Bab 307: Rumah Mu (4)

110 14 1
                                    

Sinar di mata emasnya tenggelam, namun masih diselimuti cahaya. Dia langsung mengarah ke arahku. Begitu mata kami bertemu, aku merasakan getaran di punggungku. Tapi pada saat yang sama, aku tidak bisa menahan diri untuk tak tertawa.

Itu adalah tatapan bermusuhan yang belum pernah kulihat sebelumnya. Keberadaanku sekarang menjadi ancaman sampai pria itu secara terang-terangan menunjukkan niat membunuhnya seperti itu. Itu terasa mendebarkan.

Mungkin belum pernah ada orang yang menerima tatapan seperti itu dari Sung Hyunjae. Bahkan di pertandingan peringkat, dia adalah pemain terkuat yang begitu santai bahkan terlihat agak bosan saat bertanding dengan siapapun. Dia sendiri mungkin tidak menyangka akan mengungkapkan permusuhan yang tulus terhadap stat F yang bahkan bukan S-Class ataupun S-Class sejak lahir.

Dalam hidup, apapun bisa saja terjadi.

"Chief Song, apa kamu butuh ramuan?"

"Tidak"

Jawab Song Taewon sambil menarik keluar bahu dan lengannya yang menempel di dinding. Debu maupun batu berjatuhan dengan gemerisik. Bahkan dengan dua Hunter S-Class di depannya, Sung Hyunjae hanya menatapku. Meski terasa mengintimidasi, dia tidak menyerang lebih dulu. Setelah adu kekuatan dengan Song Taewon sekali, apakah dia sedikit sadar?

"... Keluar dari sini"

"Kalimat itu lagi. Aku mengerti kau tidak senang dengan situasi saat ini, tapi bersabar lah sedikit"

Aku bisa melihat mulutnya bergerak sedikit di bawah wajah kaku itu. Giginya menggertak kuat-kuat. Kalau terus begitu kau akan pergi ke dokter gigi bersamaku.

"Yoohyun, aku bisa menggunakan kekuatan Hunter S-Class di sekitarku untuk waktu yang singkat. Jadi, yang harus kau lakukan hanyalah menciptakan celah."

Tapi pasti tidak akan mudah untuk menciptakan celah pada orang itu. Yoohyun langsung mengangguk tanpa mendengar penjelasan detailnya.

"Bagaimana dengan pintu?"

"Jangan disini."

Aku juga menggunakan skill Guru pada Yoohyun. Aku bisa melihat jendela depan masih berdiri, sama sekali belum pecah. Tapi tidak ada gunanya menarik Sung Hyunjae keluar. Aku merasa kasihan dengan gedung Seseong Guild, jadi lebih baik menghadapinya di tempat tertutup. Karena itu, kita harus menariknya lebih jauh ke dalam.

"Chief Song, ke tengah rumah! Tolong bersihkan jalan!"

Aku segera mengaktifkan skill dan berteriak. Arus listrik seketika melonjak di sekitar ku. Aku mengangkat Changeling, yang sudah bertransformasi menjadi belati, dan menggunakan skill yang sama dengan orang itu seolah-olah sedang pamer. Bagaimanapun, pasti akan menjengkelkan jika lawan yang mengancam keunikan nya malah menggunakan skill yang sama.

"Han... Yoojin."

Begitu kulihat mata emasnya yang kabur sesaat, diiringi suara seperti erangan yang tertahan, aku berbalik.

Crash!

Tinju Song Taewon membentur dinding dan sebuah lorong tercipta. Dinding di luar koridor juga tertembus. Ini lebih cepat daripada membuka pintu. Segera setelah memastikan bahwa jalur telah dibuat, aku menggunakan skill teleportasi.

Boom-!

Ledakan listrik dan arus melanda tempat ku berada. Pedang hitam yang terbungkus api menghalangi serangannya yang langsung menyapu lorong tersebut. Rantai dan bilah kemudian bertabrakan, seketika membuat percikan emas dan merah tua bercampur. Namun bentrokan itu hanya berlangsung sesaat dan Yoohyun mundur lebih dulu. Dia memahami niatku untuk membawa Sung Hyunjae ke dalam rumah dan mengikutiku sambil memantau situasi dengan tepat.

[2] SCTI 👍Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang