Chasing Love Gus (End)

CLG 46

~ ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ ~

------------------------------------------------------------

Happy Reading ✨✨
Sorry for typo

------------------------------------------------------------

Kini syifa berada didalam ruangan yang bernuansa putih, bukan hanya syifa yang berada disana, ia ditemani oleh dokter dan kedua teman nya, mereka duduk berada tepat di depan dokter untuk menjelaskan kehamilan syifa yang beranjak 1 minggu.

"Untuk saat ini belum bisa cek kehamilan dengan USG, karna umur janin ibu belum mencapai 6 atau 7 minggu". Jelas dokter yang berada di depan syifa, fina, dan lauren.

"Kenapa ya dok?". Tanya syifa

"Karna umur kehamilan yang masih satu minggu itu, janin nya belum terbentuk karna pembuahan belum terjadi, ibu bisa cek kehamilan dengan USG tunggu umur kehamilan ibu sekitar 6 atau 7 minggu lagi". Jelas nya lagi dengan detail.

"Baik dok". Ucap syifa pasrah

Sebenar nya jika ia sudah bisa cek kehamilan dengan USG kemungkinan besar ia akan kasih kejutan kepada suaminya dengan menampilkan foto janin nya, tapi rencana nya pupus karna umur kehamilan syifa yang sebiji jagung.

"Saya akan kasih kamu vitamin, kamu juga tidak boleh stress ketika sedang mengandung". Kata dokter

Dokter itu menulis resep-resep vitamin untuk syifa di atas secarik kertas, tulisan-tulisan yang tidak syifa ketahui karna tulisan itu terbilang sulit di baca, syifa asyik menatap pergerakan tangan dokter yang masih menulis resep vitamin.

"Kamu bisa ambil vitamin nya di depo farmasi, saya sudah tuliskan resep vitamin nya".

Dokter itu menyodorkan secarik kertas yang sudah terisi dengan tulisan-tulisan resep vitamin kepada syifa, dengan cepat syifa langsung menerima nya dan berdiri dari duduk nya, bukan hanya syifa, kedua teman nya itu juga ikut berdiri.

"Terimakasih banyak dok". Kata syifa sambil tersenyum kepada sang dokter.

Dokter itu hanya mengangguk sambil tersenyum sebagai jawaban dari ucapan terikasih syifa, syifa dan kedua teman nya beranjak meninggalkan ruangan bernuansa putih dan dokter yang masih berada di dalam ruangan itu.

Mereka bertiga berjalan menyusuri lorong rumah sakit, sesuai perintah dokter mereka menuju depo farmasi untuk mengambil vitamin.

Tidak butuh waktu lama mereka sudah berada di depo farmasi, kini keberadaan depo farmasi banyak sekali orang yang niat nya sama seperti syifa, sehingga syifa dan kedua teman nya terpaksa mengantri di depo farmasi, mereka duduk di kursi tunggu sesudah syifa menyodorkan kertas yang telah di beri dokter, setelah itu syifa hanya menunggu nama nya dipanggil untuk mengambil vitamin nya.

"Syif, kita ke mall yuk, udah lama banget kita ga ke mall bertiga". Ajak lauren

Yang di ucapkan lauren memang benar, semenjak syifa menikah mereka bertiga jarang untuk menyempatkan waktu bersama, mungkin ini kesempatan mereka kembali mengisi waktu nya bertiga setelah sekian lama mereka tidak menyempatkan waktu nya lagi.

"Ayok deh, habis ini ya". Setuju syifa

Fina dan lauren menganggukan kepala nya serempak menjawab dari perkataan syifa, seperkian menit yang mereka gunakan untuk menunggu nama syifa di panggil, akhir nya yang di tunggu datang juga, nama syifa di panggil setelah 5 atau 6 orang yang sudah mengambil obat-obatan mereka.