SEKOLAH
Sma sakura yang banyak digemari anak-anak untuk bisa masuk sekolah ini sekarang Jihyo dan lainnya lagi diruang guru mencari Tiffany.
"Bu Ahyeon ada Bu Tiffany tidak?"tanya Sana melihat Tiffany gak ada diruang guru.
"Bu Tiffany sementara ambil libur karna ada masalah keluarga."mereka kaget lalu izin keluar dari ruang guru.
"Gimana ini guys,kita gak bisa tau tentang mermaid?"lirih Sana lalu Momo tau orang yang akan Mereka cari selanjutnya.
"Tzuyu,gue dengar dia pengagum mermaid.pasti dia tau mengenai mermaid."ucap Momo yang langsung disetujui mereka.
Mereka pergi mencari tzuyu di setiap ruang cukup lama cari mereka menemukan tzuyu ditaman belakang sekolah sedang baca buku dengan cepat menghampirinya.
"Tzuyu!"panggil mereka
Tzuyu merasa ada yang memanggil ya menoleh kebelakang mengerutkan keningnya lihat mereka berlima manggil ya.
"Tzuyu cerita dong tentang mermaid."minta Jihyo tersenyum manis tzuyu lihat Mereka Tak berekspresi ditutupnya buku dan bangkit dari duduknya.
"Tampang Lo seperti mengejek gue,ganti dulu buku yang sudah Lo rusak baru gue cerita tentang mermaid.", setelah bilang tzuyu pergi sambil kembali baca bukunya lagi,Jihyo mengepalkan tangannya kesal pada tzuyu.
"Apa bagusnya buku murahan gitu juga."cibir Jihyo seperti menghina,tzuyu berhenti melangkah dengan kacamata berkilau.
"Bagi Lo buku itu murahan bagi gue buku itu pejuang impian gue,kalau gak mau ganti juga gak masalah.sebagai gantinya gue gak akan ceritain tentan mermaid dan ogah mau ketemu kalian paham."ucap tzuyu dingin kembali jalan dengan kembali baca bukunya,mereka merasa putus asa dan frustasi sekarang.
"AAA...Jihyo kenapa Lo bilang gitu sih."frustasi Nayeon karna harapan mereka terkahir hanya pada tzuyu yang tau tentang mermaid karna Yoona Ambil libur,Jihyo merasa gak terima disalahkan oleh Nayeon.
"Gue kesal dengan ya cuma buku gitu doang minta ganti rugi."kesal Jihyo
Mereka menghela napas lelah dan malas.
"Seharusnya Lo tahan khodam Lo? Sekarang pada siapa kita cari orang yang tau tentang mermaid kalau bukan tzuyu? Lo tau sendiri Jihyo Bu Yoona libur malah Lo yang bikin semua ya berantakan begini."tukas Momo sudah capek ditambah putus asa dia dengan semua ini,Jihyo sadar menyesal karna sudah menghina tzuyu tadi apalagi mereka gagal cari tau mengenai mermaid karna ulahnya sendiri.
"Gue minta maaf,karna gue semuanya berantakan."sesal Jihyo melihat lantai penuh penyesalan,mereka kembali menghela nafas lagi harus bersabar sepertinya kalo pada Jihyo.
"Sepertinya hanya satu orang terkahir yang harus kita temui."ujar Nayeon
Mereka menatap Nayeon serius mata penuh berbinar-binar.
"Benarkah,siapa dia."tanya mereka semangat.
"Dia itu... Jeongyeon, sahabat tzuyu."respon Nayeon serius.
Sekarang mereka berada diruang OSIS untuk ketemu dengan Jeongyeon,sama halnya seperti ditaman tadi Mia enggan memberi tahu tentang mermaid, mereka gak menyerah masih terus maksa Jeongyeon bahkan terus merengek pada agar mau cerita.
"Gue benaran gak tahu? Lagian kenapa gak tanya tzuyu? Dia tau banyak hal tentang mermaid ketimbang gue."ucap Jeongyeon melihat mereka bingung.
"Kita udah tanya tapi karna Jihyo gak bisa nahan khodam ya jadinya tzuyu gak mau cerita, ayolah Jeongyeon~~"rengek Sana menggoyang goyangkan lengan Jeongyeon tanpa berhenti membuat sang empuk lelah menghadapi mereka yang terus merengek.
"Gue gak tahu banyak hal tentang mermaid,tapi gue pernah baca buku sejarah mermaid milik tzuyu.dibuku itu jika seorang masuk kehutan kecil yang gak bisa diliat manusia artinya dia sudah dipilih untuk menjadi mermaid.seandainya dia ingin kembali ke manusia normal lagi dia harus menemui ratu mermaid dihutan kecil tadi."
Mereka melihat satu sama lainnya dengan tatapan bertanya tanya hingga ada suara orang yang mau masuk kedalam ruang OSIS.
"Hahahaha...Lo gila ha."
"Benaran tolol, ngapain gue bohong."
"Terus mereka bully Lo?"
"Gaklah,yakali mereka berani bully gue."
"Iya juga secara ada gue mana berani mereka."
Dua orang masuk kedalam ruang OSIS dan melihat Jihyo sama cs-nya mengendurkan ekskresi wajahnya jadi dingin.
"Hai! Tumben kalian kesini,ada masalahnya."sapa Dahyun ramah sedangkan tzuyu hanya diam tak berekspresi sambil memasukkan dua tangan ya di saku celana,Jihyo menatap tzuyu timbul rasa bersalahnya.
"Tzuyu,gue minta maaf telah menghina Lo."lirih Jihyo menatap tzuyu merasa bersalah, tzuyu cuma diam menatap Jihyo datar lalu dia melihat Jeongyeon sahabat ya.
"Jeongyeon kita mau pergi tempat biasa Lo ikut gak?"tanya tzuyu gak membalas ucapan Jihyo bahkan mengacuhkannya.
"Iya dong,yaudah gue cabut dulu."pamit Jeongyeon pada mereka berlima lalu dia bergabung sama tzuyu capcus pergi.
"Gimana dong,tzuyu gak mau maafin gue guys."ucap Jihyo begitu merasa bersalah pada tzuyu mereka menggelengkan kepala.
"Udah gak usah sedih,tzuyu pasti maafin Lo ya."tukas Sana gak habis pikir lihat Jihyo kalau gini.
Mereka berjalan dilorong sekolah hingga ada suara yang begitu buat mereka kesal sekaligus geram.
"Udah SMA masih pakai buku diary gini kayak SD."ejek Yujin orang yang telah buat mereka selalu geram dan kesal,Yujin tengah memegang buku diary milik Jihyo yang dia ambil dikelas secara diam-diam.
"Itukan buku diary gue,Yujin balikin gak."pinta Jihyo menghampiri Yujin.
Jihyo mau ambil bukunya tapi Yujin menghindari dengan meninggikan tangan dia keatas membuatnya kesusahan ambil bukunya.
"Ambil aja kalau bisa,Yuna tangkap!"Yujin mengopor bukunya ke Yuna temannya buat Jihyo harus mutar balik ambil bukunya.
"Yujin Lo jangan seperti anak kecil deh, balikin diary Jihyo."tegas Nayeon gak suka, bukannya nurut Yujin menatapnya remeh.
"Gak mau,kalo mau Lo bantu sahabat Lo dapatkan diary ya."ejek Yujin masih mengopor bukunya Jihyo pada Yuna, mereka terus mendapatkan bukunya hingga buku itu jatuh ke tangan seseorang yang tak lain ia chaeyoung ketua basket populer.
"Udah gede tapi tingkah ya anak kecil.",sindir chaeyoung datar mengembalikan bukunya pada Jihyo.
Yujin merasa gak suka kesenangannya diganggu,dia menatap chaeyoung tajam.
"Lo emang sok jadi pahlawan untuk ya."
Chaeyoung melihat gak peduli dengan omongannya,Yujin yang benci dengan gaya chaeyoung sama sikapnya menghajarnya.chaeyoung menghindar dari serangan Yujin dan mereka berdua berkelahi dilorong sekolah.
Mereka berlima nampak panik dan bingung cara melerai pertengkaran Yujin dan chaeyoung.
"STOP! kenapa kalian jadi bertengkar!?"triak Jeongyeon disusul sama tzuyu dan Dahyun yang gak sengaja lihat mereka berdua bertengkar hingga Jeongyeon lari melerai keduanya.
"Lo bisa menyingkir,gak usah ikut campur!"marah Yujin kesal mendorong Jeongyeon, mereka berdua lihat sahabat ya didorong menghampirinya dan secara tidak sengaja ada yang menyenggol pundak tzuyu yang lagi pegang minuman.
"Aku minta maaf!"
"Hemm..."dehem tzuyu karna disenggol membuat minuman ya tumpah mengenai tangan Mina.
Mina kaget tangan ya kena air minum tzuyu dia pergi dari sana yang disusul ma lainnya dan aksinya itu dilihat oleh Jeongyeon.
"Hei Lo gak usah dorong sahabat gue."dorong balik tzuyu merasa gak suka dengan Yujin yang padahal Jeongyeon niat baik buat melerai keduanya agar gak hebohkan sekolah.
"Kalian berani main keroyok? Gue takut gitu sama pecundang seperti kalian berempat!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Twice Mermaid
Spiritual"gue mohon pada kalian rahasia kan kita dari orang lain kalo kita mermaid." "gila sejak kapan Lo suka mermaid?" "aku benci mermaid!!" "gue heran aja kenapa mereka terobsesi pada Lo?" "kalo bukan karna Lo anak duyung sudah gue habisi Lo" "kakak milik...
