KELAHIRAN KEMBALI UNTUK MENGIKAT MATAHARI ☑️

Bab 46|| Kebimbangan Naruto

Ketika pagi hari tiba, Naruto bangun dengan linglung. Beberapa bagian dari dirinya terasa sakit karena dia baru saja di hancurkan oleh seseorang kemarin malam.

Yah, meskipun burung kecil dan goa belakangnya masih aman. Bibir, leher dan puting dadanya menjadi korban!

Benar-benar sakit!

Rasanya Naruto mau mati saja!

Sekarang dia sudah tahu siapa serangga besar yang membuat bibirnya bengkak kemarin, orang itu adalah Uchiha Sasuke!

Pemuda tidak bertanggungjawab yang meninggalkannya sendirian di kamar, itu karena saat Naruto bangun dia sudah tidak melihat Sasuke.

Memang, Teme sialan!

Dia kabur setelah mengatakan kalimat yang membebani Naruto : “Aku mencintaimu, Naru...”

Apa maksudnya, Sasuke cinta dia!

Bukannya menjelaskan maksud ucapannya, Sasuke hanya meninggalkan secarik kertas diatas meja yang ada di dalam ruangan itu:

Ingat Dobe, kau milikku!
Sampai jumpa lagi

“Apa lagi maksudnya ini, aku adalah miliknya?”

Naruto sama sekali tidak mengerti, dan lagi kalau maksudnya adalah Sasuke suka padanya, lantas bagaimana dengan Sakura-chan?

Dulu dia menyukai Sakura tapi dia menyerah dengan perasaannya, karena tahu kalau Sakura sudah mencintai Sasuke sejak kecil, sejak mereka sudah berada di akademi.

Ini seperti segitiga!

Naruto di tolak oleh Sakura, dan orang yang menjadi alasan mengapa dia di tolak adalah Sasuke. Di sisi lain, yang menjadi alasan cinta sakura tidak akan terbalas adalah dirinya, orang yang pernah dia tolak.

Bagaimana Naruto akan hidup kedepannya?

Dia memiliki janji dengan Sakura untuk membawa Sasuke kembali pulang ke desa mereka. Tapi, jika itu berhasil apa yang akan terjadi? Sementara Sasuke sendiri sudah menegaskan bahwa dirinya adalah milik pemuda Uchiha itu.

Bahkan sepanjang dia hidup, dia hanya pernah di sentuh oleh sasuke saja. Yah, contohnya seperti ciuman memang dua kali adalah sebuah kecelakaan, tapi yang lainnya...

Sudah berapa kali, Sasuke melakukan itu padanya?

Bahkan selain mencium bibirnya, Pemuda dengan rambut khas ayam itu berani melakukan hal yang lebih jika Naruto menolak, seperti kemarin;

Sasuke dengan tidak sopan berani menyentuh burung kecilnya!

Yah, meskipun itu dari luar celana santainya, yang biasa dia pakai saat tidur.

Setelah Sasuke berhenti, tangannya tidak lepas dari tubuh Naruto. Pernyataan cintanya sudah dia katakan sama seperti yang Shion katakan, untuk mengaku pada Naruto.

Cup!

Kecupan yang singkat juga di berikan pada bibir Naruto, sambil memeluk Naruto dan menempatkan naruto tepat di dadanya Sasuke kembali berkata:

“Aku sudah mengatakannya padamu, Dobe. Aku menyukaimu, jadi jangan harap untuk menyukai orang lain kedepannya. Jika kau tidak patuh, kau akan aku perkosa dan membawamu meninggalkan Konoha selamanya.”