Helena Audra Narendra, gadis biasa yang dijodohkan dengan Juan Maharendra Pratama yang terpandang.
Pantau terus perkembangan hubungan mereka dicerita ini 🙌🏻
* Peringkat :
#1 Dino ( 1 Mei 2024 )
Perhatian ‼️
Gender switch
Bahasa yang digunakan ti...
Mereka semua berada di rumah sakit sampai malam hari kecuali Kevin. Wilona yang menyadari hal itu langsung menghubungi suaminya.
. .
" What's wrong honey? "
" Kamu dimana? Dari tadi siang kamu pergi kemana? "
" Aku tadi ada urusan mendadak lupa ngasih tau kamu. "
" Yaudah kamu cepat kesini, Dika sudah siuman. "
" Baiklah nanti aku bawakan makanan sama martabak manis. "
" Terang bulan. "
" Iya iya. Kamu matiin duluan telponnya kalau gitu. "
" Baiklah, jaga dirimu dan hati-hati. "
. .
Kevin yang awalnya tersenyum langsung seketika memperlihatkan raut wajah yang murka. Kevin memasuki bar itu sambil melihat sekitarnya dan setelah menemukan yang dia cari, Kevin langsung menariknya dan membawanya pergi.
Yah orang itu adalah Juan, Juan memberontak menyuruh kakak nya berhenti tapi tak diindahkan. Saat sudah berada dijalan yang sepi, Kevin langsung mengeret Juan dan memukulnya.
. .
" YAK! APA MAKSUDM- "
" Kamu memang nggak punya malu ya? Setelah keteledoranmu yang membuat Dika terbaring di rumah sakit, kamu masih bisa bersenang-senang? " Ucap Kevin sambil menahan pukulannya.
" Apaan sih, apa salahnya gw nyicip makanan? Kan gw cuman ng- "
" EMANG KAMU YANG NGGAK NGERTI ISI PEMBICARAAN KEMARIN, KAMU BAYANGIN KALAU DIKA NGGAK NEMANIN KAMU KEMARIN, KAMU SUDAH MATI MUNGKIN. " Juan terkejut mendengar ucapan kakaknya.
" Beruntung Dika masih hidup dan Wilona membantu kakak untuk berbohong. Sekarang kamu ikut kakak dan meminta maaf sama Dika. " Ucap Kevin sambil melepaskan cengkramannya dari Juan.
. .
Mereka pun menuju ke rumah makan untuk membeli makanan, Juan yang tidak ikut turun memilih untuk melihat ponselnya saja karena bosen. Saat dia melihat ponselnya dia mendapatkan pesan dari nomer tak dikenal, karena penasaran dia pun membacanya.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
" Kenapa senyum-senyum sendiri lu? Wanita yang di bar tadi ngechat? " Juan langsung menyembunyikan hpnya dari kakaknya itu.
" Ini bukan urusan mu. " Ucapnya sembari membuang muka dari kakaknya.
" Sok iye banget nih bocah. " Ucap Kevin dengan kesal.
. .
Saat sampai mereka langsung disambut dengan senyuman di setiap orang yang ada dikamar itu. Tapi ada satu senyuman yang menarik perhatian Juan tapi sayangnya senyuman itu bukan untuk dirinya.