֮ϐׁɑׁׅ֮ϐׁ 39

11.6K 940 17
                                    

Happy reading

3 bulan berlalu sejak kejadian itu, semuanya kembali seperti sebelumnya, meskipun ada yang berbeda.

Dan orang yang paling berdampak adalah Arsen dan Lisa, mungkin mereka terlihat ikhlas namun nyatanya tidak sama sekali.

Sekali-kali mereka bersama akan mengunjungi Tempat peristirahatan terakhir Bella.

Lalu Dona sahabat baik Yora, gadis itu pindah sekolah karna banyak orang yang membully-nya karna berteman dengan Yora.

Hari ini Di kelas Cantika, sudah berdiri guru prakarya yang tersenyum manis di depan teman sekelas Cantika.

Bukannya membalas senyuman guru prakarya itu, mereka malah bergidik takut.

Cantika mengangkat sebelah tangannya, "ibu Mon maap enggak usah senyum, kita takut Bu. "

Guru prakarya itu melunturkan senyumnya, huuu nama Cantika terlalu banyak di ceritakan di ruang guru.

Bukannya hanya karna kepintarannya namun juga karna kelakuannya yang minum akhlak, di tambah jika bersama Daniel dan Orion.

Iya Orion, pemuda itu trus saja mendekati Cantika meskipun sudah di tolak mentah-mentah.

Bahkan Daniel dan satria sudah sering kali memperingatinya, namun bukan Orion namanya jika dia akan menurut.

"Baik anak-anak karna hari ini bab tentang menyanyi saya ingin satu-satunya menyanyi di depan. Dan saya akan mengambil nilai, "ucap Guru prakarya itu.

Cantika bersorak, "akhirnya bakat yang selama ini gue pendam bisa gue salurkan, "

Daniel menatap Cantika takut-takut, "ibu serius kita nyanyi? Bu jangan dah Bu. bisa bahaya, "

"Apaan sih Niel, gue tuh mau menyalurkan bakat gue. Lo diam aja deh, "balas Cantika menatap tajam Daniel

"Cantika gue masih sayang Telinga gue, "ucap Daniel dengan nada memohon.

"Dih, biarin ayang gue nyanyi Daniel, "seru Orion ikut dalam percakapan dua sepupu itu.

"Sudah-sudah! Kalian ini, "tegur guru prakarya itu.

"Satu-satu akan ibu panggil dan kalian bernyanyi di depan, bagaimana setuju? "

"Setuju, "balas anak-anak kelas Cantika, dan ya suara Cantika yang paling bersemangat.

"Kita mulai dari nomor urut pertama, "ucap guru tersebut

"Aduhhh Bu, aku duluan deh. Pengen cepat nyanyi nih,  biar mereka semua bisa denger suara lembut aku ini, "ucapan Cantika sontak membuat Daniel menggeleng.

"Cantika Kamu ikut urutan aja, nama kamu kan di awali huruf C jadi cepat, jadi di mulai dari Aditya ya, "

Aditya pun berjalan ke depan, dan ia mulai bernyanyi.

"Apaan suaranya b aja, "kesel Cantika karna bukan dia yang pertama.

Daniel yang ada di sampingnya meraup wajah gadis Cantik itu, "udah Lo diam aja, "

tׁׅꭈׁׅɑׁׅ݊ꪀׅ꯱ꩇׁׅ֪݊ ꪱׁׁׁׅׅׅᧁׁꭈׁׅɑׁׅׅ꯱ꪱׁׁׁׅׅׅ ᝯׁ֒ɑׁׅ݊ꪀtׁׅꪱׁׁׁׅׅׅƙׁׅɑׁׅ  (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang