Y.A.M 2/27: A Simple Party Planning.

502 52 7
                                    

AUTHOR POV

Setelah melayani Ignatius di ruang kerjanya, Astley kembali ke dapur dengan pinggang sakitnya dan anusnya yang terus berdenyutan.

"Astley, ada apa denganmu? Apa kau sedang sakit?" Tanya Ronald si butler rumah itu yang menyadari kehadiran Astley.

"T-tidak... Aku tak apa-apa" bohongnya.

"Ada sesuatu yang kau inginkan?"

Astley terpikirkan hari ulang tahun Whittaker, "Besok White ulang tahun. Jadi, aku berpikir untuk merayakannya" ucapnya.

"Merayakannya?" Ronald bingung.

"Iya! Seperti kue, balon, perhiasan dinding dan kado-kado untuknya. Seluruh rumah akan menjadi pesta kecil untuk ulang tahun White!"

Ronald tersenyum, "Tapi, Astley. Bukankah Tuan Whittaker tak diizinkan untuk keluar kamarnya, meskipun hanya mengambil makanan?"

Mendengar Ronald, membuat Astley kembali berpikir tentang kejadian tadi malam, "Ahh... kau benar juga... Aku pun tak bisa membujuk Ignatius untuk hal itu... Jadi bagaimana dengan hari ulang tahunnya?"

"Bagaimana jika merayakan itu di kamar Tuan Whittaker?" Saran Ronald.

"Benar juga! White jadi tak harus keluar kamarnya" senyum Astley kembali merekah, dia tak sabar untuk membuat pesta kecil di kamar Whittaker itu.

"Ibu!"

Mendengar suara Lerell membuat laki-laki yang kini menyanding nama Tarrant itu berbalik, menemukan putranya yang baru saja terbangun. Lerell menghampiri Astley dan meminta untuk digendong, begitu saja Astley segera menggendongnya yang terus mengucek kedua matanya.

"Kalau ayahmu melihat ini, dia akan memarahimu. Jangan terus mengucek matamu!" Kata Astley sambil menghentikan kedua tangan Lerell. Anak itupun merangkul tangnnya pada pundak Astley.

"Kenapa ibu tak membangunkanku?" Tanyanya.

"Eh.. Biasanya kau tak mau dibangunkan? Jadi ibu tak membangunkanmu, sayang" Astley duduk di kursi bar depan meja dapur. Robinson si koki langsung membuatkan susu untuk si kecil Lerell dan meletakkannya di meja.

"Kan Lerell sekolah, ibu... Hari ini kami mau ke perpustakaan kota... Pakai mobil merah besar!" Cerita Lerell sambil mengambil segelas susunya dan meminumnya dengan perlahan.

"Hari ini sabtu, tak ada sekolah yang buka, sayang! Hahahahaha!"

Lerell melototkan matanya, rasa kantuknya menghilang sudah mendengar ucapan ibunya, "Hari ini hari sabtu?"

"Iya! Apa kau lupa hari, hm?? Kau begitu semangat untuk ke perpustakaan kota, ya??" Astley menciumi kepala Lerell dengan penuh kasih sayang.

"Lerell kira ini hari senin!"

"Anak ibu ini, si sayangnya ibu ini, muaachh!" Astley yang geram pun menciumi pipi Lerell.

"Karena kau sudah bangun, bagaimana kalau temani ibu jalan-jalan? Kita akan beli es krim taro kesukaanmu itu!" Ucap Astley, ia juga mau membeli membeli keperluan pesta ulang tahun Whittaker.

You Are Mine (BXB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang