HAMPIR HILANG

2K 114 2
                                    

Yn menarik nafas dalam-dalam ,wajah nya masih terlihat memerah akibat ulah jungkook dan jhope tadi. Tubuh mungil nya mulai di usap dengan handuk bersih ,gadis cantik itu mengangkat satu kaki nya sesaat agar celana dalam warna merah mawar itu terpasang ,tangan ya berpegang erat pada bahu jungkook yang sedang memakaikan nya celana itu.

Tubuh mungil yn terbaring kembali ke atas ranjang ,jhope memasang kan kembali alat medis itu ke tubuh yn

"Daddy ,kenapa aku tidak boleh memakai bra ,rasanya sangat aneh jika tidak memakai nya "

Yn berujar pelan sembari menatap lekat ke arah sebuah pakaian rumah sakit warna putih dengan corak tedy bear

"Belum saat nya sayang ,sekarang istirahat dan makan ,biar kamu cepat sembuh oke "

Yn mengangguk kecil ,ia menatap kembali sosok jhope yang telah selesai dengan pekerjaan nya

"Daddy tinggal dulu ,kamu dengan daddy jungkook "

Kecupan singkat mendarat di kening yn ,gadis cantik itu kembali termangu di tempat nya ,sedangkan jungkook sudah lebih dulu mengambil tempat di samping gadis itu ,ia menyangga sebuah nampan berisikan makanan dari rumah sakit yang harus yn konsumsi

"Makan dulu baby "

Yn menatap sesaat ke arah jungkook sebelum akhirnya ia membuka mulutnya untuk menerima suapan makanan dari sendok di tangan jungkook
.
.
.
Dua hari berselang ,keadaan yn sudah telrihat jauh lebih baik ,berbagai jenis alat medis yang semula melekat di tubuh nya sudah di lepaskan semua dan hanya menyisakan sebuah jarum infus yang masih terhubung dengan botol nya ,gadis cantik itu menatap sejenak ke arah jendela ruang rawat ini ,di mana berbagai jenis gedung dan taman terlihat begitu memanjakan mata. Ia pegang dengan erat sisian jendela ini sembari menatap ke arah luar. Dirinya hanya seorag diri di sini ,seluruh daddy nya entah kemana ,mereka hanya berpamitan kalau akan menjenguk nya nanti sepulang dari kantor

"Bosan "

Yn mendengus kesal ,ia beranjak dari jendela kamar ,kaki mungil nya terus melangkah menuju ke arah pintu ,ia lihat tempat sekitar ini sebentar dan mendapati tempat ini sangatlah sepi, gadis cantik itu mulai berjalan meninggalkan ruang rawat nya tanpa ada dampingan dari siapa pun

Sinar matahari yang semakin terlihat orange membuat tujuh pemuda semakin di lansa frustasi ,sosok yn yang menghilang dari ruang rawat nya membuat mereka kalut

"Cari cepattt "

Seok jin berteriak keras sehingga membuat para perawat yang semula bertugas mendadak berhenti dan memandang pemuda itu penuh tanda tanya

"Di mana kamu baby "

Mereka bergerak cepat menyusuri seluruh lorong rumah sakit dengan di bantu bg mereka bahkan seluruh ruangan di rumah sakit ini tak luput dari pemeriksaan mereka hingga pada akhirnya salah satu dari mereka mendapatkan laporan kalau gadis kecil itu berada di taman rumah sakit bersama seorang gadis kecil yang usia nya lebih muda. Tanpa menunggu waktu lama mereka segera menyusul gadis itu ke taman dan benar saja gadis cantik itu sedang berada di sana dengan di temani seorang anak kecil dengan usia sekitar sepuluh tahun

"Kamu kasihan sekali ,apakah itu sangat sakit "

Anak kecil itu menggeleng pelan ,setelah nya ia segera pergi ketika seorang wanita yang tak lain adalah ibu dari anak kecil itu sudah menjemput ,lambaian tangan yn lakukan sebagai salam perpisahan

"Kenapa tidak berpamitan jika ingin ke mari "

Yn menoleh ke arah samping ,ia mengulas senyum kecil ketika sosok tujuh pemuda berjalan ke arah nya

"Maaf daddy "

"Ayo kembali ke ruang rawat mu ,kamu harus istirahat syang "

Seok jin mengulurkan tangan ya sesaat namun gadis itu memilih untuk menggeleng sebagai jawaban.

"Yn masih ingin di sini daddy ,yn bosan di dalam kamar ,kapan yn boleh pulang daddy "

Seok jin menarik tangan gadis itu dan mulai mengangkat tubuh mungil yn ke dalam gendonganya

"Setelah kamu sembuh sayang "

Gadis itu menghela nafas kecil ,seok jin mulai berjalan meninggalkan area taman dengan saudara nya yang lain

GADIS KECIL MILIK MAFIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang