GADIS KECIL MILIK MAFIA

ini di mana

Seok jin menarik selimut hangat untuk yn dan dirinya ,begitu sampai di kamar masing-masing mereka memutuskan untuk langsung istirahat sebelum besok mereka mengecek beberapa perusahaan dan juga rekan bisnis mereka di sini. Pemuda tampan itu menutupi tubuh sampai kepala nya dengan selimut ,ia mulai menarik resleting dress yag di kenakan yn kemudian membuang nya secara asal ia juga segera menarik lepas bra yang tengah di kenakan sang gadis kemudian menarik tubuh mungil tersebut agar sedikit miring ,tanpa menunggu waktu seok jin segera melahap nipple pink yn yang masih belum mencuat ,ia kulum dan ia jilati sampai mengeras sebelum akhirnya ia hisap dan mulai ia pejamkan mata nya untuk istirahat.

Petang menyambut

Yn perlahan membuka kedua mata nya saat di rasa kepala nya terasa cukup berat ,gadis cantik itu beberapa kali terlihat mengerjap pelan ,ia mencoba mengumpulkan kesadaran nya yang terasa berlarian ,sesaat ia terdiam ketika memindai ruangan yang sedang ia singgahi ini ,ruangan ini begit asing dan sangat berbeda dengan ruangan yang pernah ia singgahi sebelum nya

"Ini di mana ,enghhh "

Yn mulai menurunkan pandangan nya saat merasakan pergerakan di area nipple nya ,gadis cantik itu menarik selimut putih itu turun ,kedua mata nya sesaat membola ketika melihat seok jin yang masih menyusu layak nya bayi pada nipple nya

"D-daddy "

Yn menelan ludah nya kasar ,ia mencoba menarik nipple nya agar terlepas namun hasil nya nihil ,pemuda tampan itu malah semakin kuat menghisap nipple nya ,tangan besar pemuda itu juga semakin erat memeluk pinggang ramping nya

.
.

Yn tertegun ,ia masih berada dalam gendongan seok jin ,pandangan nya menyapu ke seluruh penjuru rumah besar ini ,ada beberapa orang pelayan dengan wajah yang sangat asing bagi nya

"Daddy ini rumah siapa ,kenapa kita ada di sini apakah pemilik rumah ini tidak akan marah nanti "

Seok jin menolehkan kepala nya ,ia terkekeh kecil dan dengan segera ia melumat bibir mungil sang gadis singkat yang mana membuat para pelayan di sini menunduk dan merasa sangat iri

"Ini rumah daddy sayang ,kita berada LA sekarang "

Yn melebarkan pupil nya ,ia menatap seok jin dengan raut wajah terkejut

"A-apa "

Seuntai senyum manis terbit ,seok jin kembali berjalan menuju ke arah meja makan yang mana sudah ada ke enam adik nya yang lain dan juga para bg serta pelayan

"Nyenyak tidur nya sayang "

Seok jin menaruh tubuh mungil yn di kursi yang berdekatan dengan nya ,ia segera mengambil tempat di tempat nya sendiri

"Enghh daddy aku ingin pulang saja ,aku tidak mau di sini "

Yoongi menarik dagu yn dan segera melumat bibir mungil itu degan suara yang terdengar jelas ,ia mencoba memasukan lidah nya ke mulut sang gadis dan mencoba mengakses setiap inci dan rasa yang ada di dalam mulut  itu.

Clap

"Manis nya ,ada rasa blubery mint di dalam mulut mu ,dengar sayang kita akan pulang tapi tidak sekarang ,saat ini kami ingin mengecek dulu perkembangan perusahaan di sini jadi untuk sementara waktu kita akan tinggal di sini "

Bulir bening itu suksed lolos dari pelupuk mata yn ,jujur saja ia merasa sangat takut saat ini ,bagaimana jika ia di tinggalkan begitu saja nanti ,ia tidak punya siapa pun dan ia tidak mengenal siapa pun di sini ,hanya merekalah yang ia punyai. Akan seperti apa nasib nya nanti jika mereka tiba-tiba meninggalkan nya seorang diri dan kembali ke korea tanpa dirinya

"Kenapa malah menangis "

Yoongi dan seok jin tergerak menghapus bulir bening dari pelupuk mata yn ,kedua pemuda itu secara bersamaan mencium pipi halus yn yang putih bersih

"Kamu takut kami tinggalkan sendiri emm "

Yn mengangguk kecil ,mereka tersenyum manis dan mencoba menahan tawa kecil akibat ulah sang gadis

"Mana mungkin kami meninggalkan mu ,pikiran mu jangan yang tidak-tidak sayang"

Seok jin mencubit gemas pipi yn yang masih basah

"Y-ya bisa saja daddy pergi begitu saja nanti dan kembali ke korea tanpa diriku ,bagaimana aku nanti ,aku tidak tau tempat ini sama sekali "

Yoongi mencium kembali pipi halus yn dan mengecup singkat bibir mungil nya

"Mana mungkin sayang ,kami tidak akan setega itu pada mu emm ,sudah makan lah setelah itu temani kami emm "

Yn menghela nafas nya pelan ,ia mencoba menarik sendok di depan nya dengan tangan gemetar ,pikiran negativ terus saja berputar di benak nya membuat nya merasa benar-benar kalut Terlebih dengan tatapan tidak suka para pelayan di sini yang memang sudah menanti kehadiran mereka sejak lama. Betapa mereka juga ingin di perlakukan sama

"Makan lah ,kamu bisa sakit nanti kalau tidak makan "

"Yn mengambil nasi di depan nya ,ia memakan nya dengan sangat pelan "

"Jangan berfikiran yang tidak-tidak sayang"

Suara dingin dari jungkook membuat yn kembali menarik nafas nya pelan

.
.

Yn menatap dengan sendu ke arah luaran tempat ini ,sungguh ia merasa benar-benar asing di tempat ini ,terlebih ini kali pertama untk nya

"Kenapa lagi baby "

Rengkuhan hangat itu yn rasakan ,ia menolehkan kepala nya sesaat dan mendapati sosok namjoon tengah memeluk dirinya dengan erat dari belakang

"Ayo duduk ,jangan berdiri terus "

Tubuh mungil itu di bawa oleh namjoon menuju ke arah meja di ruangan itu ,gadis cantik itu masih terdiam sejak tadi ,jujur saja mereka sedikit merasa lain ketika gadis ini lebih banyak diam

"Kenapa lagi emm "

Yn menatap lekat ke arah lantai di bawah nya sesaat setelah tubuh mungil nya dk taruh di atas meja

"Sayang kamu jangan takut ,kamu masih punya kami emm. Alasan kami membawa mu serta karena kejadian-kejadian seperti kemarin tidak ingin terulang lagi ,kamu tau bukan kami sangat menyayangi mu emm "

Yn menggigit pelan bibir bawah nya ,gadis cantik itu mendongak dan menatap lekat sosok namjoon

"Maaf daddy ,aku tidak bermaksut seperti itu ,hanya saja aku merasa tidak nyaman dan orang-orang di sini begitu asing "

Seok jin tersenyum ,ia lekas beranjak mendekat ke arah yn

"Jangan takut sayang ,percaya pada kami emm "

Yn mengangguk kecil meski pun kenyataan nya perasaan nya berkata lain