_________________________________________
DuniakuSent a pic
Dokter, ini difotoin Maya
______________________________________________
Pas sekali timingnya dengan Davin yang baru selesai pemeriksaan terhadap pasien-pasien rawat inap pagi ini, Davin baru membuka pesannya usai berganti shift dengan Daniel. Kesayangannya sudah 3 hari ini pergi ke kota untuk jalan-jalan keluarga, tentunya setelah Davin meyakinkan Yuan bahwa ia akan baik-baik saja selama liburan.
Yuan terkadang masih gemetar jika ada ajakan ke kota baik itu olehnya maupun keluarganya, bekas luka lama saat dirinya tak bisa melihat belum hilang sepenuhnya.
_______________________________________
Duniaku
Kau terlihat indah, Yuan
Kalau begini, saya akan mimpi indah
saat tidurKok jam segini baru tidur?
Oh ya kan jaga malam
Selamat tidur pagiiiAba-aba dulu jika ingin mengirim foto
Saya bisa hilang fokus
bekerja kalau beginiKamu lagi nggak kerja, Dokter.
Udah gih tidur syuh syuh~__________________________________________
Davin seolah mendengar suara sang kekasih ketika membaca kalimat terakhir, ia benar-benar akan mimpi indah hingga siang nanti. Bohong jika ia tak merindukan Yuan, tadinya ia hampir ikut dalam acara keluarga itu tapi ia tak bisa meninggalkan beberapa pasien yang sedang dalam pantauan khususnya.
Oke Davin, tidur sekarang!
Klek.
Begitu pintu rumah terbuka, Kalvin kembali ke mobil untuk menggendong Nuwa yang masih tidur.
"Enteng banget kamu, Kak"
"Eung jangan ngejek!" Oh sudah bangun ternyata,
"Badannya masih nggak enak? Biar aku panggilin dokter Daniel atau dokter Davin kesini" Nuwa menggeleng cepat dan mengeratkan pegangannya di leher Kalvin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Milikku - MinYun
FanfictionKetika dr. Davin bertemu cintanya di perkampungan sang kakek dan Yuan yang kembali melihat dunia setelah 20 tahun. *Sangat halu dan gak masuk akal, pure imajinasi