•
•
•
ו×
Kamis
Pukul 14.25"Hahh... aku bosan" tampak sesosok pria bertubuh bidang sedang menghabiskan waktunya dengan berguling guling pada sofa yang empuk. Tv yang sedari tadi menjadi penghiburnya telah ia hiraukan. Pikirannya melayang jauh menembus imajinasi.
•
•
Pada waktu bersamaan dengan berbeda tempat, tampak kedua insan sedang fokus pada kegiatan mereka masing masing. Salah satu seorang wanita sedang berdiri dengan biola yang bertumpu pada pundaknya, dan seorang pria sedang duduk pada pangkuan kursi piano. Hanya kedua insan tersebut yang berada pada ruangan luas itu, mempraktekkan segala latihan mereka selama ini.
25 menit kemudian, mereka telah mengakiri latihan terakhir mereka. Sang violinis telah puas dengan latihannya, tubuhnya tergerak membereskan barang-barangnya. Sosok pria disampingnya sedang meneguk air botol sampai tak menyisakan setetespun air.
"Wooyoung terima kasih banyak telah membatuku sejauh ini" ujar gyuri sembari membungkuk dengan senyumnya yang tak kunjung luntur.
"Terima kasih kembali sunbae" jawab wooyoung dengan senyum tipisnya.
"Mohon bantuannya besok, semoga kita dapat melakukannya dengan lancar"
"Dimana besok tempat penilaiannya ?"
"Di Gedung C"
Gedung C merupakan tempat seperti studio pertunjukan, yang dimana digunakan untuk berbagai pertunjukan kegiatan mahasiswa, seminar, maupun berbagai kegiatan yang membutuhkan panggung sebagai layar utama dan kursi audien yang luas.
"Besok dimulai jam 10 pagi"
"Baiklah. Besok pakai dresscode apa ?"
"Ah iya ! Aku lupa menentukannya" gyuri tampak berpikir sejenak. "Sebenarnya untuk dresscode dibebaskan memakai apapun, tapi mari kita gunakan pakaian dengan warna senada" imbuhnya.
"Warna apa ?"
"Sepertinya aku akan pakai dress maroon"
"Oh baiklah, akan kucocokkan dengan warna kemejaku"
"Yosh ! Gomawo wooyoung"
Kedua insan tersebut melangkah bersama menuju pintu keluar, berpamitan kemudian berpisah menuju tujuan mereka masing masing.
'Yosh ! Kau harus tampil sebaik mungkin gyuri !' batin gyuri.
"Aku tidak akan mengecewakan wooyoung" gumamnya diakhiri dengan senyum manisnya.
•
•
Sang surya telah berganti dengan rembulan, langit berwarna biru kini menjadi gelap. Wooyoung sedang berada dalam kamarnya, memerhatikan isi lemarinya, atensinya terus tertuju pada tumpukan pakaiannya yang tertata rapi.
"Huhh... kemeja hitam saja" telah wooyoung pindahkan pakaian yang telah ia siapkan untuk ia kenakan esok hari pada gantungan samping lemari.
Namun sebelum ia benar benar menutup lemarinya, pandangannya menangkap seutas juntaian gumpalan benang wol merah yang tersimpan pada rak paling atas. Wooyoung menghentikan aksinya menutup pintu lemari, kemudian meraih benda tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back to Me [woosan]
DragosteApa yang kau rasakan ketika bertemu dengan sosok orang yang baru kau temui ? Apa yang kau rasakan jika semua kenanganmu musnah ? Apa yang kau rasakan ketika kau bertemu dengan orang yang selama ini kau cari ? Dan, apa yang kau rasakan ketika kehilan...