Assalamu'alaikum. Jumpa kembali Shtc jangan lupa Vote dan komentar.
Dalam pertarungan ada kalah dan menang namun bukan hanya itu tetapi berani boleh untuk tegas dalam melakukan sesuatu benar.
━━━━━━༺༻ ━━━━━━
Keiko KannaTet -api .. Ujar Anggara
"Apa? Mau bilang alasan mana tidak ada hubungannya cerita kau itu hanya penjahat!" Ujar Zana, berani , dan dewasa dalam sikap.
" Alezana! Kau benar membuat ku emosi dan kau hina ku sebagai lalat. " Ujar Anggara, marah dan teriak depan semua orang.
"Berteriak saja tidak cukup untuk menjatuhkan ku, apa masalah mu buat mu emosional tinggi, apa papa mu ajarkan mu kurang ajar, aku bela diri kebenarannya apa wanita itu lakukan nyiram ku, karena balas dendam hati sakit atau permalukan dia mulai api aku padam dengan air, dan kau saja bilang aku tikus Anggara aku tidak terasut amarah kau sendiri."
Ujar Alezana, tersenyum puas merasa lawan kalah dengan debat."Kau sangat pintar melakukan hal luar pemikiran kami Alezana, " menampar wajah Zana geram namun tahan oleh tangan , dan melintir tangan prempuan membuat basah kemarin kampus.
"Argh... Tangan ku sakit!. ! "
Senyum tipis melepaskan puas melihat hukuman sukses. "Jangan anggap saya remeh, mungkin kalian belum tahu krakter saya! " Ujar Zana.
Merasakan takut perempuan yang suka pada Al, namun Alengga menyikapi seperti biasa saja tidak terlalu anggapi dengan serius.
Kemudian pergi tanpa bicara sedikit pun.
Memandang mereka senyum tipis , dan hela nafas panjang ketika mereka pergi lalu pulang menggunakan motor Honda warna coklat cream.PERKUMPULAN SAHABAT
Ke tiga lelaki berkumpul rencana untuk hibur sahabat Alezana Saputri, di pohon rumah adem, dan sejuk buat tersenyum riang.
Pohon terdapat dalam ada ruang buku tempat bersantai sana tempat mereka keluh kesah saat bersama nya. Dan mana harus menunggu Zana untuk datang rumah, kedua bagi perkumpulan sahabat sejak kecil sampai dewasa.
"Berapa jam lagi dia datang. " Ujar Alengga.
" Sebentar lagi, karena jalan menuju kesini. " Ujar Dew , dan Ezra.
"Oh... It s oke . " Ujar Alengga.
Tidak lama Alezana datang memikirkan kendaraan turun langsung jalan menuju rumah pohon, dan menaiki tangga nemanggil mereka.
Dengar suara tunggu sangat khas nyaring bunyi, kemudian membuka pintu melihat tampilan Alezana yang capek , dan tersenyum."Zana mari duduk bersama, kita sebaiknya kamu minum dulu. " Ujar Alengga
"Benar aku siapkan air minum dulu. "
KAMU SEDANG MEMBACA
SETULUS HATI TUAN CEO SELESAI SEGERA TERBIT
Ciencia FicciónAssalamu'alaikum semua karya pertama ARFADHILA OKTARI Mohon bantuan Follow sebelum membaca dan vote komentar gratis tidak di pengut pembayaranTerima kasih. ?? Dan Terima kasih telah dukung doa restu orang - tua bisa novel ini di publish (perdana...