CITTTTT
BRAKKK
***
Ketika sadar Anggun sudah berada di rumah sakit, matanya masih berkedip kedip semua masih terlihat samar samar.Orang yang pertama dipandang Anggun begitu jelas adalah mama nya.Wanita itu terlihat nampak cemas air mata keluar dari bola mata indah itu,mengenai pipi Anggun.
"Mama..."Panggil Anggun begitu lirih
"Tenang sayang...Kamu Nggak apa-apa kok."Anggun mengangguk pelan.
"Pa,cepat panggil dokter.."
"Baik ma."Lelaki itu bergegas keluar ruangan itu.
"Anggun,apa yang kamu rasakan nak..Apa ada yang sakit...Hah"
"Kepala Anggun pusing,ma.."Anggun melihat Lisa berjalan mendekat dan berdiri di belakang mama nya tersenyum ke Anggun.
"Bagaimana Dok?.Apa anak saya baik-baik saja?." Anggi yang cemas menghujani Dokter dengan pertanyaan.
"Tidak apa-apa Buk,ini hanya luka ringan namun nampaknya dia mengalami trauma..Untuk sementara jangan biarkan dia bawa kendaraan sendiri."Jawab sang Dokter.
"Alhamdulillah,,Terima kasih Dok.."
"Mari pak,buk.Ikut saya sebentar,saya akan memberikan resep obat nya..Biar cepat di tebus di klinik. Sore ini gadis cantik ini sudah boleh pulang " Ucap Dokter sambil mengelus rambut Anggun.
"Tunggu sebentar ya sayang..."Anggi mencium kening Anggun.
Lisa berjalan mendekati Anggun.
"Kamu baik-baik aja kan..."Anggun mengangguk,nampaknya Lisa begitu mencemaskan nya.
"Loe apa-apa an sihh..Udah tau mobil loe tabrak..."Anggun terkékéh
"Gue kira donat raksasa.."
"Nggak lucu.."
"Yee,yang bilang lucu siapa.Loe pikir gue mau menabrak mobil.."Anggun manyun 3centi.
"Lisa,rame banget nih kamar.."
"Udah biarin aja."
Anggun melihat banyak sekali pergerakan makhluk halus dirumah sakit itu.Ada yang berpakaian dokter, perawat,bahkan pasien,bahkan pocong dan kuntilanak pun ada.Bagi Anggun pocong dan kuntilanak udah pasaran dimana-mana pasti ada,termasuk Lisa. Kuntilanak memakai seragam sekolah.
Anggun melihat Indah dan Desi masuk ruangan nya dengan napas ngos ngosan, mereka nampak habis berlari.
"Gue pergi dulu ya..."Lisa menghilang
"Ya allah Anggun..Loe baik-baik aja kan?"Tanya Indah
"Baik-baik gimana,loe nggak liat perban di jidat,tangan, sama dengkul gue.."Anggun masih sempat mentoyor jidat Indah.
"Hahehe"
"Lahh,kena toyor malah ketawa.."
"Nggak apa-apa kok,Gue malah takut nggak ada yang toyor kening gue lagi..."Mata Indah berkaca kaca.
"Ayolah Guest..Gue Nggak apa-apa kok, beri gue pelukan dong.."Desi dan Indah mendekat memeluk Anggun.
"Awas kena dengkul gue,Des."
"Loe tau nggak,seberapa panik nya kita waktu baca wa grup kelas kita.Yang ngabarin loe kecelakaan. "
"Eh Des,itu sih cengking Pirman harus kita kasih pelajaran besok"Ucap Indah kesal
"Emang dia kenapa?"Tanya Anggun.
"Masa dia bilang.Loe patah tangan,kaki,sama pinggang.."Desi tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kursi Kosong
TerrorBiarkan kursiku di gudang tua ini. jangan di pindah kan ke kelasmu atau yang duduk di kursiku akan mati. #Cerita #Konten #Horor