17. Tawaran Bunda

87 8 1
                                    


Di suatu ruangan yang dikelilingi sofa dengan meja yang penuh dengan cemilan, TV yang menyala menonton seorang gadis yang sedang asik berkutat dengan handphone nya.

Tidak lama kemudian handphone ditangannya berdering.

"Hallo bun?"

"Hallo sayang.." jawab seseorang diseberang sana.

Cherry segera membenarkan duduknya.

"Kenapa bun? Tumben jam segini?"

"Iyaa, ada yang mau bunda tanyain sama kamu--"

"Eum?"

"Temen kamu yang sering jadi model itu, Jia kan?"

"Iyaa"

"Butik bunda kan ada koleksi baru, bunda pengen Jia jadi modelnya."

"Mau gak ya dia?"

"Nanti deh aku coba tanyain dia bun."

"Iyaa, tapi photoshoot nya di Bandung mau gak ya kira-kira."

"Pasti mau sih."

"Kalo ada, sama yang cowoknya juga boleh banget."

Satu orang yang terlintas di pikiran Cherry, 'Haikal'.

"Ada sih, namanya Haikal. Menurut aku, dia tuh model material banget. Tapi dia emang gak ikut kelas model kayak Jia."

"Haikal sering foto ootd gitu di sosmed nya. Jadi gak kaku-kaku banget kalo foto."

"Bunda cek aja sosmed dia--"

"Apa nama sosmed nya?"

"Bentar aku kirim deh link instagram dia."

Cherry membuka akun Instagram Haikal tanpa menutup panggilannya. Setelah itu dia membagikan link sosmed Haikal ke bundanya.

"Udah aku kirim bun---"

"Oke, bunda cek dulu.."

Tidak ada suara dari seberang sana, dapat Cherry pastikan sepertinya bundanya sedang mengecek foto-foto Haikal.

"Baguus, bunda suka--"

"Kamu tolong bilangin ya."

"Siaaap bun"

-----

Keesokkan harinya disekolah, Cherry membicarakan tawaran bundanya ke Jia.

"MAU BANGET CHEER." jawab Jia excited menerima tawaran Cherry.

"Syukur deh kalo lo mau--"

"Tapi sebenarnya, gue juga mau tawarin ke Haikal juga."

"Hah? Haikal?"

"Iya, jadi bunda mau cewe sama cowo gitu. Terus gue kepikiran Haikal."

"Ooh"

"Gak papa kan?" Tanya Cherry memastikan.

"Loh kok tanya gue?" Jawab Jia sambil tertawa.

"Gue takut lo keberatan Ji.."

"Gak papa, ajak aja." Jawab Jia sambil tersenyum.

"Alaah senyum lo, emang kepengennya dia mah Cher."

Jia melempar penghapus ke Raya, "Apaan si!!"

"Eiit gak kena, wlee"

"Eh, tapi lo ikut temenin gue kan ke Bandung nya nanti?"

Cherry mengangguk, "Iya doong, sekalian mau ketemu bunda. Lo juga ikut Ray, nanti kita nginep di villa om gue."

•Monokrom• [SKZITZY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang