SD's ; 08

19.1K 1K 19
                                    

Typo.

gimana hari nya ? capek yaa atau malah happy banget hari ini. yang aku harapin kalian semua sehat selalu

aku kalu capek terus baca komen dari para readers buat aku kadang happy atau malah bangga ama tulisan sendiri😁😁. padahal masih banyak yang harus perbaiki lagi, makasih buat support dari kalian semua yang udah baca + votmen cerita seven Daddy's ❤❤😙

•••

08 | Names for baby..
______

Setelah pulang sekolah para pria itu langsung menjemput bayi mereka di toko roti Mona.

'Kringg~'

mereka memasuki toko Roti Mona yang terlihat rame pengunjung. wajar ini jam pulang kerja para pelajara atau karyawaan perusahaan yang ada dekat toko roti Mona jadi rame kalau sudah jam pulang.

"bayi di mana ? gw dh kaber" ucap Kenzo melekatakan tas nya di salah satu bangku kosong.

"sabar gw telpon kak mona dulu" Danuar mengeluarkan ponsel nya lalu menghubungi kakak sepupu nya itu.

Arlova yang melihat 7 pemuda yang sedang duduk di tempat kosong pun menghampiri mereka dengan membawa buku menu.

"selamat sore menjelang malam mas, mas-mas nya mau pesan apa ?" tanya Arlova ramah.

"pengen bayi" ucap Elgard ngasal.

Arlova terdiam dengan menatap Elgard horor, dia pikir ini toko roti kanibal, ada hal semacam itu di sini.

Arlova memaksakan senyum nya agar tidak terlihat jutek "di sini ga ada bayi mas. ada nya roti, donat, beberapa makan berat lain nya dan dessert" ujar Arlova.

"kasih aja yang paling best seller di sini mbak" ujar Damian.

Arlova mengangguk paham lalu beranjak pergi dari tempat mereka.

"gimana nu ? bocil ada di mana ?" tanya Kenzo menaruh dagu nya di meja.

Danuar meletakakan ponsel nya di tas, lalu mereka teman-teman nya.

"bocil lagi di ajak jalan-jalan sama bang alan dan kak mona, kata nya dia hubungi nanti kalu dah sampe rumah" jelas Danuar.

Kenzo memangguk paham "jadi nanti kita kerumah kak mona ?" Danuar mengangguk dengan pertanya Kenzo.

makanan yang mereka pesan mulai datang satu bersatu. para pria itu menikmati makanan mereka tampa ada ada yang biacara, kecuali Neron yang tengah galau dan hanya menatap makanan nya.

•••

Setelah menghabiskan makan mereka, Danuar dapat telpon dari Mona kalu diri nya sudah sampai rumah. dengan segera mereka menjemput bocil dan langsung membawa nya pulang ke apartemen Danuar yang dekat dengan sekolah nya.

"pappa" gumam bocil saat Danuar sudah memasuki apartemen.

"apa ?"

"mam" Kay menujuk ranjang buah yang terdapat buah naga dan beberapa buah lain nya.

"yaallah cil, lu dah makan tadi. perut lu karet juga" ujar Danuar menyentuh perut bulat bocil. memang tadi Mona sempat bilang kalu Kay makan dengan banyak dan lahap, tapi sekarang dia lapar lagi.

"kasih aja nu" tutur Elgard dengan nada pelan.

"iyee"

"gw juga nu. apel ya kupasin sekalian" minta Neron, dengan enteng nya pria itu melempar tas nya sembarangan dan duduk di sofa dengan kaki di letakkan di atas meja.

seven Daddy'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang