Happy Reading All
🎀 🎀 🎀
"Anna!"
Seseorang memanggil nama Anna. Gadis itu pun menoleh. Sama halnya dengan Samudra. Lelaki itu akhirnya sadar ada Anna disekitar ia dan Nuna saat mendengar ada seseorang yang memanggil nama Anna.
"Anna," gumam Samudra.
Lelaki itu sedikit tersulut api cemburu. Pasalnya ia melihat Anna dihampiri oleh seorang lelaki yang terkenal playboy disekolahnya. Dengan cepat Samudra berlari menghampiri dua orang disana.
Nuna yang ditinggalkan Samudra, lantas memasang wajah sedikit kesalnya. "Huftt, kak Anna lagi."
Setelah itu, Nuna lebih memilih untuk pergi duluan ke kelasnya.
Sedangkan Anna, dia dan lelaki playboy tersebut masih berbincang membicarakan perihal ujian.
"Lo udah bayaran?" tanya Zico, lelaki playboy.
Anna menganggukkan kepala.
"Udah, kenapa?" tanya Anna."Gak papa sih nanya aja. Lo-."
"Kalau mau modus liat-liat cewek siapa!" Kedatangan Samudra membawa aura mencekam disekitar mereka.
Zico tersenyum canggung.
"Eh, lo Sam."Samudra dengan tatapan dinginnya menatap Zico yang ada dihadapannya. "Lo udah bayar-."
"Udah."
Zico hanya mampu mengangguk-anggukkan kepalanya. Dengan tatapan dinginnya, Samudra mengodekan matanya untuk Zico segera pergi dari hadapan ia dan Anna.
"Yaudah Na, kalau gitu gue duluan, ya?"
"Sana!" balas Samudra.
"Iya Sam, buset dah. Gue ngomong sama siapa, yang bales siapa." 7 kata terakhir suara Zico dipelankan, tak ingin juga Samudra dengar.
"Iya Co." Kali ini Anna yang balas.
Samudra yang mendengar itu, lantas merangkul Anna di depan Zico. Dengan cepat, Zico pergi dari hadapan mereka berdua.
Setelah kepergian Zico, Anna cepat-cepat melepas rangkulan Samudra. Samudra hanya memasang wajah bingungnya.
"Di sekolah Isam, jangan rangkul-rangkul aku."
"Iya sorry, ya." Samudra memasang wajah sok imutnya. "Lagian, kamu ngapain sih mau aja ngeladenin tuh cowok. Kamu kan tau sendiri dia gimana ke cewek-cewek."
"Emangnya kenapa?"
"Pakai nanya, ya aku cemburu lah."
Sebenarnya Anna senang mendengar kalimat Samudra. Namun, dirinya kan lagi badmood karena melihat Samudra datang bersama Nuna tadi.
"Aku juga, cemburu liat kamu berangkat sama Nuna." Setelah itu, Anna pergi meninggalkan Samudra yang masih terdiam ditempatnya.
Dan setelah dia sadar atas ucapan Anna, Samudra segera berlari menyusul pacarnya.
* * *
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTANYA SAMUDRA
RomanceSiapa yang tidak melting jika hari-harinya diisi dengan kesweet-an sang kekasih. Dengan kemanisan sikap dan perilakunya yang berhasil meluluh lantahkan seorang gadis, yang bernama Anna. Namun, hidup tidak melulu berjalan mulus. Selalu ada penghalang...