Part 32

295 44 14
                                    

Entah Calvin yang sedang kegeeran atau bagaimana, tetapi akhir-akhir ini, dia merasa lebih dinotis oleh teman-teman sekelasnya, apalagi yang perempuan.

"Eh, lo Calvin yang anak band itu, kan? Temen-temen se-band lo itu anak kampus kita juga, kan? Gila! Kalian talented juga, ya?! Cover Hype Boy kalian viral, woy!" Salah satu teman kelas Calvin membawakan berita mengejutkan.

Calvin tersentak, bertanya-tanya dalam hati. Viral? Cover Hype Boy yang mana??? Seperti kawula muda pada umumnya, Calvin juga sedang ter-Hype Boy-Hype Boy — dia yang tidak pernah mengikuti budaya negeri ginseng sebelumnya bisa sampai hafal koreografi lagu Hype Boy yang dibawakan girlband NewJeans. Makanya Calvin bingung cover Hype Boy-nya yang mana yang viral? Jangan bilang dance cover-nya... Tidak sia-sia dia ambil video beberapa kali karena cicinya bolak-balik masuk ke kamarnya terus!

Calvin juga menyebarkan virus Hype Boy-nya kepada anggota UKM Band lainnya. Aloy sampai terpikir aransemen lagu Hype Boy menjadi genre R&B, Winna juga ikut mempelajari lirik bahasa Koreanya, sedangkan Renata minta diajari koreografinya...

"Cover yang mana dulu, nih? Yang gue dance atau main gitar?" Calvin teringat sesuatu. "Tunggu dulu. Kayaknya gue belum pernah upload cover sama band gue..."

"Emang lo ada upload dance cover lo juga? Coba lihat dong!"

Dengan bangga, Calvin menunjukkan video dance cover yang diunggahnya yang ternyata baru memperoleh 20-an likes. Berarti bukan itu yang viral, terus yang mana dong?!

Teman sekelas Calvin langsung mengembalikan ponsel pintar Calvin sebelum videonya habis. Raut wajahnya tidak terlihat terkesan. "Kayaknya lo lebih cocok main gitar, deh..."

"Kalau bukan video yang ini terus yang mana yang viral? Salah lihat orang kali lo. Gue aja gak pernah rekam lagi main gitar..."

"Yang ini! Soalnya gue kenal muka sengaknya si Aloy! Btw, yang main drum namanya Renata, ya? Keren banget ini cewek! Kenalin gue dong!" Teman sekelas Calvin itu lalu menunjukkan video dengan ratusan ribu likes. Pada kenyataannya, video itu telah ditonton 1,6 juta kali di TikTok! Banyak juga komentar yang meminta agar cover Hype Boy aransemen R&B Bandar dijadikan sound.

Calvin mengerutkan keningnya, berusaha mengingat kapan video itu direkam. Bohlam lampu seperti menyala di atas kepalanya. Sepulang makrab, Nancy sempat absen mengawasi latihan mingguan mereka. Tapi sebagai bukti kalau mereka tetap latihan, Nancy menyuruh mereka untuk merekam video latihan mereka dan mengirimkan kepadanya. Awalnya, keempat anggota Bandar serempak memiliki pemikiran yang sama berbunyi 'Apaan, sih?'. Mereka merasa Nancy sangat tidak percaya dengan mereka dan memperlakukan mereka seperti anak kecil. Tapi rasa tidak enak keempat maba itu kepada Nancy lebih besar, mengingat manajer mereka sudah bekerja keras selama ini untuk membangun kerja sama tim mereka, namun harus gagal karena ego masing-masing.

Kalau ditanya bagaimana perkembangan hubungan Aloy dan Renata, mereka masih belum saling bicara. Calvin jadi harus direpotkan sebagai perantara.

Sepertinya ini ulah Nancy... Tidak salah lagi. Karena hanya Nancy yang menyimpan video latihan mereka itu.

"Yang menjual dari cover ini justru vokalisnya, sih. Karakter suaranya unik — groove-nya dapet. Dan dia cantik! Bahasa Koreanya juga lancar banget lagi? Kayaknya, kalau dia ngaku orang Korea, gue bakal percaya, deh!"

Seolah pujian tersebut ditujukan kepadanya, senyuman bangga Calvin merekah. Identitas suatu band sangat bergantung dan ditentukan oleh vokalisnya. Beruntung Winna bergabung ke UKM Band sebagai vokalis dan menyelamatkan nasib mereka dari ancaman pembubaran.

eighteen [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang