Sudah hampir seminggu Rosie mencari sosok dalang yang ingin menhancurkan perusahannya itu namun tetap saja sosok yang dicari tidak ditemukan.
Tidak ada pilihan, Rosie akhirnya terpaksa ke perusahan sang Papa dan meminta bantuan Papa nya untuk membantunya.
"Selamat datang Ms. Ada yang bisa saya bantu?" Tanya Tuan Jang, sekertaris Dongwon.
"Saya ingin bertemu Tuan Choi" ujar Rosie.
"Maaf sebelumnya tapi apa Ms sudah melakukan janji temu?"
"Tidak tapi saya ada urusan sama Tuan Choi"
"Sekarang Tuan Choi lagi diruangannya bersama Tuan Sunwon Ms"
Rosie menghela nafasnya dengan kasar. Dia menatap Tuan Jang dengan serius "Apa kamu lupa sama saya? Sepertinya saya pernah melihat kamu di pesta ulang tahun perusahan ini"
Tuan Jang memicingkan matanya. Dia menatap Rosie dengan serius dan sedetik kemudian dia melotot "Ms Rosie! Anak Tuan Choi"
"Iya, itu saya"
Tuan Jang membungkuk berkali kali "Maafkan saya Ms"
"Tidak apa apa. Sekarang saya hanya ingin bertemu Papa saya"
"Saya akan ngomong sama Tuan Choi"
"Tidak perlu. Saya akan langsung masuk saja"
"Baiklah Ms, itu ruangan Tuan Choi"
Rosie mengangguk singkat "Terima kasih"
Kakinya melangkah menghampiri ruangan sang Papa. Dia mengetuk pintu ruangan itu sebelum membukanya.
Tok tok tok
Hah~ Sejujurnya dia tidak ingin bertemu Grandpa nya yang juga ada disana namun sekarang dia benar benar terpaksa.
Ceklekk
"Rosie!?" Kaget Dongwon ketika Rosie memasuki ruangannya.
"Maaf mengganggu Papa tapi ada yang ingin aku bicarakan sama Papa" ujar Rosie.
"Untuk apa kamu kesini!?" Seru Sunwon tidak suka.
"Aku hanya ingin bertemu Papa aku. Apa itu salah?" Sahut Rosie.
"Tidak Nak. Tidak ada yang salah. Papa malah senang karena kamu kesini. Ayo duduk" sambar Dongwon.
Rosie berganjak duduk disofa disamping sang Papa. Dia melirik Sunwon yang masih betah berada disana.
"Saya akan tetap disini. Bisa saja kamu meracuni fikiran anak saya bukan?" Timpal Sunwon.
Rosie menghela nafasnya dengan kasar. Ingin marah namun pria tua itu tetap Grandpa nya jadi sekarang dia hanya berusaha mengabaikan pria tua itu.
"Pa, apa perusahan Papa menjadikan Tuan Han sebagai investor?" Tanya Rosie tanpa basa basi.
"Iya Rosie. Beberapa hari yang lalu, Tuan Han datang kesini untuk menjadi investor perusahan ini" jawab Dongwon.
"Tuan Han adalah investor utama perusahan aku. Tapi tiba tiba saja aku mendapat laporan kalau keuangan perusahan aku menurun secara tiba tiba dan Tuan Han memutuskan kerjasama kami"
Dahi Dongwon mengernyit "Maksud kamu, Tuan Han mengambil uang perusahan kamu?"
Rosie mengusap wajahnya dengan kasar "Aku tidak tahu Pa. Aku benar benar bingung. Aku sudah berusaha mencari dalang nya tapi tidak ada hasil" keluhnya.
"Terus sekarang bagaimana? Apa perusahan kamu baik baik saja?" Tanya Dongwon dengan iba.
"Abang Haeiz lagi berusaha mencari investor untuk mengembalikan keuangan perusahan" sahut Rosie.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Your Sister ✅(TERBIT)
FanfictionSetelah hampir 16 tahun berpisah, Rosie akhirnya kembali bertemu keluarga kandungnya namun ternyata posisinya sudah digantikan sehingga kehadirannya malah tidak dihargai. Jenchulichaeng📌 Siblings📌 Fanfiction📌