Keesokan pagi nya.....
"Pagi yang indah & besok adalah hari ulang tahun ku! " girang Assyifa.
"Pagi pagi sudah bersemangat kerja bagus rapikan meja belajar mu" perintah Zergan.
"Heh tidak bersihkan sendiri bye" tolak Assyifa langsung meninggalkan sang Kakak.
"Tapi inikan kamar mu!! Hah sudahlah" teriak Zergan setelah itu pasrah.
"Wah apakah ini untuk ku! " pekik Assyifa senang.
"Syifa di mana sapaan mu? Harus selalu menyapa oke " tegur sang Daddy.
"Ops aku lupa selamat pagi Daddy and Mommy" sapa Assyifa.
"Selamat pagi juga nah itu lebih baik" balas sang Daddy tersenyum kecil.
"Ayo Syifa di makan sekarang nanti telat" suruh sang Mommy.
"Baik Mommy" celetuk Assyifa."Dimana kakak kamu? " tanya sang Daddy.
"Aku di sini Dad " jawab Zergan sembari langsung duduk di samping adik nya.
"Esok ulang tahun Assyifa kan Dad? " tanya Assyifa penuh harap.
"Iya dong selamat ulang tahun yah, kira kira apa hadiah yang ingin kamu mau?" jawab sang Daddy mengucapkan selamat ulang tahun & bingung.
"Boneka teddy bear bagus Dad " sahut sang Istri memberi saran.
"Apa pun itu yang penting bukan robot aku tidak suka" cemberut Assyifa bersedekap dada melirik ke arah sang Kakak tajam.
"Waktu itu Kakak hanya bercanda Syif lelucon di bulan April" tawa Zergan bercanda.
"Bulan April sudah lewat aku berangkat aku ingin menyebarkan undangan sampai nanti!" cetus Assyifa menggerutu lalu pergi ke sekolah.
"Lucu lucuan di bulan Juli tunggu kakak Syifa! " pinta Zergan segera menyusul.Assyifa pun sampai di sekolah di sana ia bertemu sahabat - sahabat nya.
"Teman teman jangan lupa kalian harus datang ke pesta ulang tahun ku besok" ucap Assyifa membagikan undangan.
"Oke tentu saja kami semua akan datang" ucap Zaura menyeletuk.
"Syifa apakah kamu mengundang semua orang? " tanya Salsa.
"Iya Salsa kamu benar aku akan mengundang satu sekolah" jawab Assyifa.
"Terima kasih Assyifa" ramah Kania.
"Sama sama aku senang bisa mengundang kalian tanpa kalian aku yakin tak bisa merayakan ulang tahun ku" sedih Assyifa.
"Aku akan membantu memberikan undangan ini" ucap Cantika.
"Ku traktir kamu" ucap Assyifa sambil menjentikkan jari nya."Ulang tahun?" beo Alviro bingung.
"Hai Vir ini undangan hari ulang tahun ku datang ya besok" jelas Assyifa menyerahkan 1 undangan.
"Terima kasih atas undangan aku pergi dulu latihan basket jangan lupa undang Alexondra juga!" pamit Alviro pergi ke lapangan basket.
"Jam segini Alexondra masih latihan main piano " beritahu Kania.
"Kenapa kamu bisa tahu " heran Salsa.
"Aku selalu latihan biola dan melihat dia saat bermain piano kebetulan kita satu ruangan" balas Kania.
"Kania tolong aku tunjukkan aku dimana ruangan nya! " pinta Assyifa memegang kedua tangan nya.Kania menunjukkan salah satu ruangan & ternyata benar Alexondra masih bermain piano.
"Kak Alexondra!!!" panggil Assyifa berteriak menggelegar(untung Alexondra pake headset).
"Eoh Syifa" kaget Alexondra melepaskan headset nya setelah itu menoleh.
"Kakak Syifa ada undangan buat kakak" ucap Assyifa berlari untuk memeluk nya.
"Undangan pesta ulang tahun baiklah kakak pasti akan datang" ucap Alexondra tersenyum tipis.
"Yey aku sangat senang!! " heboh Assyifa melompat - lompat.
"Aish hati hati " peringat Alexondra menarik ke pangkuan nya.
"Kak Alexondra turunin Syifa, Syifa malu entar di liatin " malu Assyifa.
"Siapa yang liatin kamu? " tanya Alexondra menaik turun alisnya menggoda.
"Semut 🐜 " jawab Assyifa cemberut.
"Pokoknya turunkan aku! " lanjut nya merenggut meminta di turun kan.
"Iya iya jangan galak " ringis Alexondra bergegas menurunkan Assyifa.
"Syifa tau kalo Syifa itu imut kak tapi jangan di culik" pede Assyifa."Astaga kamu pede sekali" gumam Alexondra sambil menyentil kening nya pelan.
"Hehehe aku bukan pede tapi emang benar, aduh jangan di sentil!" rengek Assyifa.
"Sudah ayo kita ke kelas" ajak Alexondra sembari menggandeng tangan nya.
"Tunggu Syifa belum selesai membagikan undangan nya" tunjuk Assyifa.
"Baik kakak bantu" celetuk Alexondra masih tak terlepas dengan gandengan nya(Peka sekali 😍).
"Hore! makacih! " ucap Assyifa imut.Alexondra hanya tertawa lepas"lucu sekali anak kucing nya" pikir nya.
Setelah pembagian undangan Assyifa & Alexondra pun ke kelas.
"Akhirnya yang berulang tahun datang juga" ucap Salsa bersyukur.
"Makanya belajarlah untuk menunggu" nasihat Zaura.
"Wah ada kue!!" teriak Assyifa memekik.
"Padahal aku sudah mau meniup nya" ucap Salsa murung.
"Gimana kita yang meniup nya berlima" ucap Assyifa.
"Maksud mu aku, Zaura, Cantika ikut juga meniup kue ulang tahun mu?" tanya Kania memastikan.
"Iya tepat sekali ku mohon kalian semua akan dapat kue kok" jawab Assyifa memohon.
"Di bagian suapan pertama buat siapa Syif ?" tanya Rio juga.
"Kak Alexondra tapi maaf ya Can kamu jadi yang ke 2" jawab Assyifa lagi, lalu meminta maaf pada sang Sepupu.
"Santai saja Syifa aku tau Alexondra tuh orang nya iri & cemburuan" ledek Cantika.
"Ketularan Daven " cibir Alexondra pedas.
"Jangan membawa nama ku" larang Daven memukul lengan nya."Daven gila Cantika juga ikut gila" ucap Assyifa menyahut.
"Hust enak aja! " ucap Daven & Cantika kompak.
"Cie kompak " ejek teman sekelas mereka.
"Aku harap kalian bisa menikah nanti nya" harap Alexondra menekan kata'menikah'."AMIN PALING KERAS!!".
"Ayo tiup lilin nya Syif " alih Cantika.
"1 2 3 haup! Yey bisa!" ucap Assyifa meniup lilin nya sehingga pipi nya ikut mengembung.
"Happy birthday Syifa" ucap Alexondra lembut.
"I love you kakak" ucap Assyifa centil memeluk nya tak mau lepas.
"Ha I love you " ucap Alexondra membalas bersuara serak.
"Siapa mau kue nya?!" tanya Assyifa antusias.
"Aku!" jawab Salsa bersemangat mengangkat tangan nya.
"Ini" ucap Assyifa tersenyum imut memberikan sepotong kue.
"Terima kasih" ucap Salsa senang hati
"Kak Alexondra buka mulut" suruh Assyifa menyuapi nya.
"Aaa" balas Alexondra menurut.
"Sekarang giliran Cantika" imbuh Assyifa berjalan mendekati nya.Cantika membuka mulut nya menuruti sang Sepupu.
"Suapin aku juga dong" pinta Daven menggoda sepupu nya.
"Mau ke rumah sakit?!" tanya Alexondra mengancam, Daven hanya tertawa meledek(pembalasan!).
"Pelan pelan makan nya napa gak ada yang ngambil juga" tegur Ravel melihat Salsa makan dengan cepat.
"Aku ngeliat kamu kayak mau minta" judes Salsa.
"Tau saja minta dong" jahil Ravel.
"Ga mau! Entar kamu habisin" tolak Salsa menjauhkan kue nya dari Ravel.
"Pelit! Eh ada pesawat tuh!" sungut Ravel ketus lalu kembali menjahili Salsa.
"Mana?" tanya Salsa langsung mendongak ke atas langit.
"Thanks you" ucap Ravel membawa kabur kue milik Salsa.
"Ravel!! Aaa sini kue aku!" marah Salsa mengejar nya.
"Ambil marah doang bisa nya" ucap Ravel masih tidak puas.
"Hiks hiks Avel jahat" ucap Salsa menangis, Kania menepuk-nepuk kepala nya untuk menenangkan nya.
"Cengeng nih ambil jangan nangis" ucap Ravel mengembalikan kue nya Salsa.Salsa berhenti menangis dan memakan kue nya.
"Suka banget jahili anak orang Vel" cetus Alviro agak heran.
"Punya Ravel" serah Assyifa.
"Manis ya kue nya" puji Ravel.
"Hahaha kalau asam mah jeruk" tawa Galaxsi menjawab.
"Tapi kalau pahit ya obat" ucap Alviro.
"Pernah minum obat?" tanya Kania.
"Ya pernah dong aku akan kuat" jawab Alviro sombong.
"Bohong dosa" peringat Zaura.
"Nyontek juga dosa" ucap Galaxsi memperingati balik.
"Aku gak pernah nyontek" elak Zaura.
"Hem yakin?" tanya Galaxsi sambil mencubit pipi nya.
"Cuman sekali" jawab Zaura bohong.
"3 kali" koreksi Galaxsi menghitung.
"Kamu teliti banget sih" oceh Zaura tak terima.
"Kayak nya ada yang kurang oh ya baru ingat kamu hari sabtu nyontek sama Kania berarti udah 4 kali" kekeh Galaxsi cukup mengingat.Tampak Zaura ingin melemparkan sesuatu pada Galaxsi agar dia hilang ingatan(walau cuman sebentar).
"Pak guru bakal datang" beritahu Assyifa.
"Mari rapikan ini" ucap Alexondra memerintah.
"Bola ku masih ada di lapangan aku akan mengambil nya dulu dah" ucap Alviro mau coba coba melarikan diri tapi di halangi oleh Kania.
"Jangan coba coba melarikan diri" ucap Kania memandang horor.Alviro pun menelan ludah nya dengan susah payah(semoga kamu beruntung Vir).
٩😁۶ ٩😁۶ ٩😁۶ ٩😁۶ ٩😁۶
Halo sahabat jangan lupa vote yah kalau suka sih
Bay bay 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Love school children[end]
RomanceVanter Alexondra Alaska Vian Daven Alaska Kaiga Galaxsi Gergantara Rayen Alviro Georginz Luca Ravel Demiandios Shera Assyifa Mahendra Sherly Cantika Mahendra Shoujo Zaura Zibrano Jian Kania Violencia Nayeon Salsa Raveena Hei anak kucing Shera Assyif...