The love triangle (End)

33. Antara ego dan cinta

Happy reading

.
.
.

.
.
.

.
.
.

Ibu nun dan freen menuju ke lantai atas untuk mengambil pasport dan dokumen lain yang di perlukan untuk kembali ke thailand..

.
.

Di ruang tengah saint mencoba untuk memberi pengertian kepada anom, namun hal itu tidak di dengar oleh anom..

.
.

Kemudian saint menuju ke atas, ia melihat ibunya yang sudah mengemasi barang-barang dan memasukannya ke dalam koper..

.
.
.

Saint : ibu,, aku mohon jangan pergi lagi,..

Nun : ...

Saint : tolong ibu jangan mendiamkan ku, tataplah aku ibu,,

Nun : kau sama seperti ayahmu! Kalian berdua selalu mementingkan ego dari masa lalu,, apa salahnya jika kita memperbaiki hubungan itu?!!

Saint : ibu,, mengertilah,, ayah melakukan ini karena ingin keluarga kita tidak di injak-injak..

Nun : lihat lah adikmu baik-baik!! Dia tidak ada sangkut pautnya dengan masalah di masa lalu,, kenapa dia yang harus menanggungnya?!! Lihatlah saint!!!

Perkataan nun dengan nada tinggi membuat anom juga mendengarnya, baru kali ini istrinya berani untuk mempertahankan apa yang dianggapnya benar,, selama ini nun hanya menuruti setiap keinginan dari anom dan keluarganya terutama mendiang ibunya..

.
.
.

Nun tak pernah mengutarakan keinginannya di depan dirinya, anom merasa menyesal dengan perkataan serta perlakuannya selama ini terhadap nun, yang tanpa ia sadari sudah membuat keluarganya seperti hidup di dalam sangkar emas yang menyakitkan..

.
.
.

.
.
.

Tap..

.
.
.

Tap..
.
.
..

Tap.
.
.
..
.

Suara langkah kaki nun dan freen terdengar mereka mulai menuruni anak tangga, diikuti dengan saint yang terus memohon agar mereka mau berhenti dan tidak meninggalkan rumah..

.
.

Saint : ayah! Katakan sesuatu pada ibu dan freen agar mereka tidak pergi, aku mohon ayah!! Turunkan egomu agar keluarga kita tidak terpecah belah untuk kesekian kalinya!!..

Mendengar hal itu anom hanya diam sambil menunduk, tanpa bereaksi,,

.
.
.

Melihat keadaan yang semakin tidak menemui titik terang, saint nekat berlari dan mengunci pintunya serta menghadang jalan dari ibu dan adiknya agar tidak pergi ..

.
.
.

Nun : menyingkir lah!! Kau seperti anak kecil!! Biarkan ibu dan adik mu pergi,, kita tidak mau tinggal dengan orang yang tidak mementingkan kepentingan keluarganya sendiri!!

.
.
.

Saint : tidak!! Freen jelaskan kepada ibu bahwa pergi dari rumah tidak menyelesaikan masalah!!

.
.

Freen : jika kau tidak menyeret ku kembali ke rumah, ini tidak akan terjadi kak?? Aku sangat mencintai nya,,

.
.
.

Di tengah perdebatan mereka bertiga,, anom terlihat semakin tertunduk lesu, ia merasakan sakit di dadanya..