PMM story-BAB 38

37 0 0
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Happy Reading All
💕

Beberapa minggu kemudian...

Setelah sidang skripsi Shafia mendapatkan kabar bahwa Leya dan Cahya juga sudah di ACC oleh dosen pembimbing masing-masing. Mereka juga akan segera melaksanakan sidang skripsinya.

"Aaa akhirnya kita bisa lulus ditahun yang sama" ucap Shafia kepada Leya dan Cahya. Ketiganya saling berpelukan senang.

"Iya ga nyangka ya kita bisa barengan" ucap Leya

"Btw shaf, kamu setelah wisuda tetap Ma'had lagi ? tanya Cahya

"Iya cah, aku bakal Ma'had lagi ya semacam mengabdi gitu kayak di pondok-pondok lain" kata Shafia

"Terus kamu gimana kalau ketemu pak Zayn ? Secara dia kan Gus anak pak kyai dan Bu nyai" tanya Cahya lagi

"Emm gatau cah, aku bersikap biasa-biasa aja, cuma lebih sedikit menghindari pak Zayn, dan beliau juga tau kalau aku menghindar darinya." Kata Shafia

"Bingung juga sih ya. Tapi gapapa, tetap semangat aku akan dukung kamu apapun itu yang baik" ucap Cahya

"Aku juga, jaga persahabatan ini dengan baik-baik ya guys.. Leya sayang kalian" ucap Leya dan memeluk keduanya

Keluarga shafia juga mengetahui tentang sidang skripsinya terlebih ayah dan bunda shafia yang sangat senang mendengar kabar ini. Begitupun shafia yang sudah mulai akrab dengan Faris walaupun hanya melalui chat WhatsApp

WhatsApp
Muhammad Zayyid Al-Faris

Assalamualaikum shaf, semoga diberi kemudahan oleh Allah saat sidang skripsi ✓✓

Shafia melihat pesan yang tertimbun beberapa jam lalu.
Shafia

Wa'alaikumussalam, MBB barusan saja keluar dari ruang sidang. Terima kasih ris ✓

Shafia kembali berjalan keluar dari gedung fakultasnya dan menuju ke Ma'had, untuk pamit ke Bu nyai Karena dirinya akan pulang setelah ini dan kembali lagi ke pondok ini setelah ia di wisuda.

Sebelum ia pamit ke Bu nyai dirinya dan pak Zayn sempat berpapasan di dapur Ndalem.

"Afwan Bu nyai, setelah Shafia lulus dan wisuda nanti Shafia akan kembali kesini lagi untuk mengabdi beberapa tahun kedepan" ucap Shafia

"Nggih nduk, ummi senang mendengarnya jika shafia mau mengabdi di pondok ini" kata ummi Hanna

Dibalik jendela kamarnya, Zayn mendengar perbincangan antara ummi dan mahasiswi nya itu. Mungkin Allah belum menakdirkan mereka untuk bersama, tapi dirinya tau dia akan lebih lega jika melihat orang yang dicintai bahagia dengan pilihannya.

__________

Rumah shafia

"Bunda aku ikut ke butik ya"ucap Shafia

"Boleh nak bunda senang ada yang nemenin" ucap Rida

Shafia dan bunda Rida menaiki taksi online untuk menuju ke butik. Sesampai dibutik ia membantu bundanya untuk packaging pesanan. Ia juga akan fitting baju untuk wisuda nya, shafia ingin dihari bahagia ini memakai kebaya dari hasil jaitan tangan bunda tercintanya.

"Bun, shafia pingin model kayak gini aja simpel tapi elegan" ucap Shafia yang menunjukkan gambar kebaya di layar handphone nya

"Cantik, bunda akan usahakan ya sayang" ucap Rida

"Iya bunda, terima kasih" balas Shafia

Maaf part nya pendek 🥺

Jangan lupa vote teman-teman ✨
Follow juga yaa :))
Thank You 💕

Perihal Mengikhlaskanmu [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang