Beberapa jenis hidangan tersaji di atas meja dengan sangat rapi ,aera turut serta membantu untuk menata nya. Gadis itu menaruh sesaat udang goreng ke atas meja kemudian mulai memundurkan tubuh nya untuk berdiri di samping yang lain sembari menunggu pemilik mansion mewah ini datang.
'Mansion ini bahkan jauh lebih luas dari milik daddy '
Tap
Tap
TapSuara langkah kaki beralaskan swpatu menggema ,aera menolehkan kepalanya seaaat dan tertegun ketika mendapati mereka sudah mulai berdatangan kemari dengan pakaian yang sangat rapi.
'T-tampan sekali '
Aera samapai membeku ,tubuh tegap tinggi milik mereka benar-benar membuat nya menelan ludah ,terlebih dengan paras rupawan milik mereka yang semakin terlihat menawan.
'Aku harus bisa memiliki mereka dengan apa pun itu cara nya '
"Kamu sudah kembali tae "
Pemuda dengan surai pirang tersebut menoleh sesaat ke arah yoongi yang semula bertanya pada nya
"Ya hyung ,aku kembali tadi jam lima "
"Bagaimana dengan yn ,apakah kondisi nya sudah membaik ,sehari kemarin aku belum melihat nya "
Jimin bertanya pelan sembari mengambil nasi serta lauk pauk ke atas piring nya di susul dengan yang lain
"Sudah lebih baik hyung ,jika saja si pembunuh itu tertangkap aku ingin sekali menguliti nya hidup-hidup"
Aera membeku mendengar suara dari pemuda tampan itu ,tubuh nya terasa sangat tegang dengan detak jantung yang berpacu cepat
"Kalau aku ingin sekali mencongkel bola mata nya tae atau memotong jari nya satu persatu bukan kah itu sangat menyenangkan "
Aera kembali menegang ,ia telan ludah nya dengan susah payah sembari ia tundukan wajah nya cukup dalam
'Kejam sekali mereka '
Kekehan kecil kembali terdengar ,mereka masih saling membahas tentang yn yang berada di rumah sakit
"Aku jadi tidak sabar menunggu dia pulang , ahh betapa aku merindukan tubuh nya terutama lubang sempit nya yang sangat sempit itu "
Namjoon mengusap leher nya perlahan saat bayangan ketika ia bercinta dengan yn kembali berputar
"Kamu benar hyung ,aku juga tidak sabar kembali medengar suara nya saat mendesah itu "
Jungkook turut serta menimpali ,sedangkan aera yang mendengar hal itu hanya bisa mendengus kecil ,ia tatap dengan lekat ke arah para pemuda yang masih saling berbincang itu
"Dia sangat nikmat saat sudah berada di atas atau pun menungging ,sungguh itu sangat memuaskan "
Yoongi meremat pelan milik nya yang sudah menegang sempurna akibat perbincangan mereka pagi ini
"Kamu benar hyung ,yn memang sangat nikmat saat berada di atas ,dia semakin terlihat cantik bukan "
Yoongi menyesap kopi nya sesaat kemudian mengangguk kecil
"Aku benar-benar tidak sabar ,akan aku beri hukuman setelah dia kenbali ke sini "
Aera menarik nafas nya pelan ,ia tatap dengan sorot mata dingin ke arah para pemuda itu
'Aku juga bisa memuaskan kalian ,cih tunggu saja '
.
