CLG 14

1.7K 96 9
                                    

~ ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ ~

------------------------------------------------------------

Happy Reading ✨✨
Sorry for typo

------------------------------------------------------------

Sudah dua Minggu Syifa tidur pisah kamar sama Gus Syafiq, dia tidur berada di kamar tamu ndalem, padahal dirinya sudah di bujuk oleh kyai malik dan ibuk nyai nafsiyah untuk balik tidur di kamar Gus Syafiq, tapi diri nya kekeh tidak mau sekamar dulu dengan Gus Syafiq.

Syifa ke kamar Gus Syafiq, hanya mengambilkan pakaian nya, alat sholat nya dan menyiapkan teh untuk Gus Syafiq , habis itu dia kembali ke kamar tamu yang ia tempati sekarang, lagian Syifa ingin fokus dulu untuk menyiapkan ujian akhir semester nya, jika dia terus-terusan bertemu Gus Syafiq, dia tidak akan bisa fokus untuk pendidikan nya itu.

Syifa berada di pendopo taman, dia sedang belajar menyiapkan ujian nya nanti, banyak sekali buku yang menemani Syifa untuk belajar, Syifa membaca buku-buku itu, walaupun dirinya sedikit malas tapi mau tak mau Syifa harus belajar dan mendapatkan nilai memuaskan.

"Semangat ujian nya". Kata seseorang yang tiba-tiba datang menghampiri Syifa.

Dia meletakan snack-snack yang banyak itu di depan Syifa, Syifa yang mendengar perkataan seseorang itu, dia beralih melihat nya, ternyata itu Ahmad yang sedang berdiri di depan nya.

"Itu ada Snack untuk kamu, biar tambah semangat belajar nya". Kata Ahmad sambil menujuk ke arah Snack Snack itu

Syifa beralih melihat ke arah yang di tunjuk Ahmad, lalu kembali menatap Ahmad.

"Terimakasih". Kata Syifa singkat

Syifa mengambil salah satu Snack itu dan membuka nya, dia memakan snack yang di berikan Ahmad.

"Tau aja Lo kalo gue lagi pusing belajar, sekali lagi terimakasih ya Snack nya." Lanjut Syifa

Ahmad hanya mengangguk kan kepala nya. "Lagi ujian ya?". Tanya Ahmad

"Nggak, ujian nya Minggu depan".

"Rajin banget udah belajar sekarang". Kata Ahmad sambil terkekeh

"Gue mau dapat nilai besar, maka nya nyiapin dari sekarang".

Ahmad hanya membulat kan mulut nya bertanda bilang 'Oooo', tanpa sadar Gus Syafiq sudah berada di dekat mereka, dia melihat mereka berdua dengan wajah datar nya, dia berdekhem membuat Syifa dan Ahmad menoleh ke arah Gus Syafiq.

"Mau berapa kali saya bilang, laki-laki dan perempuan itu tidak boleh berdua saja". Tegur Gus Syafiq

Syifa yang mendengar itu merasa jijik saat mendengar ucapan Gus Syafiq, Syifa dengan cepat membereskan buku nya, dan mengambil plastik yang berisi Snack milik nya.

Syifa berdiri dari duduk nya, dan melangkahkan kaki nya untuk meninggal kan Ahmad dan Gus Syafiq yang masih setia berdiri di dekat pendopo, saat diri nya berada di samping Gus Syafiq, dia berhenti kan langkah nya dan menatap Gus Syafiq tajam.

Chasing Love Gus (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang