GADIS KECIL MILIK MAFIA

115

Hari berganti

Pencarian tentang keberadaan yn dan kedua buah hati nya terus di lakukan ,bahkan seluruh bg di kerahkan oleh bangtan di segala penjuru kota. Ke tujuh pemuda itu pun tak pernah absen dalam mencari keberadaan sosok istri mereka itu. Sosok narumi yang masih di tawan oleh bangtan terus menerus memohon ampun ,wanita cantik itu masih terikat kuat dengan tangan yang tergantung di atas. Ia bahkan selalu di beri makanan tidak layak ,kali ini ia menyesali nya ,andaikan dirinya tidak mengatakan hal demikian waktu itu tentu ia masih bisa menghirup udara bebas ,namun kehamilan di luar pernikahan serta ekonomi yang sangat buruk membuat nya nekat melakukan hal ini ,ia bahkan tidak pernah memikirkan resiko besar yang akan ia ambil setelah nya

*

Di lain tempat

Yn menata dengab rapi beberapa kue kering yang ia buat ,setelah beberapa kali ia gagal dalam belajar membuat kue kering itu akhirnya ia berhasil ,tangan mungil nya terangkat mengusap lembut peluh di kening nya ,ia tersenyum manis dan segera beranjak untuk mengantarkan kue-kue itu ke toko di sebrang taman. Ia tidak mungkin melalukan sesuatu hal yang tidak ada guna nya

"Jean jeon ,mommy tinggal bentar ya ,kalian dengan paman dulu oke "

Kedua balita yang sedang bermain itu seketika menoleh saat merasakan sebuah ciuman lembut dari yn, wanita cantik itu akhirnya memilih pergi dengan menaiki sepeda yang ada di depan rumah

.
.

Waktu terus berlalu Tidak terasa sudah beberapa bulan yn tidak bertemu dengan suami nya ,ia lebih memfokuskan diri nya dengan kedua buah hati nya yang saat ini sudah mahir berjalan ,ocehan kedua nya pun semakin terdengar jelas. Yn begitu bahagia melihat perkembangan balita kembar itu yang menurutnya sangat cepat ,kejeniusan yang di turunkan dari ayah mereka benar-benar membuat yn kagum.

"Ayo makan dulu sayang "

Yn mengambil tempat di samping kedua putra nya yang sedang bermain di halaman rumah ,mereka nampak anteng dan tenang ,yn dengan telaten menyuapkan nasi beserta sup sayur ikan di mangkuk yang ia pegang. Meski pun ia terlihat santai namun jauh di dalam perasaan yn ia begitu merindukan suami nya ,bagaimana pun ia masih sangat mencintai suami nya itu meski pun tak jarang sikap kasar mereka kerap kali ia dapatkan. Surat perceraian yang baru keluar tadi pagi sudah yn kirimkan ke pada mereka ,meski pun hati nya terasa menjerit belum rela namun ia rasa ini adalah yang terbaik

.

Seok jin merobek paksa surat cerai yang baru saja sampai ,ia terlihat begitu murka dengan hal ini.

"Di mana dia sekarang "

bg yang semula mengantarkan surat itu seketika membungkuk hormat

"Mohon maaf tuan muda ,pengirim tadi tidak menyampaikan sama sekali ,sekali pun kami sudah menanyai nya ,beliau bilang nona hanya menyampaikan hal itu "

Seok jin menghela nafas kasar ,ia menyandarkan kepala nya ke kursi sembari ia pejamkan kedua mata nya yang indah. Kepala nya terasa berdenyut saat ini ,meski pun yn tidak menuntut harta barang sedikit pun namun tetap saja seok jin tidak akan pernah menceraikan istri kecil nya itu. Ia sudah memantapkan hati dan perasaan nya pada istri nya.

Suara dering telefon membuyarkan mereka bertujuh ,seok jin menyambar kasar ponsel milik nya ,ia segera menekan tombol hijau dan menaruh benda pipih itu ke dekat telinga

"Hn"

'Kami menemukan nona tuan muda ,beliau ada di busan dan sekarang sedang bekerja di sebuah kebun bunga bersama kedua anak anda '

"Kirimkan alamat nya ,kepung tempat itu kami akan kesana "

'Baik tuan '

Klik