Jennete de Alger Obelia.
Putri dari Kaisar Tiran, Anastacius de Alger Obelia dan pengkhianat Penelope Judith.
Penggoda, iri, perusak pemandangan, tidak tahu diri. Hal ini tercap di nama belakang Jennete.
Zenaiya Algaret.
adik tiri dari Jorge.
Mani...
Main Character : 1. Jennete de Alger Obelia 2. Lucas 3. Jorge (OC) 4. Rose (OC) 5. Anastacius de Alger Obelia 6. .....
{□□□□□□□□} {♡♡♡♡♡♡♡♡} {◇◇◇◇◇◇◇◇} <<<<<<○>>>>>>
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa waktu sebelum mana tak dikenal muncul di tubuh Jennete
Deringan terdengar menggetar telinga. Angin sepoi-sepoi menerbangkan sedikit rambut cokelatnya bersama rumput yang bergoyang. Kekosongan dalam hatinya terasa sangat dalam saat mata sewarna biru permata terbuka.
Hampa.
Sakit.
Dalam hati Jennete bertanya-tanya dimana dia berada. Tempat yang sangat indah. Saat menyentuh pijakan yang ia tempati, Jennete tersadar bahwa tempat ini dipenuhi banyak mana. Sangat banyak namun tidak mencekat, malah membawa kedamaian dan ketenangan tersendiri.
"Bayiku..." ucap Jennete tanpa sadar.
BLITZ
Tubuh Jennete mengejang.
"Akh." Jennete memegang kepalanya. Pikirannya seketika buyar dan dia tidak ingat apapun yang tadi dia gumamkan.
Apa itu?
Apa yang terjadi?
"Senang bertemu denganmu, Nona."
Jennete menatap tajam pria yang secara tiba-tiba menyapanya. Prtia itu berambut putih, hampir sama seperti rambut Ijekiel hanya saja lebih abu, wajahnya tersenyum menatap Jennete, jubah putih menutupi tubuhnya.
"Anda adalah...?"
Pria itu tersenyum tipis. "Saya guru dari Penyihir Agung."
Jennete segera berdiri. "Ah..."
Guru Tuan Penyihir ya. Astaga! Astaga! Ya ampunnn!
Jennete membungkuk hormat dan mengangkat gaunnya.
"Senang bertemu dengan anda, Tuan. Saya Jennete, kehormatan besar untuk bertemu legenda seperti anda."
Apa yang sedang terjadi? Jantung Jennete masih berdegup sangat kencang dan menyakitkan. Dia sekarang lebih bingung dengan keberadaan penyihir kuat didepannya.
