circle high school

22

Happy Reading!! ^^

"Hehe pasti mereka bangga liat hasil kerja gw" Gumam zeela pelan sambil melihat ke arah agung dan ara.

'Haha, kok gw bangga ya' batin zeela sambil senyum senyum gak jelas, yang sedari tadi tidak lepas dari pandangan Aiden.

Saat sedang tertawa tidak jelas, zeela teringat sesuatu! Ya, dia harus memberi tau Aiden tentang si pick me itu.

Zeela pun melihat ke arah Aiden, yang sedang menatap dirinya.

Zeela pun tersenyum, lalu menghampiri Aiden dengan senyumannya dan duduk di depan meja yang di duduki oleh Aiden.

"Kenapa tadi ketawa ketawa sendiri kayak gitu?" Tanya Aiden pada zeela yang baru duduk, sambil tersenyum dan mengelus rambut zeela pelan.

"Adadeh.." Jawab zeela dengan senyumannya sambil menggaruk pipinya yang tak gatal.

"Hahaha, jangan nakal ya" Ucap Aiden sambil mengelus pipi yang zeela garuk, membuat zeela sedikit salah tingkah.

"Iya iya, bawel ih" Ucap zeela sambil melihat ke arah lain, dengan pipi yang memerah.

"Ai, Ai tau gak?" Tanya zeela pada Aiden.

Ai, nama panggilan Aiden dari zeela, kata zeela sih kalau manggilnya Aiden kepanjangan, jadi ribet. 

"Ya-..." Ucapan Aiden terpotong di sela oleh zeela.

"Gak tau kan? Yaudah aku kasi tau" Potong zeela sambil tersenyum.

Aiden yang melihat itu hanya bisa tersenyum, ia sudah mulai biasa dengan tingkah zeela.

Sedangkan anak anak di kelas yang melihat duo bucin itu, hanya bisa melihat saja. mereka sudah mulai terbiasa sejak kedatangan Aiden dan yang lainnya.

Semenjak mereka berlima datang di kelas ini, kelas sering ada adegan bucin, dan yahh mereka sudah terbiasa dengan hal itu, lebih tepatnya sudah terbiasa menjadi nyamuk.

"Jadi, aku mau cerita, ini tuh tentang si pick me itu" Jelas zeela pada Aiden.

"Pick me?" Tanya Aiden tidak mengerti.

"Iya, yang si eca itu!" Ucap zeela.

"Eca siapa?" Tanya Aiden tidak mengerti, yang membuat zeela berpikir 'ini anak gak tau eca kah??'.

"Ish,yang di kantin pas itu, yang bilang mau duduk sama kamu itu, lebih ke.... Yang caper sama kamu sih" Jelas zeela kembali.

"Ohh" Ucap Aiden sambil mengangguk pelan.

"Nahh, pas itu kan aku sama billa lagi mau ke Kantin tuh, pas lagi di jalan, aku liat si eca masuk ke dalam gudang" Ucap zeela.

"Hm"

"Dia itu masuk ke gudang gak sendirian Ai, mereka ber tiga, tapi eca nih cewek sendiri"

"Aku sama billa ngikutin eca deh, ya takutnya mereka mau naninu naninu di gudang ka-...." Ucapan zeela terpotong.

"siapa yang ngajarin kayak gitu hm?" Ucap Aiden sambil memukul mulut zeela pelan.

"Hehe, ya pokoknya gitu lah" Lanjut zeela sambil menahan tangan Aiden.

"Nahh, ternyata mereka itu ngerokok di gudang!!"

"Ngerokok?" Tanya Aiden kembali.

"Iyaa, mereka ngerokok!, aku sih gak kaget ya, cuman tau gak mereka ngomongin apa?"

"Apa?"

"Mereka tuh ngomong-..." Ucapan zeela terpotong.

"Woi Aiden, itu si revan habis di keroyok" Ucap raka yang tiba tiba muncul memanggil Aiden.