Sekolah kembali dimulai, raga Anvayz sudah berada di Hogwarts tetapi jiwanya masih bersemayam di Prince Manor, ingatan tentang peristiwa yang terjadi di sana terulang terus menerus membuatnya benar-benar tidak dapat berkonsentrasi.
Bahkan perilaku Professor kembar itu semakin aneh, mereka menjadi sangat dingin dan menjauh satu sama lain, Alan pun bertindak demikian, membuat Anvayz bertanya-tanya tentang masalah apa yang mereka alami. Gadis itu sedikit mengingat peristiwa tersebut tetapi kurang memahami inti dari pertengkaran yang terjadi di Prince Manor.
Anvayz dan Alan sedang bersantai di ruang keluarga Prince dengan membaca buku, sesekali bertukar cerita atau satu sama lain bergerak membacakan bagian yang lucu dari buku tersebut.
Dua setengah jam berlalu sampai Severus datang ke ruangan itu, mengambil buku yang berada di rak dinding dan menggumamkan sesuatu yang mengejek mereka membuat Alan segera bangkit dan mulai membentak pria itu untuk menjauh, Severus memandangnya dengan tatapan merendah sebelum pergi dari sana.
Saat ini Minggu ketiga setelah libur musim dingin berakhir, Anvayz masih melihat upaya dingin mereka untuk mengabaikan satu sama lain, sesekali Anvayz menangkap mereka sedang beradu mulut di lorong ataupun kelas, tetapi gadis itu tidak berani mendekat dan memilih untuk menjauh dari pertengkaran.
Belum lagi Severus yang menatap Anvayz sama merendahkannya, selalu mencemooh gadis itu setiap kali mereka bertemu atau bahkan berpapasan. Anvayz benar-benar bingung dengan Severus, sepertinya gadis itu tidak mencari masalah dengannya tetapi mengapa dia terus mencemoohnya?
"Anvayz!!"
Kepala Anvayz segera berputar melihat orang yang memanggilnya, senyumnya menjadi lebih cerah ketika yang dia lihat adalah teman-temannya yaitu Harry, Ron, dan Hermione.
Ketika mereka mendekati sosok Anvayz yang sedang duduk di jendela menara Astronomi, Harry kembali membuka suara. "Kami mencarimu ke mana-mana! Ada hal penting yang ingin kami tanyakan."
"Kenapa?" Tanya Anvayz.
"Apa kau tahu apa yang membuat wajah Professor Rickman tertekuk beberapa hari ini?"
Anvayz mengernyit, "Mengapa kalian bertanya kepadaku?"
Mendengar itu Hermione memutar matanya seolah-olah hal tersebut sudah jelas, "Ayolah, kami tahu kau semakin dekat dengannya!"
Dengan gugup, Anvayz menggaruk tengkuknya sambil menyunggingkan senyum bersalah, "M-mungkin?"
"AYO CERITAKAN!!" Sontak mereka dengan semangat.
Setelah menghela napas panjang, Anvayz mulai bercerita tentang libur musim dinginnya dan bagaimana Alan membawanya ke Prince Manor, jelas melewatkan bagian pribadi dari kehidupan Alan.
"Tahan di sana..." Potong Ron, "Jadi kau DIAJAK ke rumahnya?! Rumah dia dan Professor Snape?! DAN KAU BERTEMU DENGAN IBU MEREKA?!!"
"Secara harfiah mereka berdua adalah Professor Snape, Ron. Tapi ya, semua yang kuceritakan benar."
"LALU?!"
"Lalu apa?" Tanya Anvayz, bingung dengan ledakan mereka bertiga.
"Tidak ada hal lain yang terjadi?"
Setelah berpikir apa maksud dari ucapan Ron, Anvayz membulatkan matanya. "RONALD WEASLEY APA MAKSUDMU TIDAK ADA YANG TERJADI?! TENTU TIDAK, BODOH!"
"Abaikan dia." Balas Hermione jengah. "Maksudku, lalu apa yang membuat Professor Rickman terlihat tegang dan murung? Bahkan tampak sedikit menyeramkan jika kami boleh jujur."
Mendesah, Anvayz menggelengkan kepala. "Tidak yakin, guys, aku juga masih bertanya-tanya."
*#*#*#
KAMU SEDANG MEMBACA
Twins - SSxOCxAR
RomanceApa jadinya jika Severus Snape; Professor yang mendapat julukan terdingin, tergalak, terkejam dan tak berperasaan di Hogwarts mempunyai saudara kembar yang memiliki sifat berkebalikan? Bagaimana perasaan Anvayz kepada Severus Snape selama dua tahun...