CLG 21

1.8K 103 7
                                    

~ ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ ~

------------------------------------------------------------

Happy Reading ✨✨
Sorry for typo

------------------------------------------------------------

"Jadi kamu sadar itu semua?". Tanya Gus Syafiq

Syifa mengangguk kepalanya menjawab pertanyaan Gus Syafiq. "Iya, saya sadar semua nya, tapi Gus nya aja yang plin plan sama perasaan nya sendiri".

"Kadang kadang saya kesal sama Gus Syafiq, kapan sadar itu semua". Lanjut Syifa

Gus Syafiq menatap mata Syifa, dia mengambil salah satu tangan Syifa, dan menggenggam nya sesekali mengelus lembut punggung tangan Syifa.

"Saya sudah sadar semua nya Syifa, kamu berhasil buat saya jatuh cinta dengan kamu". Kata Gus Syafiq sambil tersenyum

Syifa yang mendengar itu tidak bisa berkata apa apa, dia terharu mendengar ucapan Gus Syafiq, tapi di posisi lain dia tidak mau percaya begitu saja, dia harus memastikan ucapan Gus Syafiq itu.

"Gus Syafiq, bukan saya ga percaya sama Gus, tapi say...". Kata Syifa terpotong

"Saya akan buktikan itu semua, sekarang biar kan saya yang berusaha untuk dapat kepercayaan kamu lagi, saya benar benar mencintai kamu syifa". Ucap Gus Syafiq yang memotong perkataan Syifa

Gus Syafiq melepas genggaman nya dan hendak beranjak dari kasur, saat dirinya ingin berdiri Syifa menghalangi niat nya, tapi Gus Syafiq tetap kekeh berdiri dan melangkahkan kaki nya ke arah lemari baju nya, Gus Syafiq mengambil sebuah kertas yang ia simpan di dalam lemari baju nya.

"Gugatan cerai kamu belum saya tanda tangan Syifa". Kata Gus Syafiq sambil melihat ke arah Syifa

Dia mendekat ke arah Syifa, dan ikut duduk di samping ranjang, dia memperlihat kan surat cerai itu di depan Syifa, lalu merobek kertas itu di depan istrinya, Syifa hanya bisa diam melihat perlakuan suami nya itu.

"Surat nya sudah saya robek, kedepan nya kamu ga boleh lagi kasih surat itu ke saya, kecuali surat Cinta baru saya terima". Kata Gus Syafiq terkekeh

"Dan juga saya ga akan ngebiarin itu semua terjadi, saya akan menjadi suami yang baik untuk kamu". Lanjut Gus Syafiq

Syifa masih setia menutup mulut nya, dia tidak percaya dengan ucapan Gus syafiq barusan, tapi dia melihat dari mata suami nya itu benar benar tulus mengucapkan itu semua kepada nya.

"Tolong kamu percaya sama saya ya, sekarang biar saya yang akan berjuang". Kata Gus Syafiq

Suaminya itu tau bahwa Syifa belum percaya sama ucapan nya, Syifa yang mendengar ucapan itu langsung tersenyum manis, dan menganggukan kepala nya, Gus Syafiq yang melihat itu langsung mengucapkan Alhamdulillah berkali-kali di dalam hati nya.

"Gus Syafiq sekarang harus istirahat biar cepet sembuh". Kata Syifa mengalihkan pembicaraan

Syifa langsung berdiri dari duduk nya dan membantu Gus Syafiq untuk baring di ranjang nya, saat suaminya sudah di posisi tertidur, dia menarik selimut Gus Syafiq hingga ke dada.

"Terimakasih". Kata Gus Syafiq sambil tersenyum

Syifa juga membalas senyuman nya, ketika dirinya ingin mengembalikan alat makan ke dapur yang telah Gus Syafiq pakai, dia mengurungkan niat nya karna Gus Syafiq Sudah menggenggam pergelangan tangan nya, dia melihat ke samping untuk menatap suaminya itu, ternyata Gus Syafiq sudah di posisi duduk.

Chasing Love Gus (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang