thirty-six

53 11 0
                                    

"penghianat!"decih tzuyu kata yang sama diucapkan Chewy, amarah telah menguasai dirinya entah apa tzuyu jadi memiliki kekuatan kuat dia mengarahkan tangannya arah Jeongyeon.

"Sahabat gue Jeongyeon, penghianat!"ucap tzuyu senyum miring terbang arah Jeongyeon mereka kaget lihat tzuyu bisa terbang,dia menyerang Jeongyeon yang hanya diam tanpa menghindar.

"TZUYU!"

Tzuyu berhenti begitu dengar suara yang dia rindukan selama ini. 'bunda' batin tzuyu mundur melihat kebelakang seketika dirinya terdiam dengan tatapan dingin.

"Bu Tiffany"respon tzuyu menatap Tiffany dingin.

"Tzuyu,itu bunda? Bu Tiffany itu bunda tzuyu!"ucap Chewy kembali hampiri tzuyu yang diam gak menyahutnya 'apa? Bu Tiffany adalah bunda...tidak,dia bukan bunda' batin tzuyu mengepal kuat tangannya dia menatap Chewy tajam.


"Lo,bocah lemah walau kita sama tapi jangan samakan bunda dengan orang lain Tzu! Dia itu bukan bunda paham Lo!!"tegas tzuyu penuh penekanan rahangnya mengeras menahan emosi,Chewy menggeleng dia menggoyang goyangkan pundak tzuyu kuat.

"Sadarlah! Dia bunda,aku sudah menemukannya.percayalah pada jiwa kamu tzuyu."bibir Chewy bergetar mau nangis karna tubuhnya tidak mau percaya pada jiwanya sendiri,tzuyu mendorong Chewy sampai tersungkur di tanah.

"Gue bukan bego,gue tau bunda sudah tua bukan makin mudah! Mata Lo katarak? Lihat Chewy dia Tiffany muda.oh atau jangan jangan Lo bilang jika bunda sebenarnya mermaid? Gitu Chewy."

"Cukup tzuyu! Aku akan kirim kamu ketempat lain!"sentak Jeongyeon

Tzuyu melihat kedepan cahaya menutupi seluruh tubuhnya seketika dia hilang dari mereka semua.

"Tzuyu,Lo kemanakah Tzuyu Jeongyeon?"

"Tenang aja Sana,tzuyu gue pindahkan tempat dipohon emas."

"Maksudnya??"Jeongyeon hanya tersenyum.



Tzuyu tiba di suatu tempat yang gak dia kenalin tempat apa ini dia melihat ada pohon emas berkilau,

Tempat apa ini? Baru kali ini gue lihat pohon emas.

Tzuyu berjalan arah pohon emas dia memegang pohonnya begitu indah berkilau emasnya,seutas daun jatuh tepat diatas kepalanya.

"Eh apa ini,daun emas."tzuyu memegang daun emas melihat seksama dia mencium aroma daun emas.

"Wangi coklat,apa ini bisa dimakan."Gumam tzuyu menatap daun emas seksama bahkan dia lupa jika tujuannya adalah balas dendam pada mermaid dia memakan daun emas Sontak wajahnya berseri terang.

"Em...enak tapi aneh? Kenapa...uhuk!..."tzuyu batuk baru setelah memakan daun emas tenggorokannya terasa sakit dan panas sekali dia mencengkram lehernya.

"Dasar bodoh"

"Tante iu, Elkie,Yujin dan Shuhua?"tzuyu melihat mereka keluar dari sembunyi dibalik pohon emas.

"Ternyata sahabat Lo Jeongyeon benaran bawa Lo kesini."sinis Yujin

"Maksud Lo?"Shuhua mendekat menatap mata tzuyu lekat begitu dalam.

"Tzuyu,kamu itu dimanfaatkan oleh sahabat kamu sendiri.mereka bawa kamu kesini karna ini tempat raja mermaid tinggal dimana kamu akan dihabisi oleh raja mermaid."tzuyu kaget lalu dia tersenyum psikopat.

"Bagus emang itu yang gue ingin, dengan bertemu raja mermaid."senyum seringai tzuyu perlahan matanya berubah jadi hitam pekat dan menyisakan putih di hitam pekat mata tzuyu mereka tersenyum senang.

"Sekarang dia sudah sepenuhnya jadi Sally orang yang benci kedamaian dan mermaid."kata iu tertawa senang.

"Iya,Sally yang dipenuhi dendam."seringai Yujin

"My baby Sally sekarang kamu bukan tzuyu tapi Sally ya honey."genit Elkie memberi kecupan singkat dipipi tzuyu mereka memutar mata malas.

"Mulai lagi elkie ini."datar Yujin

Mereka tempat yang Jeongyeon kirim tzuyu.

"Tempat apa ini?"bingung mereka melihat sekeliling

"Gue dan Jeongyeon gak sengaja dengar obrolan Elkie Yujin dan Shuhua soal penyembuhan ramuan cinta ditubuh tzuyu, mereka bilang ini tempat yang ada pohon emas yang bisa sembuhkan tzuyu."cerita Dahyun

"Bodoh!"mereka semua melihat Chewy.

"Itu bohong! Tempat ini..."Chewy mengepalkan tangannya kuat

"Tempat apa nak?"tanya Tiffany khawatir

"Tempat untuk habisi nyawa kalian semua."mereka semua teralih lihat tzuyu berjongkok di rumput dibelakangnya pohon dengan menunduk.

"Sayang"Tiffany mau hampiri anaknya langsung ditahan Chewy.

"Jangan bunda dia bukan tzuyu melainkan..."

"Benar sekali! Gue perkenalan dulu nama gue Sally tapi tunggu...siapa tzuyu? Orang lemah yang selalu tertutup pada semua orang itu tzuyu betul?"Sally berdiri perlahan menatap mereka penuh seringai.

"Apa dia tzuyu"tanya chaeyoung memastikannya.

"Iya dia tzuyu yang tergantikan Sally,pasti tzuyu makan sesuatu disini.perhatikan matanya Sally."pinta Chewy serius mereka perhatikan mata Sally di titik putih memperlihatkan tzuyu terikat oleh rantai.






"Tzuyu...kita harus selamatkan tzuyu."




"Tunggu Sana,kita jangan gegabah jika kau hampiri dia sama aja nyawa taruhannya."ujar Chewy





"Dari tadi kau banyak omong."ucap Sally tepat didepan Chewy dia menjentikkan jarinya dikening Chewy sontak tubuh Chewy terlempar nabrak pohon kelapa.





"Chewy!!"Sally mencium aroma mermaid seringai.

"Enam...tidak ada tujuh,berarti enam mermaid satu lagi ratu mermaid hihihihi..."cekikikan Sally menatap sana,Mina,Jihyo,Momo, Nayeon, Jeongyeon dan Tiffany.


"Kenapa hanya ratu? Dimana rajanya,apa dia takut bertemu denganku."lanjut Sally mengangkat dua tangannya ke udara langsung mereka semua terbang.

"Waaa!! Kenapa gue terbang!?"triak Somi



"Walau rajanya tidak ada setidaknya aku bisa lenyapkan ratunya sekaligus mermaid ya.",


"Kita harus lawan dia."ujar Jihyo


"Tidak bisa!"tolak Sana karena dia gak mau lukai tzuyu.



"Bukan waktu ya egois Sana ini antara hidup dan mati."sahut Nayeon mulai menyerang Sally.


"Wuuuh...mau lawan aku? Ok kita lihat seberapa kuat kalian para mermaid dan manusia lemah."tantang Sally menjatuhkan mereka lalu dia menepuk dua tangannya.



"Sialan! Lo meremehkan kita tzuyu!!"triak chaeyoung dan Somi menyerang Sally diikuti mereka menyerang Sally secara bersamaan, Sally tersenyum miring begitu mereka semua akan serangnya disisi lain Tzuyu.



"Lagi... kenapa gue harus gini lagi!"lirih tzuyu begitu Sadar dia sudah terikat rantai diseluruh tubuhnya,dia melepas rantai ditubuhnya gak bisa malah dia akan merasakan sakit jika memaksa lepaskan rantai ditubuhnya.




"Apa kau sebegitu inginnya balas dendam padaku."

Tzuyu melihat matanya menjadi tajam sudah tidak bersahabat dipenuhi amarah.



"Lo..."


"Saya minta maaf"tzuyu senyum simpul


"Maaf? Setelah Lo memisahkan gue dengan bunda! Sekarang Lo menyesal minta maaf pada gue!?"emosi tzuyu memerah wajahnya diiringi tatapan tajam.

"Berkata sopan pada kakekmu!"













Coment
Vote

Twice Mermaid Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang