Pangeran Sam selalu hidup dalam kesepian, dia begitu pendiam dan tertutup. Berbeda dengan Putra Mahkota Peter yang sangat ramah dan disukai banyak orang..
Suatu kali Joane masuk dalam kehidupan Sam.. Bisakah Sam menerima kehadiran Joane..
"Yang mulia... sepertinya raja marah besar... kita harus segera kembali sebelum raja memerintahkan pencarian besar besaran..."
"Beritahu istana putri mahkota dalam perjalan kembali..."
"Baik yang mulia...."
. . . . . .
Joane kembali ke istana... dapat dilihatnya keributan terjadi disepanjang jalan menuju istana selatan... ini karena sam marah besar karena joane tidak segera kembali, sam mengira istrinya melarikan diri sehingga semua kontak terputus, bahkan sam sempat akan menyusul dimana titik koordinat joane jika saja joane tidak segera mengabarinya tadi...
Iring iringan mobil joane mulai memasuki halaman istana selatan dan disambut dengan sam yang sudah ada disana...
Saat joane keluar dari mobil, bisa sam lihat bagaimana penampilan istrinya ini... rambutnya kering dan lengket, aroma tubuhnya amis dan penampilannya berantakan karena lemparan telur tadi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Joane... "
"Jangan mendekat... tubuhku kotor... aku tidak apa apa.. aku hanya...."
Grepp...
Sam memeluk joane.. tidak peduli dengan bagaimana keadaan joane saat ini
"Sam.. ini kehendakku... aku sudah memprediksinya... aku tidak apa apa... sungguh... "
"Darimana saja tadi, kenapa tidak langsung kembali... aku mencemaskanmu..."
"Aku hanya perlu waktu sebentar untuk menenangkan diri.. aku pergi ke kedai teh yang dulu kita datangi..."
"Kau kesana?"
"Hmm.. kau bisa memastikannya sendiri pada para pengawal... sam.. sekarang bisa kau lepaskan pelukanmu...? aku perlu membersihkan diriku ini..."
"Oh oke... judy... siapkan air untuk putri mahkota mandi... "
"Baik yang mulia.."
"Joane... aku akan menemaninu..."
"Terimakasih..."
Malam ini sam menemani joane membersihkan diri.. mengeringkan rambut istrinya ini dan membaringkan joane dipelukannya... sejujurlah mereka berdua sama sama lelah dengan semua masalah ini namun mereka berusaha saling menguatkan...
