BUNGKAM

1.7K 105 10
                                    

"Aku hanya tidak ingin dia kembali menemui dua orang itu ,karena dia hanya milik ku ,bukan mereka "

Jhope menggeleng pelan ,ia segera membereskan pakaian yn kemudian menyuruh bg untuk mengantarkan pakaian baru yang bersih. Sedangkan seok jin masih berada di tempat nya ,dua orang adik nya telah pergi dari ruangan ini sehingga hanya menyisakan seok jin dan jhope saja

"Pergilah bersihkan diri mu hyung ,aku akan menjaga yn "

Seok jin menarik nafas nya kasar sebelum akhirnya ia beranjak menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya

.
.

Yn mengerjapkan kedua matanya sesaat ,ia kumpulkan kesadaran nya yang terasa terus berlarian ,gadis cantik itu menarik tangan ya sesaat dan memijit kening nya yang terasa pusing ,ia pindai kembali ruangan yang masih sama ,yn menarik nafas nya perlahan sebelum akhir nya ia menoleh ke arah jendela yang sudah menujukan sore hari

"Bagaimana keadaan mu "

Yn tidak menjawab ,ia biarkan saja orang yang telah memperkosa nya tadi siang yang sekarang berada di samping nya. Perlakuan kasar dari pemuda ini membuat yn enggan berbicara ,ia memilih untuk bungkam dan menutup kedua matanya kembali.

"Sayang "

Seok jin mengusap lembut kepala yn yang berada di bantal ,ia kecupi wajah cantik pucat itu berulang kali sebelum akhirnya ia turut serta naik ke ranjang dan memeluk gadis itu dengan sangat erat

"kamu marah dengan daddy "

Yn masih tak bergeming ,gadis cantik itu diam seperti patung bahkan ia tak bergerak sama sekali saat ini. Tangan kekar itu masuk ke dalam selimut dan merengkuh pinggang ramping yn dengan sangat erat

"Daddy melakukan ini untuk kebaikan mu sayang ,daddy tidak ingin kamu bertemu lagi dengan paman dan bibi mu ,daddy tidak mau kamu kembali bersama mereka ,dan daddy tidak mau mereka mengambil mu lagi dari daddy. Kamu milik daddy sayang ,selama nya "

Yn merasakan hantaman yang sangat kuat di dada nya ,pernyataan dari pemuda ini terdengar sangat mutlak ,bahkan orang yang telah merawat nya saja seperti di kekang dan tidak di perbolehkan untuk menyentuh nya atau pun menemui nya.

Tok
Tok
Tok

Seok jin menolehkan kepalanya sesaat ,ia sedikit menghela nafas ketika sosok jhope datang membawakan senampan makanan dengan kualitas gizi yang sangat lengkap dan tinggi. Seok jin beranjak untuk turun dari ranjang saat jhope berjalan semakin mendekat ke arah ranjang

"Baby ,bangunlah ,daddy bawakan makanan untuk mu "

Yn membuka matanya sesaat ia erjapkan kembali sebelum akhirnya ia bangkit dari ranjang dan duduk dengan bersandar pada kepala ranjang. Jhope mulai duduk di samping yn ,ia tersenyum kecil melihat gadis cantik ini

"Makan lah ,setelah ini minum obat "

Kembali tak ada jawaban ,jhope mengambil sendok dan mulai menguapi gadis itu dengan perlahan

"Bagaimana dengan kondisi mu ,apakah pusing atau ada yang sakit "

Yn menatap lurus ke arah depan nya ,mulut nya hanya akan terbuka saat jhope menyuapi nya makanan bahkan pertanyaan dari pemuda ini tidak ia hiraukan sama sekali

"Sayang "

Genggaman lembut yn rasakan di tangan nya yang berbalut plaster luka ,ia masih tidak bergeming. Gadis cantik itu mengunyah makanan nya dengan pelan dan segera meminum obat begitu selesai. Dirinya langsung tertidur pulas dan meninggalkan urusan dunia nya sesaat

.
.

Tiga hari berlalu

Yn kembali lagi ke mansion mewah ini setelah lima hari di rawat di rumah sakit. sifat gadis cantik itu tidak berubah ,ia masih saja terdiam di dalam kamar nya dan hanya akan keluar saat sarapan atau pun makan malam. Ia lebih banyak tertidur dan menikmati rasa sakit nya seorang diri ,setiap hari salah satu dari daddy nya selalu datang ke kamar nya untuk menemani nya tidur ,bukan hanya seok jin bahkan yang lain juga.

Yn duduk termangu di balkon kamar ,gadis cantik itu baru saja membersihkan dirinya pagi ini. Ia belum di perbolehkan kembali ke sekolah karena dalam masa pemulihan. Gadis cantik itu menatap langit di atas sana yang begitu cerah ,ia seperti patung hidup sekarang ,tidak berbicara sama sekali meski pun para pemuda itu sudah mencoba mengajak berbicara dirinya berulang kali ,namun kebungkaman lebih mendominasi dirinya.

.
.

"pagi ini ikut daddy ke kantor ya sayang ,setelah ini kita berangkat "

Jimin mengusap lembut tangan putih yn ,ia mencoba tersenyum pada gadis yang sedang menikmati nasi beserta sayuran nya ,pemuda tampan itu sesungguhnya sangat ingin mendengar suara gadis itu lagi sekarang

"Bicaralah sesuatu sayang "

Jimin mencoba berbicara pada gadis ini namun hasil nya sangat nihil ,tidak ada jawaban apa pun dari sang gadis

.
.

Jimin menggendong tubuh mungil yn di depan tubuh nya ,ia berjalan memasuki kantor dengan 45 lantai ini. Pemuda tampan itu hanya diam saja saat para karyawan terlihat saling menunduk memberi hormat padanya

Ting

Dengan perlahan jimin masuk ke dalam lift yang membawanya ke ruangan milik nya. Pemuda Tampan itu masih setia menggendong tubuh mungil ini tanpa ada rasa keberatan sama sekali

"kita hanya berdua sayang ,bicaralah sesuatu "

Yn masih tidak bergeming ,gadis cantik itu menarik nafas nya perlahan ,ia pejamkan kedua matanya  sesaat dan menikmati hujaman rasa sakit di hatinya saat ingatan akan ucapan seok jin kembali berputar.

GADIS KECIL MILIK MAFIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang