UNEXPECTED ENCOUNTER

Dia Tidak Melakukannya?

Di dalam kamar tamu.

"Bagaimana kamu bisa membiarkan hal seperti itu? Dan mengapa aku tidak diberitahu tentang ini? Hanya karena aku sedang berlibur yang tidak memberimu dua bocah untuk memutuskan segalanya sendiri. Jangan lupa aku masih ayahmu dan keputusanku penting." Ayah Park berteriak.

Jimin, yang saat ini sedang rapat tidak bisa menahan nafas dan berkata, "Aku sedang rapat sekarang, ayah. Aku akan berbicara denganmu nanti dan berhenti mengkhawatirkannya. Jaehyun adalah anak yang baik, dia akan menjaga Hana sangat baik. Apakah kamu pikir aku akan membiarkan dia pergi dengan sembarang orang? Dia adalah saudara perempuanku dan aku mencintainya lebih dari yang kamu lakukan, oke. Dia adalah Jung dan kamu tahu siapa Jung benar? Mereka adalah mertua Jungkook. Keluarganya baik dan yang terpenting anak laki-lakinya baik. Jadi kenapa kamu tidak berhenti mengganggu mereka dan nikmati liburanmu bersama ibu dan aku akan meneleponmu setelah pertemuan."

"Kamu-" Sebelum Ayah Park bisa mengatakan apa-apa, Ibu Park menyambar telepon dan berkata, "Maukah kamu menghentikan ini."

"Aku sedang berbicara." Kata Ayah Park.

Ibu Park mengerutkan kening dan berkata, "Berhentilah mengganggu anak-anak kita. Mereka tidak lagi kecil. Yang satu sudah menikah dan yang lain cukup besar untuk mengambil keputusan sendiri. Dan anak laki-laki yang dipilihnya sendiri tampan, pekerja keras, dan berasal dari keluarga yang sangat baik. Jadi apa masalahmu?"

"Aku belum menyetujui bocah itu." Kata Ayah Park.

Ibu Park menghela nafas dan berkata, "Bahkan jika kamu tidak menyetujuinya, Hana masih akan tinggal bersamanya. Dia menyukai anak laki-laki itu, oke. Jadi tidak masalah apakah kamu menyukainya atau tidak."

Berhenti sejenak, Ibu Park berkata, "Dan aku tidak mengerti perilakumu ini. Kami tahu tentang ini sejak lama. Waktu itu tidakkah kamu memberitahuku bahwa Jung Jaehyun adalah seorang pekerja keras yang sudah mulai membuat nama di dunia bisnis? Kamu terlihat sangat bahagia saat itu dan-"

"Tapi aku tidak pernah tahu bahwa mereka telah mengambil hubungan ini sejauh ini. Mereka berlibur bersama dan juga berbagi kamar yang sama. Putri kecilku-"

"Putri kecilmu sudah tidak kecil lagi. Dia sudah dewasa dan aku senang dia bertemu Jaehyun. Tidakkah kamu lihat perubahan yang dibawa Jaehyun padanya. Dia sudah mulai berdandan seperti sosialita yang pantas. Gadis yang membenci pakaian dan sepatu hak tinggi mulai memakainya sepanjang waktu. Putriku menjadi lebih dewasa dan masuk akal setelah bertemu Jaehyun dan begitu pula dengan putraku. Setelah bertemu Younjung, aku bisa melihat perubahan besar yang baik dalam dirinya. Mari percayai pilihan putri kita, oke dan santai saja." Ibu Park berkata.

Ayah Park menghela nafas dan berkata, "Oke, aku akan mendengarkanmu. Biarkan aku pergi dan peluk putriku sebentar." sebelum berjalan keluar ruangan.

....

Sedangkan di luar.

Memberikan bungkus makanan kepada Dina, Sebastian berkata, "Aku membeli favoritmu."

"Di mana Hana?" tanya Jaehyun.

"Hana ada di dalam dapur sedang membuat kopi." kata Dina.

Mengambil bungkusan dari tangan Dina, Jaehyun berkata, "Aku akan menyimpannya di dapur."

"Bagus, aku akan pergi dan membantu Sebastian ganti baju." kata Dina.

....

Dapur.

Saat Jaehyun masuk ke dapur, Hana sedang sibuk membuat kopi.

Setelah meletakkan bungkus makanan di atas meja, dia memeluk Hana dari belakang dan mencium tengkuknya dan bertanya, "Merindukanku?"