Taehyung | Wooden Doll | Pt.5

185 27 10
                                    

Di rumah sakit, Taehyung tengah menunggu Yn yang tengah di periksa oleh seorang dokter. Tak lama, dokter yang telah memeriksa Yn pun menghampiri Taehyung.

"Bagaimana keadaan Yn, apa dia baik-baik saja?" Tanya Taehyung, berdiri dari duduknya ketika sang dokter menghampirinya

Dokter itu mengangguk, tersenyum simpul pada Taehyung, kemudian berlalu pergi meninggalkannya setelah menjelaskan pada Taehyung bahwa Yn hanya sakit perut biasa.

Setelahnya, Taehyung pun menemui Yn yang tengah tertidur pulas setelah diberi obat pereda sakit oleh perawat yang bertugas di sana.

Taehyung menarik kursi di samping Yn, kemudian duduk di sana sembari memandangi sang gadis dengan ekspresi lega.

.

Esok paginya, Yn terbangun dan mendapati Taehyung yang tertidur lelap sembari menemani di sana. Melihat itu, Yn pun tak tahan untuk tak mengusap lembut kepala Taehyung yang bertumpu di sisi tempat tidurnya.

Tak berselang lama, Taehyung pun terbangun dari tidurnya. Lelaki itu mengangkat wajahnya lalu melihat ke arah Yn yang sejak tadi tengah memandanginya.

"Bagaimana, apa perutmu masih sakit?" Tanya Taehyung yang lantas di jawab gelengan oleh Yn

"Tidak. Sekarang sudah tidak sakit lagi." Jawab Yn, kemudian

Setelahnya, Taehyung pun tersenyum simpul, begitu pula dengan Yn yang membalas senyum simpulnya.

"Apa semalam kau sangat mengkhawatirkan ku?" Tanya Yn setelah mengingat bagaimana Taehyung mengkhawatirkannya semalam

Taehyung mengangguk sembari tak lepas menatap Yn yang menatapnya juga. "Iya. Semalam aku sangat mengkhawatirkanmu. Aku takut terjadi sesuatu yang buruk padamu. Aku takut kau-"

"Jika nantinya sesuatu yang buruk benar-benar terjadi padaku, apa kau akan menolongku seperti semalam?" Sela Yn, bertanya pada Taehyung, mengingat suatu saat pasti akan terjadi sesuatu padanya-sama seperti yang hilang kemarin

Taehyung sontak terhenyak, terkejut mendengar pertanyaan tiba-tiba Yn. Setelahnya, ia pun teringat kejadian beberapa hari yang lalu. Kejadian saat madam penyihir mengambil bayaran dari gadis culun yang telah membuat perjanjian padanya.

Yn juga diam, menatap Taehyung yang terlihat tengah menyembunyikan sesuatu darinya. "Kenapa kau terlihat terkejut? Apa kau bahwa sesuatu benar-benar akan terjadi kepadaku nanti? Kau tahu apa yang akan wanita itu lakukan padaku?"

Taehyung lantas menunduk. Merasa bersalah karena menyembunyikan hal itu dari Yn. "

.

Sore harinya, Yn pun keluar juga dari rumah sakit. Kembali ke rumahnya dengan Taehyung yang senantiasa menemaninya.

Semasuknya Yn di rumahnya, ia lantas duduk di sofa ruang tengah bersama Taehyung yang ikut duduk di sampingnya.

"Aku takut." Akui Yn pada akhirnya

Mendengar pengakuan Yn, Taehyung pun menggenggam tangan Yn, kemudian menarik dagu sang gadis untuk melihat ke arahnya. "Tak apa. Aku akan ada di sini untuk menjagamu."

"Bukan itu maksudku. Aku takut akan berakhir sama seperti siswi yang waktu itu." Jelas Yn hingga membuat Taehyung terhenyak diam

.

Malamnya, ketika Yn telah terlelap dalam tidurnya, Taehyung pergi menemui Madam Yoo-penyihir yang telah membuat perjanjian dengan Yn.

Sesampainya Taehyung di kediaman Madam Yoo, wanita itu memandang Taehyung sembari tersenyum penuh maksud.

"Ada apa kau kemari? Bukankah tugasmu belum selesai." Tanya Madam Yoo sembari duduk angkuh di sofanya

Taehyung diam, tak lekas menjawab pertanyaan Madam Yoo padanya. Ia melangkahkan kakinya mendekati Madam Yoo, kemudian berlutut di hadapan wanita itu.

7 FantasyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang