PMM story-BAB 20

39 1 0
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Happy Reading All
💕

"tapi lo harusnya sadar ris, ada hati yang tersakiti. Lo gapernah mikirin perasaan shafia yang mencintai lo dalam diamnya."ucap Dita

Deg.

Faris tersentak kaget mendengar apa yang di ucapkan oleh Dita barusan

"sh-shafia?" ucap Faris lirih

"Iya! Sejak lama Shafia memendam perasaannya dengan sendirian, bahkan kedua sahabatnya baru tau sejak dirimu mulai dekat dengan tina" sentak Dita
"dan lo tau? Dia selalu menangis akhir-akhir ini melihat dirimu Bersama tina!!" imbuhnya
"gue harap lo tidak menyesal ris !" ucap dita dan pergi meninggalkan faris sendirian

Masjid Al-Hakim

Shafia masih setia dengan tangisnya. Mengapa ia begitu bodoh hanya karena cinta?

"shaf, ayo pulang" ajak Dita, karena semenjak les Dita ikut bareng pulang Bersama shafia

Nuha yang melihatnya pun membangunkan badan shafia yang meringkuk ke lantai

"shaf kamu ga pulang? Dita sudah menunggumu"kata Nuha

"arrghh, gara-gara faris hasduk gue ketinggalan" ucap Dita lirih. "bentar, shaf gue ambil hasduk dulu, ketinggalan dikelas" kata dita dan berlari menuju kelasnya

Dita berpapasan dengan faris, ia hanya menatapnya dengan tatapan sengit. Sedangkan tina yang merasa ikut dipandang seperti itu pun seakan-akan bertanya pada faris "ada apa sebenarnya?"

Perjalanan pulang..

"lo gausah nangis lagi shaf, ga penting buat menangisi orang kayak gitu"ucap Dita seraya melihat depan takut menabrak

"masih ada yang lebih baik dari pada yang kamu cintai sekarang, sadar shaf anggap aja dia gabaik buat lo" timpal Dita lagi

Shafia yang dibonceng hanya mendengarkan saja dan tak menjawab, ia memilih melihat ke atas melihat keindahan langit yang menenangkan.

🍁🍁🍁

Seharian ini membuat fikiran Faris berkecamuk, ia memikirkan apa yang dikatakan oleh dita saat di sekolah tadi

Pantas sikapmu berubah shaf.. batin Faris

Faris keluar dari kamarnya dan turun menuju ke ruang makan untuk makan malam bersama keluarganya

"ris, sini nak.." ucap ummah lestari menyiapkan makanan yang ia masak

"ris, abi mau ngomong" ucap abi Riyan

"iya bi, silahkan"jawab Faris

"kamu setelah ini lulus dari MA, abi harap kamu dapat menerapkan ilmu yang kamu pelajari selama ini. Jauhi pacaran, abi mohon.."

Deg.

Apakah abi tau kalau faris selama ini pacaran ? batin Faris

"i-iya bi, insyaAllah"ucap Faris menjawab

"abi tidak tahu, apakah kamu pacaran atau tidak. Yang terpenting abi menyampaikan hal ini agar kamu tidak terjerumus ke dalam dosa nak, karena sekarang banyak sekali anak muda yang sudah berani menggandeng perempuan yang bukan mahramnya."tutur abi Riyan

Setelah makan faris langsung masuk ke kamarnya. Pikrannya tidak focus terasa dihantui rasa bersalah pada shafia. Faris mengambil bantal dan merebahkan kepalanya, ia menatap langit-langit kamar dan masih memikirkan hal yang terjadi disekolah.

Maaf shaf.. aku belum bisa membalas perasaanmu
Jika kamu takdirku, kelak allah akan mempertemukan kita dimasa depan batin faris

Ting..

WhatsApp
Tina ipa 4

Mas faris sayang, semoga mimpi indah
Oh ya besok jemput aku lagi ya, papa mama ku masih di luar kota
Kakakku ada jadwal kuliah
Please ya mas.. jemput aku
✓✓

Faris mengambil handphonenya, dan membalas pesan tina


Iya, besok aku jemput ✓✓

Okeyy terima kasih mas 😘
✓✓

Faris Kembali meletakkan handphonenya, dan segera tidur

Jangan lupa vote teman-teman ✨
Thank You 💕

Perihal Mengikhlaskanmu [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang