ALEXA || New Life ✓ (tahap revisi)

01 ✓

- happy reading -

Chapter 01: perkara novel

Seorang gadis yang memiliki berambut ikal, kini masih betah mengurung diri di dalam kamarnya. Bahkan sudah dari kemarin malam hingga sore menjemput, tak ada tanda-tanda gadis itu akan keluar dari kamarnya.

Siapa dia? Gadis itu adalah Alexa Revalina anak dari Ibuk Wulandari dan Bapak Indramayu.

Alexa sendiri baru saja menamatkan pendidikan nya di bangku putih abu-abu tahun kemarin atau yang bisa disebut fresh graduate dari sma. Teman-teman seangkatan Alexa sudah mulai menentukan tujuan hidup masing-masing, ada yang memilih bekerja dan bahkan berkuliah sampai keluar negeri untuk melanjutkan pendidikan mereka. Tapi sangat berbeda jauh dengan Alexa yang lebih memilih berdiam diri di rumah sambil menamatkan beberapa bacaan novelnya.

Gadis berambut ikal ini, tidak memiliki satu niatan pun untuk melanjutkan pendidikan nya ke jenjang perkuliahan. Jika ditanya alasannya, Alexa akan menjawab dia malas, iya malas! dan juga dia menyebut otaknya tak sanggup lagi ditimpa oleh satupun materi pelajaran, sungguh alasan yang klasik.

Kedua orang tuanya sudah memberikan wejangan kepada Alexa, agar gadis itu mau berkuliah seperti anak yang lain. Bahkan para tetangga disamping rumah mereka sudah mulai membuat rumor yang buruk tentang Alexa, mereka bilang 'seorang anak guru ga kuliah? yang bener aja rugi dong!'

Sekilas informasi, kedua orangtua Alexa sangat sukses dibidang mereka masing-masing. Ayah Alexa seorang dokter bedah terkenal dan Ibunya seorang guru BK disalah satu sekolah. Hal itulah yang membuat banyak desakan dari orang-orang luar agar Alexa berkuliah kalau bisa sampai keluar negeri, karena sangat di sayangkan orang tuanya memiliki pekerjaan yang memadai dan bisa menyekolahkan anak tunggal nya itu, tapi sang anak tidak memiliki niat untuk berkuliah. Jika orang lain diposisi Alexa, mungkin mereka sangat bersyukur bisa berkuliah tanpa perlu memikirkan biaya kedepannya.

Rayuan demi rayuan dari orang tua Alexa tidak ada satupun yang membuahkan hasil. Mengingat sang anak memiliki watak keras kepala pasti tidak akan mempan dan ditolak mentah-mentah jika tidak sesuai dengan keinginan nya.

Beberapa hari belakangan ini, Alexa sudah membuat kesepakatan dengan kedua orang tuanya jika dia tidak berkuliah ataupun tidak memiliki tujuan apapun dalam satu tahun kedepan, sang ayah akan menjodohkan Alexa dengan anak temannya.

Flashback

"Kalau tahun depan kamu ga ada planning apapun atau ga ada niatan mau kuliah, ayah berencana menjodohkan kamu dengan anak teman ayah." ucap Indra menatap wajah Alexa dengan serius.

Mendengar itu Alexa langsung tidak terima dan menggelengkan kepalanya menolak mentah-mentah ucapan sang ayah.

"Hah? mana bisa gitu dong yah! aku ga mau dijodoh-jodohin, Aku bisa cari sendiri juga kali dan ini ga zaman siti nurbaya lagi."

"Terus mau gimana lagi? kamu aja ga ada tujuan apapun daripada gini-gini aja kamu terus dirumah, mending ayah jodohin."

"Ga mau yah please! tahun depan nanti aku bakal kuliah oke? jadi ga usah jodoh-jodohin lagi."

"Bagus itu yang mau ayah sama bunda denger!"

"Yaudah aku balik ke kamar dulu, pengen turu."