.Hari berganti
Setelah hampir seminggu di rawat di rumah sakit ,yn akhirnya di perbolehkan pulang. Gadis cantik itu senantiasa duduk di ranjang nya sembari memperhatikan yoongi yang sedang mengemasi pakaian nya
"Senang bisa pulang "
Yoongi menaruh tas berisikan pakaian milik yn ke atas meja ia menoleh sesaat ke arah gadis cantik itu
"Eumm daddy "
Yoongi tersenyum ,ia mendekatkan tubuh nya dan ia lumat bibir mungil itu singkat
"Kajja kita pulang "
Yn mengangguk ,gadis cantik itu berniat turun dari ranjang namun bahu nya lebih dulu di tahan oleh yoongi
"Kenapa daddy "
"Daddy gendong saja sayang "
Yn mengerutkan kening nya dan menatap yoongi dengan lekat
"Tapi aku masih bisa berjalan daddy "Yn
"Mau membantah hm "
Seok jin berujar sembari membawa laptop di tangan nya ,ia tatap dengan dingin ke arah yn saat ini
"Daddy jangan menatap ku seperti itu "
Yn menunduk ,jujur saja ketika mereka menatap nya seperti itu membuat nya seolah menciut nyali nya. Seok jin sendiri hanya tersenyum kecil melihat tingkah yn yang menurutnya lucu ,yn mulai merasakan pergerakan dari yoongi dan sesaat ia mulai merasa kalau tubuh nya melayang
"Kajja"_
Yn menghela nafas kecil ,ia memegang erat leher yoongi agar tidak jatuh ,tiga pemuda lainya mulai menyusul mereka berdua.
Yn memindai lorong rumah sakit ini dengan lekat ,berharap kalau ia menemukan seseoranh yang sangat ia sayangi. Gadis cantik itu mengedarkan pandangan nya dan sesaat membeku ketika mendapati ke tiga pemuda yang menatap nya tajam
"Kenapa sayang"
Yn menggeleng kecil ,ia semakin mengeratkan pelukan nya pada yoongi
"Setelah pulang nanti kamu langsung makan dan istirahat "
Seok jin memperingatkan kecil sedangkan yn mengangkat sebelah alisnya dan menatap lekat ke arah pemuda itu
"Aku ingin mandi lebih dulu daddy ,di rumah sakit aku tidak nyaman saat mandi "
Mereka terkekeh gemas ,sedangkan yoongi segera mencium pipi halus milik yn
"Akan kami bantu mandi nanti emm "
Yn membeku ,gadis cantik itu memalingkan wajah nya sejenak
"Tidak usah aku ingin mandi sendiri daddy "
"Jangan membantah ,kami yang akan memandikan mu nanti "
Yn menghela nafas kecil ,menolak mereka seolah seperti sebuah suruhan. Suka atau tidak suka dirinya mereka akan tetap melakukan nya.
.
.Yn duduk termangu di dalan mobil bersama dengan ke empat pemuda lainya ,gadis canti itu menatap lekat ke arah depan tepat di mana jungkook dan namjoon berada di sana
"Kenapa sayang "
Seok jin mengusap pelan rambut panjang yn yang tergerai ,ia kecup sesaat kening sang gadis
"Tidak daddy ,hanya aku merasakan perasaan yang aneh saja ,aku merasa tidak nyaman ,kenapa ya daddy "
Yn menoleh dan menatap lekat ke rah seok jin
"Apakah ada yang mengganggu pikiran mu sayang "
Yn menggeleng kecil
"Entahlah daddy ,aku hanya merasa aneh saja "
Seok jin mengulas senyum kecil ,ia tarik tubuh mungil itu dan ia sandarkan ke dada bidang nya
"Sampaikan apa pun yang mengganggu pikiran mu pada kami emm ,sekarang kehidupan mu kami yang akan menanggung nya dan kamu sepenuh nya adalah tanggung jawab kami ,kamu mengerti sayang "
Yn mengangguk kecil
"Terimakasih daddy "
Ke empat pemuda itu tersenyum ,seok jin mengecup lagi kening yn dan mengusap lembut lengan sang gadis
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS KECIL MILIK MAFIA
General Fictionkim yn seorang gadis cantik berusia lima belas tahun yang tinggal di salah satu kota seoul korea ,ia seorang gadis yatim piatu yang di tinggal pergi oleh ayah dan ibunya sejak usia delapan tahun. yn tinggal bersama dengan paman dan bibi nya di rumah...