Hujan pun semakin mereda, Han beranjak dari duduknya lalu menadahkan tangannya mengecek rintikan hujan. Apakah sudah benar-benar reda?
"Mau pulang sekarang?" Tanya Han, dan Cherry pun ikut beranjak dari duduknya.
"Masih gerimis ya?" Tanyanya.
"Masih, kayaknya kalo nunggu sampe reda banget bakal lama. Nanti keburu malem.." ucap Han sambil membuka jaket yang dia pakai, lalu memakaikan jaket itu ke pundak Cherry.
Cherry yang mendapat perlakuan itu merasa kaget, dia menatap Han begitupun dengan Han yang menatap balik Cherry.
"Pake jaketnya, dingin." ucap Han, dan Cherry segera memalingkan wajahnya.
Pipi dan telinga nya memerah, jantungnya berdegup sangat kencang tidak karuan.
"Makasih. Tapi lo juga dingin kan? Kenapa dikasih ke gue?"
"Gak papa." Ucapnya sambil membantu Cherry memakai jaketnya.
"Mau pulang sekarang?" Tanya Han.
Cherry mengangguk, "Hm sekarang aja gak sih, takutnya nanti hujannya lebat lagi."
"Yaudah ayo..." Han berjalan menghampiri motornya, tapi Cherry masih aja berdiri didepan toko itu sambil menatap punggung Han.
"Kenapa? Takut ya?" Tanya Han setelah membalikkan badannya melihat Cherry yang masih berdiri ditempat.
Cherry yang awalnya terlihat khawatir dengan segera dia tersenyum, "Enggak" dia berjalan menghampiri Han. "Yuk" ucapnya semangat.
"Jangan takut, gue bakal hati-hati kok bawa motornya.."
"Ayo naik."
Cherry pun segera naik ke motor Han, "Hati-hati ya. Jalannya licin.."
"Iyaa Cherry bawel.." ucap Han sambil memakai helm nya.
"Ish.." Cherry tertawa sambil mencubit pinggang Han, namun dengan segera Han meraih tangan Cherry dan melingkarkan ke pinggang nya.
Cherry membulatkan matanya, jantung dia lagi-lagi berdegup sangat kencang.
'Anjirrrr kenapa perasaan gue jadi kayak gini?!!!'
Si pelaku cuma senyam-senyum dibalik helm nya. "Pegangan Cher." Ucapnya lalu menancap gas menjauh dari toko tempat mereka berteduh tadi.
----
Selama perjalanan pulang, Cherry terus menyenderkan kepalanya ke punggung Han sambil meremas baju bagian pinggang Han.
Sampai gak sadar ternyata sudah masuk ke komplek rumah Cherry.
'Akhirnya sampe juga' gumam Cherry saat Han memberhentikan motornya tepat didepan rumah Cherry.
KAMU SEDANG MEMBACA
•Monokrom• [SKZITZY]
Teen FictionBENCI jadi CINTA itu memang benar adanya!! Gadis cantik bernama Cherry yg terkena kutukan kebencian berubah jadi rasa cinta kepada seorang pria bernama Freyhan. Dan ketahuilah sisi lain dari Freyhan yang membuat Cherry terpikat olehnya. Untuk kel...