I'm Your Sister ✅(TERBIT)

-Part 24-

Ke4 gadis itu sudah berada di mall dengan perasaan yang berbeda. Jenniefer bersama Lalice kelihatan bahagia dan Rosie pula kelihatan lagi sedih. Sementara Jisoora, dia kelihatan kesal karena rencananya tidak berjalan seperti yang sudah dia rencanakan.

"Woahh, ini cocok untuk kamu Lalice!" Antuasis Jenniefer melihat satu jacket yang menarik perhatiannya.

"Benaran?" Tanya Lalice memastikan.

"Benaran dong" sahut Jennifer.

"Ya sudah, aku akan membelinya" putus Lalice.

"Tidak tidak. Biar Kakak saja yang belikan untuk kamu" sambar Jenniefer buru buru mengambil jacket itu dan membawanya ke kasir.

"Ck, dia bahkan tidak mentraktir gue" batin Rosie kesal.

"Rosie, ini cocok untuk kamu!" Suara Jisoora menyadarkan Rosie.

"Piyama?" Tanya Rosie.

Jisoora mengangguk antuasis "Kita bisa membeli piyama. Ah, mungkin juga kita bisa melakukan Pijama Party!"

Rosie mengangguk setuju "Not bad. Kita ambil yang itu saja"

"Biar Kakak traktir kamu" Jisoora bergegas mengambil dua piyama yang sama dan membawanya ke kasir.

Rosie yang melihatnya hanya tersenyum. Dia sadar kalau Kakak pertamanya itu lagi berusaha membuat dia bahagia.

"Gue masih punya Kak Jisoora" gumam Rosie tersenyum tipis.

"Kak Ji beli apa?" Tanya Jenniefer setelah Jisoora kembali menghampiri mereka.

"Kakak beli piyama untuk Kakak sama Rosie" sahut Jisoora.

"Untuk aku sama Lalice mana?" Tanya Jenniefer.

Dahi Jisoora mengernyit "Bukannya kamu sudah membeli sesuatu yang lebih bagus untuk kamu sama Lalice? Kalau kamu saja bisa memanjakan adik kamu, Kakak juga bisa"

"Ayo Kak. Ochie mau kesana" tanpa diduga, Rosie merangkul Jisoora lantas dia membawa Jisoora memasuki toko yang lain.

Jenniefer sontak tercengang "Apa apaan itu!?" Protesnya.

"Sepertinya Rosie sudah menjadi adik kesayangan Kak Jisoora" sambar Lalice.

"Maksud kamu?" Tanya Jenniefer mengernyit.

"Seperti yang Kak Jen lihat, Rosie sudah mula manja dengan sosok Kak Jisoora" balas Lalice membuat Jenniefer terdiam.

*
*

Setelah hampir 2 jam menghabiskan waktu untuk berbelanja, ke4 gadis itu memutuskan untuk menikmati makan siang lebih awal dari biasa karena tadi pagi mereka tidak memakan sarapan.

"Kalian mau makan apa?" Tanya Jisoora.

"Aku sama Lalice pesan Spicy Dumplings Soup sama Ice Americano" ujar Jennifer disetujui oleh Lalice.

Jisoora mengangguk lantas dia menatap Rosie "Kamu?"

"Arrabiata Pasta sama Ice Caramel Macchiato saja. Aku belum terbiasa sama makanan Korea" ujar Rosie.

Jisoora kembali mengangguk "Kakak akan memesannya sekarang"

"Aku akan menemani Kakak" Jenniefer lantas bangkit menyusul Jisoora yang sudah berganjak ke kasir.

Ditinggalkan berdua membuat suasana hening menyelimuti sosok Rosie bersama Lalice.

"Puas?" Tanya Rosie secara tiba tiba.

Dahi Lalice mengernyit "Maksud kamu apa?"

"Apa kamu belum puas mengambil semua perhatian keluarga kandung aku?"