Hero

3.5K 428 260
                                    

NOTE !!
YANG PUNYA TRAUMA KEKERASAN SESKSUAL TOLONG SKIP BAB HERO. DAN TOLONG DENGARKAN LAGU HERO BY ENRIQUE EGLASES.


Author Pov

Karena Jisoo tidak akan membatalkan jadwal Lisa, maka Lisa mempercepat seluruh jadwalnya. Dia melakukan setidaknya 5 pemotretan dalam satu hari, dan di malam hari dia melatih koreo untuk konsernya hingga pagi. Untungnya tidak ada jadwal yang disiarkan secara langsung. Jadi Lisa bisa menyelesaikan seluruh jadwal hanya dalam waktu tiga hari.

"Kau sudah menyiapkan jet untukku kan?"

Jisoo memutar mata, menyodorkan sebuah kertas yang berisi pengeluaran untuk jet pribadi.

"Perusahaan tidak akan menanggung perjalananmu. Jadi itu akan langsung dipotong dari penghasilanmu"

Lisa tidak percaya Jisoo akan sepelit ini, padahal baik perusahaan atau Jet pada dasarnya milik Lisa. Tapi Lisa tahu, berdebat dengan Jisoo setelah membuat si adik beda ibu memaksa semua pihak untuk mempercepat jadwal Lisa, itu akan menimbulkan amarah lain. Dan Lisa tidak mau kena semprot Jisoo untuk hal-hal ini.

"Okay. Ambil juga bonus untukmu"

"Aku memang mengambil 100.000 dolar darimu. Penghasilanmu banyak, jadi jangan pelit"

"Oke. Kau bisa mengambil 900.000 lagi"

Jisoo mendongak, dia harusnya senang mendapat uang sebanyak itu tapi matanya tidak menunjukkan hal seperti kesenangan.

"Kau mau menyogokku untuk apa?"

"Setelah Choachella dan yang lain. Jangan beri aku banyak pekerjaan eoh? Aku ingin menemani Jennie tur dunia"

"Kau tahu, jadwalmu sudah ada untuk lima bulan ke depan. Kau sudah menyetujui semua itu. Itu saja kau tidak memiliki banyak wawancara, datang ke acara musik, dan sejenisnya. Kau hanya pemotretan, merilis full album melakukan beberapa kampanye untuk LS Brand. Jangan paksa aku untuk melakukan lebih minim dari ini. Aku sudah tidak menerima job apapun dua bulan ini untukmu, dan perusahaan merugi karena kau menolak semua pekerjaan. Setidaknya kau harus tetap lakukan semua jadwalmu untuk lima bulan ke depan....."

Dua gadis itu yang satu memberi ceramah, yang satunya mendengarkan dengan sebal. Sementara Rose dan Kristen sebagai penonton hanya menggeleng tidak percaya Lisa akan bertindak sejauh itu karena Jennie.

"Lisa, kau benar-benar kehilangan rasionalitas. Daripada mengikuti Jennie tur dunia, kau tidak membuat ide untuk konser bersamanya sekalian?"

Lisa menatap adik kandungnya, dan merasa ide Rose sangat cemerlang.

"Bisakah aku memiliki konser bersama Jennie?"

Kristen tertawa terbahak-bahak, dia paham maksud Rose hanya untuk menyindir Lisa tapi justru ditanggapi dengan binar mata penuh harap seperti itu. Rose menatap kesal sang kakak, dia merasa sedikit cemburu dengan perlakuan Lisa untuk Jennie. Menurutnya masih lebih baik Lisa menjadi brengsek untuk banyak gadis dan tidak peduli pada semua penggilanya, dibanding bersama Jennie tapi justru Lisa yang menjadi gila.

"Bisa. Kau buat saja girl group  JENLISA!"

Bentak Rose sangat kesal, Lisa cemberut dibegitukan si adik. Tapi dia tidak ambil pusing. Dia hanya mengkhawatirkan kekasihnya yang tidak mau menerima panggilan atau membalas pesannya. Sekarang Lisa mendekati Kristen.

"Apa Jennie selalu seperti ini dengan mantan-mantannya?" Lisa bertanya pada si kakak dengan penuh harap untuk nasihat yang bagus.

"Seperti ini bagaimana?"

"Saat kesal, tidak membalas pesan tidak menerima panggilan, dan sepenuhnya mengabaikanku"

"Jennie hampir tidak pernah berkomunikasi dengan mantan-mantannya, dalam keadaaan baik-baik saja atau dalam keadaan bertengkar. Sebelum ini dia juga tidak tinggal serumah dengan kekasihnya. Baginya bersama seseorang itu hanya karena keharusan, sementara cinta hanya omong kosong untuknya. Dia jenis wanita yang tidak akan menyerahkan hati atau dirinya untuk orang lain. Ada pun keinginan untuk mempertahankan hubungan, karena dia merasa itu keharusan, sebagai seseorang yang bertanggung jawab. Aku heran kenapa selera Jennie selalu orang brengsek sejenis kamu. Sekarang aku sadar, mungkin Jennie tidak akan merasa terlalu bersalah untuk memperlakukan kalian sesuka hati. Dan kau korbannya sekarang"

HornyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang