30 - Kesakitan Anin

94 5 0
                                    

Masa-masa Anin sakit ....

Kabar Anin tersiram air keras menyebar dengan cepat, hingga satu sekolah geger pagi itu. Sebuah kejadian jika sudah menyebar dari mulut ke mulut, biasanya sudah banyak penambahan hingga melebar ke mana-mana. Buktinya, kabar itu semakin tegas menyebutkan bahwa Nindi sengaja merencanakan hal itu karena tidak terima kalah dari Anin di kompetisi model sampul itu. Entah siapa yang pertama kali mengaitkannya, hingga kabar itu sampai ke telinga Gandi.

Gandi langsung pura-pura izin ke toilet, padahal dia ingin menemui Nindi. Dia sangat khawatir. Saat ini pasti pacarnya itu tengah tersudut. Jangan sampai dia merasa sendirian dan tertekan.

Gandi merangsek masuk ke lab Kimia. Anin sudah dilarikan ke rumah sakit, yang lain juga sudah kembali ke kelas, tapi Nindi masih terdiam di depan meja kejadian, yang masih dihiasi bekas tumpahan air keras. Melihat kondisi Anin, tidak ada yang berani membersihkannya.

Gandi langsung menghampiri Nindi yang sedang menatap kosong ke arah meja itu sambil terisak.

"Kamu nggak apa-apa?" tanyanya sambil memegang kedua pundaknya.

Kehadiran Gandi seolah baru saja mengembalikan kesadaran Nindi.

"Anin, Gan ...." Nindi terisak lebih dalam. "Ini gara-gara aku." Dia mencengkeram kepalanya.

"Ini murni kecelakaan, kamu nggak salah."

"Tapi, gimana kalau—"

Gandi menarik Nindi ke pelukannya sebelum sempat menyelesaikan kalimatnya.

"Kamu harus tenang, jangan mikir terlalu jauh."

"Aku takut, Gan, aku takut ...."

Gandi mengusap perlahan punggung Nindi yang masih terguncang. "Nggak usah takut, ada aku, kok."

🍁🍁🍁

Assalamualaikum.

Mohon maaf sebelumnya, bab ini hanya berupa cuplikan. Kalau kamu penasaran dengan lanjutannya, silakan baca di:

* KBM App
* KaryaKarsa

Di semua platform nama akunku sama (Ansar Siri). Ketik aja di kolom pencarian. Kalau akunku udah ketemu, silakan pilih cerita yang ingin kamu baca. Atau langsung ketik judul cerita juga boleh.

Cara gampangnya, langsung aja klik link yang aku sematkan di halaman depan Wattpad-ku ini.

Aku tunggu di sana, ya.

Makasih.

Salam santun 😊🙏

Istriku Terlalu SibukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang