Perihal Mengikhlaskanmu [TAMAT]

PMM story-BAB 47

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Happy Reading All
💕

Hari semakin malam tamu undangan pun mulai berkurang sedikit demi sedikit. Faris dan Shafia kembali ke kamar di villa yang ia sewa untuk acara pernikahannya.

"Mas mandi dulu ya gerah banget" ucap Faris

"Hmm iya, shaf ga deh, shaf ga suka mandi sudah larut malam gini" kata Shafia

Faris pergi masuk ke kamar mandi. Tak lama kemudian ia keluar dari sana tanpa memakai kaos hanya menggunakan handuk yang ia lilit sampai pinggangnya.

"Aaaaaaa mas Faris ihh" teriak shafia

"Eh shutt Humaira kenapa si teriak-teriak" ucap Faris kebingungan

"I-itu kenapa ga pake baju" ucap Shafia yang masih menutup matanya tanpa menoleh ke arah Faris.

"Astaghfirullah Humaira.. kan mas udah SAH jadi suamimu" ucap Faris

ah iya si bener juga apa kata mas Faris batin Shafia

"t-tapi shafia belum terbiasa mas" ucap Shafia

"Hmm iyaa maaf Humaira. Dah tu buka matanya mas udah pakai baju" ucap Faris

Shafia merebahkan tubuhnya diatas kasur ia menatap langit kamar villa yang dihias dengan indah. Ia masih tak menyangka jika orang yang tidur disampingnya adalah orang yang selama ini ia do'akan di sepertiga malam-Nya.

Ya Allah.. ternyata ini adalah jawaban atas doa-doa yang aku panjatkan kepada-Mu.
Engkau tunjukkan bukti nyata bahwa dia memang adalah jodohku.
Aku pernah begitu besar mencintainya karena ia sangat aku kagumi, lalu engkau menegurku ya Allah.
Karena Tidak ada cinta yang lebih indah daripada cinta setelah pernikahan.
Perlahan kubiarkan rasa itu dan memutuskan untuk meninggalkan cintaku karena-Mu.
Tapi kini engkau menakdirkan ia kembali untukku
Skenario-Mu memang indah ya Rabb, terima kasih atas segala takdir baik yang selalu engkau tetapkan padaku
Batin shafia

Shafia menoleh ke samping, menatap ke arah suaminya.

"Terima kasih mas engkau telah membalas perasaanku" ucap shafia lirih yang masih terdengar ditelinga Faris karena ia hanya sekedar memejamkan mata menunggu istrinya ini tidur terlebih dahulu.

Mas yang harusnya berterima kasih padamu shaf, karena telah mencintai mas sejak lama karena-Nya batin Faris

Melihat tak ada pergerakan dari istrinya ia pun membuka matanya dan mencium kening istrinya.

Cup.

"Selamat tidur Humairah" ucap Faris

___________

Kringg... La la la la

Faris terbangun karena suara alarm yang berbunyi dari handphone Shafia.

"Sayang bangun yuk, kita sholat tahajjud dulu" ajak Faris

"eunghhhmm mas bentar shaf masih ngantuk"ucap Shafia

Entah apa yang membuat shafia sangat manja seperti ini padahal setiap ia mendengar suara alarm langsung bergegas bangun. Setelah Faris berwudhu ia kembali membangunkan Shafia.

"Sayang bangun dulu yuk, keburu shubuh nanti" ucap Faris

Shafia pun langsung bangun dari tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi.

Assalamualaikum warahmatullah...
Assalamualaikum warahmatullah...

Seusai berdzikir dan berdo'a kepadanya shafia menyalami tangan suaminya.

"Shaf masih ga percaya mas, kalau shaf bisa mendapatkan hati mas Faris" ucap Shafia malu-malu

"Mas juga masih ga menyangka akan mendapatkan perempuan bidadari cantik ini" ucap Faris tersenyum mengelus puncak kepala shafia

🍁🍁🍁

"Nah ini dia yang ditunggu-tunggu dari tadi, sini dek" ucap kak Fatih

Shafia dan Faris mengahampiri keluarganya yang ada di meja makan. Pagi ini ia akan sarapan disini sebelum besok sore akan balik ke rumahnya.

"Ehmm, gimana tadi malam" tanya Fatih menggoda keduanya

"Ih apasi kak ga ada ya, kemarin shaf tidur. Iya kan mas ?" Kata Shafia dan diangguki oleh Faris

"Fatih sudah jangan menggoda adikmu ini, lihat tuh dia malu" ucap ayah Ardi melerai

Setelah sarapan pagi Shafia dan Faris keluar villa untuk menghirup udara dan suasana pagi hari ini. Udara yang sejuk membuat Shafia memejamkan matanya menikmati oksigen dari tuhan-Nya ini.

"Sayang terima kasih atas semuanya..
maaf dulu mas pernah meninggalkanmu" ucap Faris

Shafia pun membuka matanya dan menatap ke arah faris

"Tak perlu berterima kasih mas, ini semua karena takdir dari-Nya. Shaf juga ga akan mengungkit masa lalu mas Faris. Shaf akan melihat masa depan hingga hari tua untuk selalu bersama mas." Ucap shafia

Cup.

Faris mengecup kening Shafia. Ia beruntung mendapatkan istri seperti Shafia perempuan yang berharga layaknya mutiara yang ada di dasar Laut.

" Dek, kakak pamit duluan ya. Besok kakak sudah kembali ditugaskan bekerja di Jakarta" pamit Fatih

"Iya kak, hati-hati ya" ucap Shafia

Ayah dan bunda mengantarkan Fatih bersama Maya ke bandara, namun beliau akan kembali lagi ke villa.
Sedangkan keluarga Faris sudah kembali sejak tadi malam.

Jangan lupa vote teman-teman ✨
Thank You 💕