Taehyung | Wooden Doll | Pt.3

268 36 17
                                    

"Kalian sudah dengar? Gadis culun dari kelas Sains 1 menghilang semalam."

"Benarkah? Siapa yang memberitahumu?"

"Ibunya datang ke sekolah pagi-pagi sekali. Ia bertanya pada semua siswi, apakah semalam anaknya bersama mereka."

"Sebenarnya, semalam aku melihatnya. Dia bersama kekasihnya yang tampan itu. Tapi setelahnya, aku sudah tidak lihat lagi."

"Benarkah? Kalau begitu, dia pasti kabur dengan kekasihnya."

"Aku sungguh tak menyangka gadis culun seperti dia bisa nekat juga."

Yn yang baru saja datang ke sekolah, seketika dibuat terdiam setelah tak sengaja mendengar pembicaraan tiga siswi yang tengah berdiri di lorong kelas sembari membicarakan siswi lainnya yang dinyatakan menghilang sejak semalam.

"Apa jangan-jangan?" Gumamnya lalu berlari ke arah kelasnya

Sesampainya di kelas, Yn menghampiri Taehyung yang sejak tadi sudah duduk di bangkunya.

"Ada apa?" Tanya Taehyung, mendongak menatap Yn yang berdiri di depannya

"Kemana saja kau semalam?" Tanya Yn, tanpa menjawab pertanyaan Taehyung terlebih dulu

Gadis itu terdiam, menatap Taehyung dengan tatapan mata curiga. Pasalnya, seorang siswi tiba-tiba saja menghilang dan siswi itu merupakan siswi yang memberitahu Yn tentang penyihir yang bisa mengabulkan keinginannya.

"Kau mencurigaiku?"

"Ya. Aku mencurigaimu. Jadi jujurlah padaku, apa yang kau dan penyihir itu lakukan padanya."

Taehyung lantas berdiri dari duduknya, menatap Yn dengan sorot mata yang tak kalah tajam darinya. "Padanya? Pada siapa? Aku sama sekali tak melakukan apapun."

"Benarkah? Kalau begitu, kemana saja kau kemarin? Kenapa sepulang sekolah kau tak langsung pulang ke rumah? Kau pasti menemui penyihir itu kan?" Hardik Yn pada lelaki di depannya itu

Taehyung pun sontak terdiam, sedikit terkejut mendengar tudingan Yn padanya. "Itu adalah konsekuensi dari perbuatannya sendiri." Sahutnya setelah lama diam

"Apa?" Tanya Yn, tak mengerti dengan ucapannya Taehyung padanya

.

Kini, Yn hanya duduk di bangkunya tanpa mengindahkan penjelasan gurunya di depan sana. Sebab, dipikirannya ia mencari cara untuk menemukan kebenaran dari hilangnya siswi yang pernah ia temui di kantin dulu.

"Apa aku juga akan bernasib sama dengan siswi itu?" Gumamnya, bertanya sembari melihat ke arah Taehyung yang duduk di bangkunya

Seketika itu juga, rasa menyesal mulai menghantui Yn. Ia takut berakhir sama seperti siswi itu. Takut menghilang dan tak dapat di temukan lagi.

"JUNG YN!" Seru sang guru setelah menyadari Yn tak memperhatikannya sejak tadi

"Ya?." Sahut Yn tanpa sadar hingga membuat sang guru kesal

Guru tersebut berkacak pinggang sembari menunjuk ke arah pintu kelas yang tertutup. "Jung Yn, keluarlah dari kelasku sekarang juga."

Setelahnya, Yn pun berdiri dari duduknya, beranjak keluar kelas seperti yang diperintahkan sang guru padanya.

Melihat hal itu, Taehyung tak tinggal diam. Ia berdiri dari duduknya. "Maaf pak, tapi sejak tadi saya juga tidak memperhatikan penjelasan bapak." Ucapannya hingga berakhir terusir dari kelas juga

.

Yn berjalan seorang diri di lorong sekolah yang sepi, tak lama Taehyung pun berlari menyusulnya, kemudian berjalan di sampingnya.

7 FantasyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang