Y.A.M 2/3O: To Keep You Company.

467 55 4
                                    





Pagi hari itu, ketika hujan salju kembali menghiasi langit Kota Utara, sesosok yang seputih salju sedang terbaring di atas kasurnya. Dia menarik selimut yang menutupi tubuhnya, mencoba untuk kembali tertidur.

Dengan langkah teramat pelan, seorang pria masuk ke ruangan itu dan berjalan mendekati sebuah meja yang bertumpukan banyak kado-kado. Dia meletakkan kotak kecil terbungkus rapih di antara kado-kado di sana, dan menoleh melihat laki-laki terlelap di kasur sana.

Pria itu menghampirinya dan mengecup keningnya sekali, "Selamat ulang tahun, White."

Lalu, dia pergi meninggalkan kamar itu.

Tak lama setelah kepergiannya, Whittaker mengerjapkan kedua matanya, dan duduk terbangun di atas kasur. Dia mengucek matanya yang sembab karena sehabis menangis sembari menguap dan merenggangkan otot-ototnya, lalu ia melihat hiasan-hiasan di langit-langit atau di seluruh dinding kamarnya.

"Balon... dan pita..?" Bingungnya, kemudian matanya turun melihat sebuah kue yang berbentuk awan dengan banyak kuda poni di atasnya. Di sana tertulis pesan selamat untuk dirinya.

Seketika matanya berbinar-binar, ia langsung bangun dan melompat-lompat di kasurnya dengan tertawa riang.

"Ini hari ulang tahunku!" Pekiknya tak berhenti melompat, hingga matanya bertemu dengan setumpuk kado-kado besar dan kecil di atas meja.

Seketika dia berhenti melompat, dan menutup mulutnya dengan kedua tangan. Betapa terkejutnya Whittaker saat melihat kado sebanyak itu untuk dirinya.

"Aku tak pernah mendapatkan kado sebanyak itu!"

Whittaker turn dari kasurnya, namun ia menahan dirinya untuk tidak ke arah kado-kadonya berada. Lebih dulu dia berlari ke atah kamar mandi untuk mencuci wajahnya. Barulah setelah dari sana, ia menghampiri kue ulang tahun yang menurutnya lucu itu dan membawanya ke meja oenuh kado.

Dengan masih terkejut dan kebingungan, Whittaker meletakkan kue itu di atas meja dan mengambil handphonenya. Dia menelpon Tobias dengan panggilan video. Saat Tobias mengangkatnya, Whittaker tersenyum-senyum dengan bahagia.

"Lihat apa yang aku temukan saat bangun tidur!!!" Whittaker mengarahkan kameranya oada seluruh pemandangan di kamarnya saat ini. Kue ulanhtahun, kado, dam hiasan-hiasan di dinding.


"Aku dapat kado dan kue ulang tahun!!!"

"Kau senang, sayang?"

"Kau yang menyiapkan semua ini?!!"

"Aku hanya menitipkan satu barangku untukmu."

"Lalu siapa yang telah mengerjakan semua ini?!!!"

Whittaker duduk di sofanya dan meletakkan handphonenya di meja kecil sampingnya. Dia mencoba menenangkan dirinya karena ia begitu semangat.

"Aku tak pernah dapat kado sebanyak ini! Tahun kemarin juga kadonya hanya dari rekan-rekan kak Aige... Tapi sekarang- ini banyak sekali!"

"Hahaha! Bukalah, aku senang melihatmu seperti ini."

You Are Mine (BXB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang