e m p a t p u l u h t i g a

415 15 0
                                    

Ara berjalan menuju kelasnya diiringi dengan tatapan sinis para siswa. Pemandangan yang sudah biasa Ara lalui bila ingin masuk kedalam kelas. Ara tidak mempedulikan. Memilih menatap pacarnya yang sudah berdiri di depan kelas. Entah untuk apa.

"Morning, babe."

"Hmm, tumben. Biasanya lagi push rank."

"Gak push rank juga, sayang. Classic doang." Dewa menjelaskan pada pacarnya yang hanya mengangguk kemudian pamit untuk masuk kedalam kelasnya membuat lelaki itu berdecak.

Sepuluh menit menunggu pacarnya sampai, setelah bertemu malah dicuekin. Nasib bulol gini amat.

Ara memasuki kelas dan duduk di samping Nakula seperti biasanya. "PR udah lo kerjain?" Nakula bertanya pada gadis itu.

"Emang ada PR?" Tanya gadis itu bingung.

"Math, gue udah kalo lo mau pinjem." Nakula menyerahkan buku catatannya pada gadis itu yang tersenyum tulus.

"Thank you. Gue beneran lupa."

Nakula mengangguk santai, kembali menscroll aplikasi tiktok yang diunduhnya semalam.

"Lo main tiktok sekarang?"

"Nyoba, gabut aja." Jawabnya singkat.

Ara mengangguk, kemudian gadis itu mulai sibuk menyalin jawaban milik Nakula.

"Selamat pagi," Sapa guru matematika yang langsung dibalas satu kelas.

Ara menghembuskan napas lega, untungnya gadis itu telah selesai menyalin jawaban Nakula. Tanpa basa-basi, guru matematikanya langsung menyuruh ketua kelas untuk mengumpulkan tugas dan segera mempelajari bab baru.

Dua jam pelajaran berlalu, kini kelas XII IPS-4 memasuki pelajaran Ekonomi. Namun karena guru ekonomi sedang ada kepentingan, jadi kelasnya sedang jam kosong.

Ara bangkit dari duduknya membuat Nakula bertanya, "mau kemana?" Ara sontak menatap lelaki itu.

"Kantin." Jawabnya kemudian mulai melangkah meninggalkan kelas.

Gadis itu melangkah melewati kelas sang pacar sembari melirik sekilas. Berjalan menyusuri koridor sembari bernyanyi kecil dalam hati, hingga tiba di kantin sekolahnya yang kini sepi karena masih jam pelajaran.

"Hai!" Ara menoleh kaget karena seseorang tiba-tiba menepuk bahunya.

Gadis itu berdecak begitu menatap lelaki yang kini tersenyum tanpa rasa bersalah. "Ngapain kamu?!"

"Aku liat kamu lewat depan kelas, jadi aku susulin deh."

"Kamu kan lagi ada gurunya, Dewa." Ujar Ara, "udah sana ke kelas lagi!!" Lanjutnya yang membuat Dewa menggeleng keras.

"Aku mau nemenin kamu disini. Titik." Ujarnya membuat Ara menghembuskan nafas panjang. Lelah menghadapi tingkah pacarnya.

"Terserah lo deh!"

•••

Ara berdecak ketika melihat pacarnya malah sibuk main game padahal sudah waktunya pulang. "aku naik ojol aja deh!" ujarnya membuat Dewa mengalihkan pandangannya.

"Ini bentar lagi kok, sayang." Jawabnya membuat Ara menggeram.

"Bentar bentar mulu dari tadi!"

"Gak tau, ini aku udah berusaha menang tapi lawannya hebat juga. Sebentar ya, sayangku. Nanti mampir beli gelato deh!"

Ara berdecak, namun senyumnya mengembang begitu mendengar kalimat terakhir pacarnya. "Beneran loh ya?" Tanya gadis itu memastikan.

"Iya sayang. Aku ngelanjutin ini bentar." Ujarnya sembari bermain game. "YES! Triple Kill!" serunya membuat Ara mendelik.

"Triple kill doang heboh!"

Dewa mendelik, "kayak kamu bisa aja!" dengusnya kemudian kembali fokus bermain game.

"Aku bisa tau!" Ujar Ara kemudian merebut handphone pacarnya.

"JANGAN! UDAH MAU MENANG AKUNYA!" Teriak Dewa heboh dan segera merebut handphone miliknya.

"Pelit!" Ara berujar kemudian berdiri membuat Dewa kembali berteriak.

"MAU KEMANA, SAYANG??!"

Ara berdecak. Menatap pacarnya kesal. "Gak usah heboh bisa gak sih? Aku cuma mau berdiri aja!"

Dewa nyengir sembari menunjukkan layar ponselnya yang kini menampilkan tulisan Victory yang berarti dirinya telah memenangkan pertandingan.

"YES! Aku menang! Kita beli gelato sekarang!" Dewa berujar sembari mencium singkat pipi pacarnya dan berjalan meninggalkan Ara yang kini tengah senyam senyum sendiri.

•••

a/n : sorry ya, kalo hiatusnya kelamaan. aku minta maaf banget. terimakasih juga buat yang masih setia nungguin DEWARA. segini dulu yaaa, sisanya nanti (lagi aku ketik soalnya)

sekali lagi terimakasih banyakkk🫶🏼🫶🏼🫶🏼

sekali lagi terimakasih banyakkk🫶🏼🫶🏼🫶🏼

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

pacar ara

ara waktu liat dewa asik main em el

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ara waktu liat dewa asik main em el

see you next week!!!

Virtual Relationship Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang