"Mah ko---"
Alana kaget melihat mamahnya baru saja menyelesaikan masakannya.saat dirinya baru saja pulang sekolah.Pantas saja saat dirinya baru sampai di ruang tamu sudah tercium bau masakan.Alana tidak mengira bahwa masakan itu dari dalam rumahnya.
Alana mengira itu adalah tetangga sebelah yang sedang memasak.karena yang Alana tau mamahnya itu akan memasak saat akan sore hari.
"Kenapa lan kaget ya mamah masak jam segini?"Tanya Arabella dengan kekehannya.
Arabella sudah menduga pasti anaknya itu akan kaget jika dirinya memasak lebih awal.
Memang dirinya sengaja memasak karrna dirinya teringat makanan kesukaan sahabatnya itu.
Jadi dirinya berfikir akan membawa memasak makanan kesukaan sahabatnya itu sekalian dirinya berkunjung ke rumah sahabat terbaikknya itu.
"Iya mah kenapa mamah masak mah jam segini"Tanya Alana sambil mengambil segelas air putih di kulkasnya.
"Kamu inget lan nanati kita mau kemana?"Tanya Arabella pada putrinya.
"Tau mah.kita mau ke rumah sahabat mamah waktu sma kan?"Tanya Alana yang di angguki mamahnya.
"Nah maka dari itu mamah masak ini buat di bawa ke rumah temen mamah"Ucap Arabella pada putrinya yang membuat Alana mengangguk.
Alana sangat kagum sekali pada mamahnya itu.beruntung sekali sahabat mamahnya itu mempunyai sahabat seperti mamahnya.
"Lan ayuk siap siap mamah juga bentar lagi selesai mau siap siap"Ucap Arabella yang membuat Alana mengangguk dan segera ke kamarnya.
▪︎▪︎▪︎▪︎
"Lan lana kamu udah selesai belum nak"Ucap Arabella sambil mengetuk pintu kamar anaknya.Tok tok..tok..tok..
Taklama pintu pun terbuka menampilkan seorang gadis yang sangat cantik.
Ceklek
Hal itu membuat Arabella terkejut sekaligus kagum sekali.malam ini anaknya sangat cantik sekali sama seperti dirinya pada saat SMA.
Arabella tersenyum menatap putrinya."udah siap lan kalo udah kita berangkat"Ucap Arabella.
Alana tersenyum dan mengangguk"Udah mah yuk"Ucap Alana.
Akhirnya Arabella mengajak anaknya untuk turun ke bawah karena juga sudah di tunggu oleh suaminya dan putra sulungnya
Sesampainya di bawah Alana mengangkat alisnya karena ayah dan abangnya menatapnya tanpa berkedip.
"Kenapa yah bang?"Tanya Alana menatap Ayah dan abangnya.
"Ya---h ini bener Alana apa seorang putri kahyangan"Ucap Abian dengan sedikit terbata-bata.
"Iya ini kayaknya putri kahyangan"Ucap Atlanta yang juga tidak percaya putrinya secantik ini.
Alana hanya bisa terkekeh melihatnya.ada -ada saja abang dan Ayahnya ini.
"Yah..bang ini bener Alana kok liat dong"Ucap Alana yang masih terkekeh.
"Lan ayah sama abang kamu lagi terpesona sama kamu"Ucap Arabella dengan tawanya.
Hal itu membuat suami dan putra sulungnya menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Udah yuk semua kita jalan entar telat lagi"Ucap Arabella yang membuat suami dan kedua anaknya mengangguk.
Dan akhirnya keluarga Atlanta pergi meninggalkan kediaman rumahnya.
▪︎▪︎▪︎▪︎
Sesampainya di rumah sahabat mamahnya Alana merasa kagum dengan rumah sahabat mamahnya itu sangat indah sekali rumahnya sama seperti kediamannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lantas
Teen Fiction-KETIKA SAKITNYA CINTA DAN RUMITNYA CINTA - "Sakit ya ternyata saat tahu kenyataan ini" "Hai Alana lain kali hati hati ya" SMA ATLANTA menjadi awal terciptanya kisah Alana dan Arka. Alana Putri Atlanta seorang gadis cantik yang di pertemukan oleh Ar...