalu melakukan cheers sebelum meneguk habis champagne itu.

Setelah itu, lampu kembali di hidupkan dan mereka kembali berbincang dengan sesama rekan bisnis atau mencari koneksi. Aladric menuruni panggung dan mendekati Keira.

"So proud of you" Keira menangkup pipi Aladric dan berbisik

"Thankyou baby"

"Gue sama Yaya ketemu orang" Kenzo berkata pada Aladric yang dibalas anggukan kepala Aladric

"Ra, nanti malem call ok" Kanaya berkata pada Keira yang dibalas kekehan kecil dan anggukan kepala Keira

Aladric memeluk pinggang Keira dan menatap Keira dalam membuat Keira malu. Keira terus berusaha menjauhkan dirinya dari Aladric namun tidak berhasil.

SUPIR PRIBADI [18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang