Berbulan bulan kemudian si kembar x sudah berumur 1 tahun mereka berdua mulai berteman dengan Hujan.
Dan Assyifa Cantika Zaura hamil bareng aneh ya? Jangan jangan kembar beda rahim nih.
"Eh teman teman aku dan kak Alexondra mau kasih tau kalian semua sesuatu" ucap Assyifa.
"Mau kasih tau apa nih?" tanya Salsa.
"Ini hasil testpack aku hamil!" jawab Assyifa bersemangat.
"Aku juga Syifa!" pekik Zaura, mereka semua kecuali Galaxsi terkejut.
"Wah cie selamat sepupuku yang imut selamat Rara mungkin karena menikah barengan jadi hamilnya barengan juga deh" ucap Cantika.
"Bukan nya kamu juga ya honey?" tanya Daven, sang istri malu malu kucing menjawabnya.
"Honey jangan di bongkar dulu dong" malu Cantika, ia mencubit lengan suaminya.
"Canda honey aws sakit tega kamu sama suami sendiri" kekeh Daven lebay.
"Ga usah lebay aku pelan kok cubit nya" malas Cantika.
"Aku sudah punya nama untuk calon anak ku dan Assyifa, Sheffield Aridefferian kalian bagaimana?" cetus Alexondra.
"Kalingga Zeanlad kamu Dave?" tanya Galaxsi kepada Daven.
"Hm Sheldon Calvin itu namanya yang bagus" jawab Daven.
"Pagi semua" sapa Pelangi sembari menggendong Hujan.
"Selamat pagi Pelangi selamat pagi Hujan" balas Assyifa.
"Hayo Unda Ujan au tulun!" oceh Hujan, Pelangi menurunkan anaknya.
"Dimana Langit? Tumben kalian bertiga tidak bareng?" tanya Zaura.
"Dia ada urusan Ra Hujan jangan lari lari sayang! Entar jatuh!" jawab Pelangi memperingati.
"Man Unda Ujan nda akal atuh!" santai Hujan.
"Yang sabar ya Pelangi" prihatin Assyifa.
"Unda Ujan au ain cama No!!" rengek Hujan.
"No? Xenon maksudnya?" tanya Pelangi.
"Ya Unda plic!" jawab Hujan memohon kepada sang Bunda.
"Xenon lagi gangguin Xena yang tidur Hujan ke sana saja hentikan bocah nakal itu" suruh Alexondra.
"Ciap engan cenang ati! Telima kacih! No yo ita ain!!" hormat Hujan, bocah berlari menemui temannya.
"Jangan lari lari!" peringat Assyifa.
"Sudahlah Syifa tu anak tidak akan mendengarkan" lelah Pelangi.
"Yang sabar ya Pelangi namanya juga anak anak" celetuk Bella.
"Pagi Bumil ku yang cantik!" sapa Daniel, membuat Bella menjadi malu."Kalian berdua sudah nikah kok tidak mengundang kita sih?" tanya Erick protes.
"Lupa" jawab Daniel enteng.
"Begitu banget jawab nya enteng kali" geleng Galaxsi.
"Yah apa kalian semua harapkan dari seorang Kael Daniel? Dia ini egois mementingkan dirinya sendiri" sungut Assyifa.
"Tega banget Niel tidak mengundang kita kamu juga Bel!" tunjuk Zaura.
"Lah kenapa jadi aku yang kena?" tanya Bella bingung.
"Kamu kan tidak mengundang kita ke acara pernikahan kamu dan Daniel ya kita marah lah Bella ke kamu!" jawab Assyifa.
"Ide Daniel dia merencanakan ini semua Syifa jangan salahkan aku" ucap Bella tidak terima di salahkan.
"Sudah kami duga dasar Kael Daniel" ucap Erland lelah.Sedangkan di sisi lain Jingga telanjang bulat di depan Haider, pemuda itu tersenyum smrik mengelus payudaranya.
"Akhirnya urusan mu selesai ya" ucap Haider, Jingga menahan malu.
"Ugh jangan~" lenguh Jingga.
"Kenapa? Bukankah ini adalah perjanjian kita? Jadi terima saja" licik Haider.
"Dasar pemuda setan! Kamu mengambil kesempatan dalam kesempitan untuk menyentuh tubuhku ih!" rutuk Jingga.
"Stt diam lah calon Bubu nya Arkana Januar" bisik Haider, gadis itu tersipu malu malu kucing mendengar bisikannya.
"Apa yang kalian berdua lakukan?" tanya Ravel.
"Mampus ketahuan! Tidak apa apa!" jawab Haider cepat.
"Jangan berbohong! Kami lihat sendiri kalian berdua melakukan hal yang mesum kan?! Ayo mengaku!" todong Salsa mendesak.
"Harus di nikahkan kayak mereka" usul Ravel ngawur, Jingga melotot sementara Haider senang.
"Usulan yang sangat bagus Rave ayo Bubu Jingga kita menikah!" puji Haider."APA?! TIDAK!!".
"Aku tiba-tiba ngidam" celetuk Zaura, Galaxsi langsung tersedak.
"Hahaha mau apa Rara? Tenang kamu punya suami yang siap siaga pasti ngidam kamu di kabulkan suruh dia cosplay jadi badut ya!" pinta Alviro tertawa.
"Alvi!" panggil Galaxsi kesal, wajahnya sangat kusut seperti benang.
"Ide yang bagus tapi kayaknya tidak" lesu Zaura.
"Huh selamat" syukur Galaxsi lega.
"Tapi aku mau dia cosplay jadi vampire!" semangat Zaura, sontak saja mereka semua heran Galaxsi memegang jidat istrinya.
"Kamu sehat kan Rara? Masih jadi vampire sih! Ga mau aku!!" rengek Galaxsi.
"Daripada aku suruh kamu cosplay jadi tengkorak Gala kan yang pinta anak kita ayolah plis demi dia" bujuk Zaura.
"Hah okey cuma demi kamu dan dia" ucap Galaxsi menghembuskan nafas panjang.
"Ya sudah ayo kita ke salon kita ubah rambut kamu dulu!" ajak Zaura masih bersemangat.
"Do'akan aku agar masih bisa selamat dari istriku ini kumohon" mohon Galaxsi, sebelum di seret tangannya oleh Zaura.
"Dah dah Galaxsi! Semoga beruntung!" lambai Alviro.
"Coba lihat yang kami temukan Haider dan Jingga melakukan hal yang tidak senonoh!" tajam Ravel.
"Apa?! Tidak mungkin! Arjuna Haider dia baik dan tidak mungkin melakukan itu" kaget Alviro.
"Maaf kapten sebenarnya aku dan Jingga membuat perjanjian tapi aku belum merusak keperawanannya tenang saja aku akan menikahinya kapten!" janji Haider tegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love school children[end]
RomanceVanter Alexondra Alaska Vian Daven Alaska Kaiga Galaxsi Gergantara Rayen Alviro Georginz Luca Ravel Demiandios Shera Assyifa Mahendra Sherly Cantika Mahendra Shoujo Zaura Zibrano Jian Kania Violencia Nayeon Salsa Raveena Hei anak kucing Shera Assyif...